TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG rontok di tengah melemahnya pasar global dan nilai tukar rupiah, menutup sesi pertama hari ini di level 6.867.6 atau -1.05 persen.
"Per akhir sesi pertama perdagangan hari ini, sebanyak 118 saham menguat, sementara 456 melemah, dan 197 stagnan, dengan nilai transaksi mencapai Rp6,7 triliun, frekuensi trading sebanyak 862.561 kali dan volume trading sebanyak 130.1 juta lot," kata analis PT Samuel Sekuritas Indonesia, Rabu, 4 Oktober 2023.
Saham emiten infrastruktur jaringan IT PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET) menjadi saham yang paling aktif diperdagangkan di sesi pertama hari ini, dengan frekuensi transaksi mencapai 42.887 kali, disusul META (39.315) dan GTRA (33.259).
Dari segi volume, saham emiten teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) menjadi saham yang paling banyak diperdagangkan di sesi pertama hari ini, dengan volume mencapai 19,1 juta lot, disusul META (9,6 juta) dan INET (4,9 juta).
Tak satu pun indeks sektoral yang berhasil menutup sesi pertama hari ini di zona hijau. Sementara itu, indeks sektor industri dasar (IDXBASIC) menjadi indeks sektoral yang turun paling dalam di sesi pertama hari ini (-2,84 persen), disusul indeks sektor transportasi (IDXTRANS) (-2,73 persen) dan indeks sektor energy (IDXENERGY) (-2,23 persen).