Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4 Tawaran Jokowi ke Calon Investor Australia, Mana yang Cuan?

image-gnews
Presiden Joko Widodo atau Jokowi usai melakukan pertemuan dengan para CEO perusahaan-perusahaan Australia di Ruang Pertemuan Cambridge, Hotel Shangri-La, Sydney, pada Selasa, 4 Juli 2023. Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo atau Jokowi usai melakukan pertemuan dengan para CEO perusahaan-perusahaan Australia di Ruang Pertemuan Cambridge, Hotel Shangri-La, Sydney, pada Selasa, 4 Juli 2023. Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
Iklan

TEMPO.CO, Sydney - Presiden Joko Widodo atau Jokowi kemarin melakukan pertemuan dengan para pimpinan perusahaan Australia dalam rangkaian acara Annual Leaders Meeting 2023. Pertemuan tersebut digelar pada Selasa, 4 Juni 2023 di Ruang Pertemuan Cambridge, Hotel Shangri-La, Sydney, Australia.

Dalam pertemuan itu, Jokowi mengundang para pengusaha Australia untuk berinvestasi dan menanamkan modalnya di sejumlah sektor prioritas di Tanah Air. Menurut Kepala Negara, Indonesia memiliki potensi yang tinggi sebagai tujuan investasi dengan berbagai kekayaan alam dan masyarakatnya.

“Indonesia memiliki potensi tinggi sebagai tujuan investasi dengan kekayaan sumber daya alam, bonus demografi, pasar yang besar, stabilitas ekonomi dan politik yang terjaga,” ucap Jokowi saat melakukan pertemuan dengan para CEO perusahaan Australia, dilansir dari situs resmi Sekretariat Kabinet.

Memiliki potensi investasi yang tinggi, terdapat beberapa hal yang ditawarkan Jokowi kepada para pengusaha Negeri Kanguru tersebut. Berikut rangkuman informasi mengenai 4 tawaran Jokowi ke calon investor Australia.

1. Hilirisasi Industri dan Pengembangan Baterai Mobil Listrik

Salah satu sektor prioritas yang ditawarkan Jokowi ke para calon investor adalah bidang hilirisasi industri. Dalam hal ini, presiden mengatakan jika Indonesia dan Australia akan mempunyai potensi yang besar untuk berintegrasi dalam pengembangan industri baterai mobil listrik. Pasalnya, Indonesia memiliki target untuk memulai produksi baterai EV beserta mobil dan motor listriknya.

“Indonesia sudah targetkan untuk memulai produksi baterai EV tahun depan, serta produksi satu juta mobil listrik dan 3,2 juta motor listrik di tahun 2035,” ucap Jokowi.

2. Potensi Energi Hijau Melalui Green Industrial Park

Selain industri dan pengembangan baterai listrik, Jokowi juga mengungkapkan jika Indonesia mempunyai potensi yang luar biasa dalam sektor energi hijau. Hal ini karena Indonesia memiliki potensi sebanyak 434 gigawattt dalam bidang energi baru terbarukan dari angin, air, panas bumi, biofuel, dan surya. Tak hanya itu, saat ini juga sedang dibangun green industrial park di atas lahan seluas 30 ribu hektare.

“(Saat ini) tengah dibangun 30 ribu hektare green industrial park,” kata dia.

3. Pembangunan IKN Nusantara Berkonsep Kota Pintar

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara juga tak luput ditawarkan Jokowi ke para calon investor Australia. Presiden menjelaskan jika saat ini pembangunan IKN Nusantara yang berkonsep kota pintar berbasis hutan dan alam sedang dilakukan. Peluang investasi pada beberapa sektor di IKN pun terbuka lebar bagi para pengusaha dan calon investor.

“Nilai investasinya capai US$ 25 miliar yang sangat terbuka, baik di sektor pendidikan, kesehatan energi, dan lainnya,” kata Jokowi.

4. Potensi Besar Investasi Pendidikan dan Kesehatan

Tawaran selanjutnya yang diajukan oleh Jokowi kepada calon investor dari kalangan pengusaha Australia adalah investasi yang menjanjikan di bidang pendidikan dan kesehatan. Menurutnya, sektor pendidikan dan kesehatan Indonesia memiliki potensi yang besar.

“Jumlah penerimaan mahasiswa, meningkat sekitar 20 persen setiap tahunnya. Hampir dua juta orang Indonesia, masih pergi berobat di luar negeri. Sebuah peluang besar bagi (investor) investasi di bidang ini, tutur Jokowi.

Itulah rangkuman informasi mengenai 4 tawaran Jokowi ke calon investor Australia. Hal tersebut disampaikan kepala negara di depan para CEO perusahaan Australia di Hotel Shangri-La, Sydney, Australia dalam rangkaian acara Annual Leaders Meeting 2023 yang digelar oleh Perdana Menteri Australia.

VIVIA AGRTHA F | RADEN PUTRI

Pilihan Editor: Outlook Pasar Kendaraan Listrik di Indonesia, AC Ventures: Peluang Investasi Luar Biasa

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

2 jam lalu

Kejaksaan Tinggi Bali merekonstruksi operasi tangkap tangan terhadap Bendesa Adat Berawa KR atas dugaan pemerasan terhadap seorang investor sebesar Rp 10 miliar untuk rekomendasi izin investasi. Reka ulang adegan itu digelar di Cafe Casa Bunga, Renon, Denpasar, pada Jumat, 3 Mei 2024. Foto: Kejaksaan Tinggi Bali
Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

Kejati Bali membuka peluang berkoordinasi dengan Majelis Desa Adat Bali usai menetapkan Bendesa Adat Berawa sebatersangka pemerasan investor.


Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

3 jam lalu

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman. ANTARA/Moh Ridwan
Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.


Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

6 jam lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.


Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

10 jam lalu

Logo Microsoft terlihat di Los Angeles, California A.S. pada Selasa, 7 November 2017. (ANTARA/REUTERS/Lucy Nicholson/am.)
Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?


Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

12 jam lalu

Juru Bicara Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Troy Pantouw, ketika ditemui usai konferensi pers terkait Informasi Ibu Kota Nusantara (IKN) Terkini di Kementerian Kominfo, Jakarta, Selasa, 30 Januari 2024. TEMPO/Defara Dhanya
Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

Juru Bicara Otorita IKN Troy Pantouw membenarkan banjir menggenangi Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Jumat, 3 Mei 2024.


Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

13 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.


Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

21 jam lalu

Ekonom senior Faisal Basri menghadiri diskusi film Bloody Nickel yang digelar koalisi masyarakat sipil di Taman Ismail Marzuki (TIM) pada Sabtu, 4 Mei 2024. Pembahasan berfokus pada dampak buruk hilirisasi nikel yang merusak lingkungan dalam industri kendaraan listrik. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

Diskusi film itu ditujukan untuk merespons program pemerintah yang masif mendorong kendaraan listrik (EV) beserta sisi gelap hilirisasi nikel.


Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

23 jam lalu

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, ketika ditemui di Kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara No. 4, Jakarta Selatan, Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Defara
Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.


Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

23 jam lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.


Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

1 hari lalu

Kepala Desa dari berbagai daerah di Indonesia melakukan demonstrasi di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat untuk mendesak Revisi UU Desa sebelum Pemilu pada Rabu, 31 Januari 2024. TEMPO/Bagus Pribadi
Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,