Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Reaksi Netizen Tentang Konser Coldplay Jadi 6 Hari di Singapura

image-gnews
Penyanyi grup band Coldplay, Chris Martin menghibur penonton dalam Expo 2020 di Dubai, Uni Emirat Arab, 15 Februari 2022. REUTERS/Christopher Pike
Penyanyi grup band Coldplay, Chris Martin menghibur penonton dalam Expo 2020 di Dubai, Uni Emirat Arab, 15 Februari 2022. REUTERS/Christopher Pike
Iklan

TEMPO.CO, JakartaColdplay dipastikan akan menggelar konser selama enam hari di Singapore Nation Stadium, Singapura. Total hari konser tersebut bertambah dua hari pada 30 dan 31 Januari 2024 setelah diumumkan promotor, Live Nation Singapore. Hal tersebut dilakukan karena tingginya antusiasme penggemar saat pembelian tiket konser dari band legendaris asal Inggris tersebut.

Presale untuk pertunjukan Singapura pada 23, 24, 26, & 27 Januari sekarang ditutup. Karena permintaaan yang luar biasa, pertunjukan ke-5 di Singapore National Stadium telah ditambahkan pada 30 Januari. Penjualan umum untuk kelima pertunjukan dimulai pukul 10 pagi waktu setempat besok (20 Juni),” tulis cuitan di akun Twitter resmi Coldplay.

Karena permintaan yang luar biasa, pertunjukan KEENAM Singapore National Stadium telah ditambahkan pada 31 Januari. Tiket dijual sekarang (20 Juni) di livenation.sg,” tulis cuitan Twitter Coldplay tak lama setelah tiket pertunjukan hari kelima terjual habis.

Penambahan tanggal konser Coldplay di Singapura tentu mendapat berbagai respon dari warganet di media sosial. Mulai dari warganet yang mengkhawatirkan kesehatan para anggota grup, permintaan penambahan hari, hingga beragam komentar jenaka pun menghiasi kolom komentar unggahan di akun Twitter resmi Coldplay. Lantas, bagaimana reaksi netizen Indonesia tentang konser Coldplay jadi 6 hari di Singapura? Simak informasi selengkapnya berikut ini.

Warganet Khawatirkan Kesehatan Chris Martin

Pelaksanaan konser Coldplay di Singapura selama enam hari membuat banyak warganet mengkhawatirkan kesehatan Chris Martin selaku vokalis utama band tersebut. Mereka pun meminta agar Chris Martin menjaga kesehatannya selama rangkaian konser tur dunia Music of The Spheres. Berikut beberapa komentar netizen:

“Bang kris awas radang tenggorokan bang,” tulis akun bernama @Aldh******

“Udah guys nanti Chris Martin tipes kalau disuruh nambah tanggal di semua negara,” ujar @jins********.

“JAGA KESEHATAN LUR minum wedang jahe sama makan kencur digado gitu Bang Chris,” kata @hakp*********.

“Awas tipes, Bang Chris,” komentar @dwir*******.

“Apa tidak pingsang Bang Chrisnya?” tanya @__de*******.

Permintaan Menambah Hari Konser

Melihat Singapura dapat menggelar konser hingga enam hari, banyak pula netizen yang meminta Coldplay memberi tanggal ekstra untuk konser di negara Asia lain, seperti Indonesia, Filipina, Thailand, hingga Jepang.

“”Karena permintaan yang luar biasa’ hey Indonesia juga memiliki lebih dari permintaan yang luar biasa, tolong buat satu hari lagi untuk negara kami, saya benar-benar iri mengapa negara Asia lain (beberapa dari mereka) memiliki satu hari ekstra tetapi kami tidak mendapatkannya,” tulis @kond**.

“Senang untuk mereka tetapi Tokyo dan Manila juga pantas mendapatkan lebih banyak tanggal. Tolong bisakah kami memiliki tanggal tambahan untuk penggemar yang tidak bisa mendapatkan tiket di kedua kota,” ucap @Prin***********.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Buka lebih banyak di Manila dan Bangkok! (Saya tidak tinggal di salah satu tempat itu tapi pasti ada banyak penggemar dan saya ingin mereka merasakan konser Coldplay,” kata @Astr***********.

“Tolong tambahkan lebih banyak satu hari di Bangkok, Thailand. Aku sudah menunggu mu begitu lama. Aku sudah sangat tua dan ini adalah yang terakhir kalinya bagi saya. Terima kasih dan aku suka Coldplay,” ujar @cher***********.

“Jangan malu-malu, tambah hari lain untuk ph (Philippine) juga,” komentar @delu*********.

Komentar-Komentar Lain

Selain komentar-komentar di atas, ada juga beberapa komentar acak dari warganet yang mendapat banyak interaksi dari penggemar lain.

“Yasalam, sebulan aja sekalian bang di SG,” tulis @Bang******.

“Yang tanggal 30-31 vokalisnya diganti Aldi Taher nggak?” gurau @jgun****.

“Tanggung bang tambah 1 hari lagi jadi seminggu, hajatan 7 hari 7 malam,” kata @eggp******

“Tapi rasanya jadi gak begitu spesial gak sih? Karena se-sering itu konsernya. Yang bikin spesial itu karena jarang, ibarat kata kalau collector item itu barang rare. Makanya yang Indonesia kerasanya lebih spesial, karena cuman 1 kali tahun ini. bahkan mungkin untuk 10 tahun ke depan,” komentar @ardi*******.

“Ya beginilah kalau negara gak ribet urus izin, gak ribet sama isu-isu lainnya. Apalagi kalau urusan ticketing bener, nyaman mereka nambah tanggal,” ucap @umen****.

Pilihan editor: Demam Konser dan Pertandingan, Self Reward atau Flexing? Ini Kata Dosen Psikologi Unesa

RADEN PUTRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Divonis 3 Tahun Penjara, Penipu Tiket Konser Coldplay Ghisca Masih Pikir-pikir Ajukan Banding

32 hari lalu

Ghisca Debora Aritonang, terdakwa penipuan tiket Coldplay, meninggalkan ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, seusai mendapatkan vonis tiga tahun penjara, pada Rabu, 3 April 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Divonis 3 Tahun Penjara, Penipu Tiket Konser Coldplay Ghisca Masih Pikir-pikir Ajukan Banding

Pengadilan Negeri Jakarta Pusat menjatuhkan vonis 3 tahun penjara kepada Ghisca Debora Aritonang, terdakwa penipuan tiket konser Coldplay.


Terdakwa Penipuan Tiket Coldplay Ghisca Debora Aritonang Divonis 3 Tahun Penjara

33 hari lalu

Ghisca Debora Aritonang, terdakwa penipuan tiket Coldplay, meninggalkan ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, seusai mendapatkan vonis tiga tahun penjara, pada Rabu, 3 April 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Terdakwa Penipuan Tiket Coldplay Ghisca Debora Aritonang Divonis 3 Tahun Penjara

Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat memvonis Ghisca Debora Aritonang tiga tahun penjara, lebih rendah setahun dari tuntutan jaksa.


Mahasiswi 22 Tahun Tersangka Penipuan Tiket Coldplay, Mengaku Anak Agen Perjalanan

40 hari lalu

Mahasiswi inisial DA, tersangka penipuan tiket  Coldplay Rp 1,2 miliar di Polres Metro Jaksel, Selasa, 26 Maret 2024. ANTARA/Khaerul Izan
Mahasiswi 22 Tahun Tersangka Penipuan Tiket Coldplay, Mengaku Anak Agen Perjalanan

Sebagai anak dari seorang yang bekerja di agen perjalanan, mahasiswi tersangka penipuan tiket Coldplay itu mengaku punya jatah 310 tiket.


Mahasiswi Ditangkap karena Penipuan Tiket Coldplay, Polisi: Tersangka Tunggal

40 hari lalu

Mahasiswi inisial DA, tersangka penipuan tiket  Coldplay Rp 1,2 miliar di Polres Metro Jaksel, Selasa, 26 Maret 2024. ANTARA/Khaerul Izan
Mahasiswi Ditangkap karena Penipuan Tiket Coldplay, Polisi: Tersangka Tunggal

Dalam kasus penipuan tiket Coldplay ini, korban melakukan 30 kali transaksi pemesanan tiket kepada DA sejak April hingga November 2023,.


Mengenal Glastonbury Festival, Seventeen Grup K-Pop yang Ikut Tampil

47 hari lalu

Ekspresi dua orang wanita saat menyaksikan Festival Glastonbury di Somerset, Inggris, 21 Juni 2023. REUTERS/Jason Cairnduff
Mengenal Glastonbury Festival, Seventeen Grup K-Pop yang Ikut Tampil

Seventeen menjadi grup K-Pop pertama yang akan tampil di Pyramid Stage acara Glastonbury


Terkini: Dampak Ekonomi Konser Taylor Swift dan Coldplay di Singapura Tembus Rp 11 Triliun, Harga Tiket Promo AirAsia Rute Internasional Mulai Rp 990 Ribuan

48 hari lalu

Taylor Swift tampil dalam konser
Terkini: Dampak Ekonomi Konser Taylor Swift dan Coldplay di Singapura Tembus Rp 11 Triliun, Harga Tiket Promo AirAsia Rute Internasional Mulai Rp 990 Ribuan

LPM FEB UI meneliti dampak ekonomi dari konser Taylor Swift dan Coldplay di Singapura. Perhelatan konser dua bintang dunia tersebut tembus Rp 11 T.


LPEM UI Bandingkan Dampak Ekonomi Konser Coldplay di Indonesia dan Singapura, Mana yang Lebih Cuan?

48 hari lalu

Penyanyi grup band Coldplay, Chris Martin menghibur penonton dalam Expo 2020 di Dubai, Uni Emirat Arab, 15 Februari 2022. REUTERS/Christopher Pike
LPEM UI Bandingkan Dampak Ekonomi Konser Coldplay di Indonesia dan Singapura, Mana yang Lebih Cuan?

Pemerintah Singapura lebih mampu melihat peluang konser Coldplay untuk menciptakan dampak ekonomi bagi negaranya ketimbang Indonesia.


Dampak Ekonomi Konser Taylor Swift dan Coldplay di Singapura Disebut Tembus Rp 11 Triliun

49 hari lalu

Ekspresi penyayi Taylor Swift saat tampil dalam konser iHeartRadio Jingle Ball di Madison Square Garden, New York City, 14 Desember 2019. REUTERS/Caitlin Ochs
Dampak Ekonomi Konser Taylor Swift dan Coldplay di Singapura Disebut Tembus Rp 11 Triliun

LPEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (UI) meneliti dampak ekonomi dari konser Taylor Swift dan Coldplay di Singapura.


Sandiaga soal Dampak Ekonomi Konser Dunia Digelar di RI: Bukan Mustahil Mencapai Rp 1 Triliun

52 hari lalu

Taylor Swift saat konser The Eras Tour di Argentina. Foto: Instagram Taylor Swift.
Sandiaga soal Dampak Ekonomi Konser Dunia Digelar di RI: Bukan Mustahil Mencapai Rp 1 Triliun

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno yakin Indonesia bisa memperoleh keuntungan seperti Singapura saat menggelar konser kelas dunia.


Sidang Perdana Tersangka Penipuan Tiket Coldplay Ghisca Digelar Hari Ini

29 Februari 2024

Ghisca Debora Aritonang (19) yang telah ditetapkan sebagai tersangka penipuan tiket konser Coldplay senilai Rp 5,1 miliar.(ANTARA/Siti Nurhaliza)
Sidang Perdana Tersangka Penipuan Tiket Coldplay Ghisca Digelar Hari Ini

Ghisca Debora Aritonang diduga melakukan penipuan tiket konser Coldplay dengan kerugian mencapai Rp5,1 miliar