TEMPO.CO, Jakarta - Coldplay dipastikan akan menggelar konser selama enam hari di Singapore Nation Stadium, Singapura. Total hari konser tersebut bertambah dua hari pada 30 dan 31 Januari 2024 setelah diumumkan promotor, Live Nation Singapore. Hal tersebut dilakukan karena tingginya antusiasme penggemar saat pembelian tiket konser dari band legendaris asal Inggris tersebut.
“Presale untuk pertunjukan Singapura pada 23, 24, 26, & 27 Januari sekarang ditutup. Karena permintaaan yang luar biasa, pertunjukan ke-5 di Singapore National Stadium telah ditambahkan pada 30 Januari. Penjualan umum untuk kelima pertunjukan dimulai pukul 10 pagi waktu setempat besok (20 Juni),” tulis cuitan di akun Twitter resmi Coldplay.
“Karena permintaan yang luar biasa, pertunjukan KEENAM Singapore National Stadium telah ditambahkan pada 31 Januari. Tiket dijual sekarang (20 Juni) di livenation.sg,” tulis cuitan Twitter Coldplay tak lama setelah tiket pertunjukan hari kelima terjual habis.
Penambahan tanggal konser Coldplay di Singapura tentu mendapat berbagai respon dari warganet di media sosial. Mulai dari warganet yang mengkhawatirkan kesehatan para anggota grup, permintaan penambahan hari, hingga beragam komentar jenaka pun menghiasi kolom komentar unggahan di akun Twitter resmi Coldplay. Lantas, bagaimana reaksi netizen Indonesia tentang konser Coldplay jadi 6 hari di Singapura? Simak informasi selengkapnya berikut ini.
Warganet Khawatirkan Kesehatan Chris Martin
Pelaksanaan konser Coldplay di Singapura selama enam hari membuat banyak warganet mengkhawatirkan kesehatan Chris Martin selaku vokalis utama band tersebut. Mereka pun meminta agar Chris Martin menjaga kesehatannya selama rangkaian konser tur dunia Music of The Spheres. Berikut beberapa komentar netizen:
“Bang kris awas radang tenggorokan bang,” tulis akun bernama @Aldh******
“Udah guys nanti Chris Martin tipes kalau disuruh nambah tanggal di semua negara,” ujar @jins********.
“JAGA KESEHATAN LUR minum wedang jahe sama makan kencur digado gitu Bang Chris,” kata @hakp*********.
“Awas tipes, Bang Chris,” komentar @dwir*******.
“Apa tidak pingsang Bang Chrisnya?” tanya @__de*******.
Permintaan Menambah Hari Konser
Melihat Singapura dapat menggelar konser hingga enam hari, banyak pula netizen yang meminta Coldplay memberi tanggal ekstra untuk konser di negara Asia lain, seperti Indonesia, Filipina, Thailand, hingga Jepang.
“”Karena permintaan yang luar biasa’ hey Indonesia juga memiliki lebih dari permintaan yang luar biasa, tolong buat satu hari lagi untuk negara kami, saya benar-benar iri mengapa negara Asia lain (beberapa dari mereka) memiliki satu hari ekstra tetapi kami tidak mendapatkannya,” tulis @kond**.
“Senang untuk mereka tetapi Tokyo dan Manila juga pantas mendapatkan lebih banyak tanggal. Tolong bisakah kami memiliki tanggal tambahan untuk penggemar yang tidak bisa mendapatkan tiket di kedua kota,” ucap @Prin***********.
“Buka lebih banyak di Manila dan Bangkok! (Saya tidak tinggal di salah satu tempat itu tapi pasti ada banyak penggemar dan saya ingin mereka merasakan konser Coldplay,” kata @Astr***********.
“Tolong tambahkan lebih banyak satu hari di Bangkok, Thailand. Aku sudah menunggu mu begitu lama. Aku sudah sangat tua dan ini adalah yang terakhir kalinya bagi saya. Terima kasih dan aku suka Coldplay,” ujar @cher***********.
“Jangan malu-malu, tambah hari lain untuk ph (Philippine) juga,” komentar @delu*********.
Komentar-Komentar Lain
Selain komentar-komentar di atas, ada juga beberapa komentar acak dari warganet yang mendapat banyak interaksi dari penggemar lain.
“Yasalam, sebulan aja sekalian bang di SG,” tulis @Bang******.
“Yang tanggal 30-31 vokalisnya diganti Aldi Taher nggak?” gurau @jgun****.
“Tanggung bang tambah 1 hari lagi jadi seminggu, hajatan 7 hari 7 malam,” kata @eggp******
“Tapi rasanya jadi gak begitu spesial gak sih? Karena se-sering itu konsernya. Yang bikin spesial itu karena jarang, ibarat kata kalau collector item itu barang rare. Makanya yang Indonesia kerasanya lebih spesial, karena cuman 1 kali tahun ini. bahkan mungkin untuk 10 tahun ke depan,” komentar @ardi*******.
“Ya beginilah kalau negara gak ribet urus izin, gak ribet sama isu-isu lainnya. Apalagi kalau urusan ticketing bener, nyaman mereka nambah tanggal,” ucap @umen****.
Pilihan editor: Demam Konser dan Pertandingan, Self Reward atau Flexing? Ini Kata Dosen Psikologi Unesa
RADEN PUTRI