"Kalau tidak ingin cepat rusak, sebenarnya di celengan plastik itu sudah betul. Tapi menaruh celengan plastiknya juga diperhatikan, jangan di tempat yang bisa membuat rayap mendekat," kata Joko.
Ia berpesan agar tempat penyimpanan celengan harus dipilih yang kering atau tidak lembab.
Selain itu, ia tidak menyarankan penyimpanan uang dalam jumlah besar di rumah atau di celengan dalam jangka waktu yang lama. "Menyimpan uangnya kalau jumlahnya masih sedikit ya bisa dikumpulkan dulu seminggu, dua minggu, atau sebulan tidak apa-apa," tuturnya.
Namun jika lebih dari itu, menurut Joko, akan riskan. "Jangan juga terlalu lama (simpan di dalam rumah). Mungkin bisa dua bulan disetorkan ke bank, supaya tidak terlalu lama, yang berisiko rusak atau bahkan hilang."
Joko juga memaparkan cara menjaga dan merawat rupiah dengan baik melalui '5 Jangan'. Kelima Jangan yang dimaksud adalah: Jangan Dilipat, Jangan Dicoret, Jangan Distapler, Jangan Diremas, dan Jangan Dibasahi.
Dengan kondisi uang Rupiah yang baik, menurut dia, akan memudahkan tiap orang dalam mengenali ciri keasliannya. "Sebagai satu-satunya alat pembayaran yang sah di NKRI serta sebagai simbol kedaulatan negara, maka kita berperan penting untuk turut menjaga uang Rupiah salah satunya memperlakukan uang dengan baik melalui Cinta, Bangga, Paham Rupiah," kata Joko.
Baca: Penjaga SD di Solo Cerita Tabungan Haji Rp 50 Juta Rusak Dimakan Rayap, Respons BI?
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.