Mushafiz mengatakan, program Batik Air akan dilakukan secara bertahap. Sesuai strategi bisnis, kata dia, Batik Air akan berkomunikasi dengan penumpang dan mitranya secara selama peluncuran “rebranding” ini.
Seiring pemulihan perjalanan udara yang diikuti peningkatan permintaan pasar penerbangan, menurut Mushafiz, Batik Air akan menambahkan sejumlah pesawat generasi terbaru dan modern seri Boeing 737 untuk menawarkan layanan “full service airlines” ke seluruh jaringan domestik dan internasional.
Batik Air, sebelumnya bernama Malindo Air, adalah anak perusahaan Lion Air Group. Maskapai baru yang telah berkecimpung dalam bisnis untuk pasar B2C dan B2B.
Batik Air melayani lebih dari 40 bandar udara utama melalui jaringan yang luas di Malaysia, Sub-Benua India, Thailand, Cina, Indonesia dan Australia.
JONIANSYAH HARDJONO
BACA: Rute Baru Batik Air Jayapura-Surabaya, Beroperasi Tiap Hari
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu