Jokowi tercatat sudah meresmikan dua proyek bendungan dalam waktu yang berdekatan. Sebelumnya, ia meresmikan proyek Bendungan Kuningan di Desa Randusari, Kecamatan Cibeureum, Kabupaten Kuningan, Selasa dua pekan lalu, 31 Agustus 2021.
Bendungan Kuningan yang merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang berfungsi menyuplai air secara kontinu ke beberapa daerah seperti Kabupaten Kuningan, Kabupaten Cirebon, serta Kabupaten Brebes di Jawa Tengah. Bendungan tersebut punya daya tampung air 25,9 juta meter kubik dengan luas genangan mencapai 221,59 hektare.
Bendungan itu dinilai lebih dari cukup untuk mengairi 3.000 hektare daerah irigasi di tiga daerah lintas provinsi tersebut. Bendungan Kuningan telah menghabiskan biaya pembangunan Rp 513 miliar dan selesai dalam waktu tujuh tahun. Jokowi berharap bendungan tersebut bisa dinikmati sebesar-besarnya oleh masyarakat terutama petani.
Sepekan kemudian, Presiden Jokowi kembali meresmikan proyek Bendungan Way Sekampung di Kabupaten Pringsewu, Lampung, pada Kamis, 2 September 2021. Bendungan yang dibangun dengan biaya Rp 1,78 triliun ini memiliki kapasitas tampung 68 juta meter kubik dengan luas genangan 800 hektare.
Jokowi menyebutkan Bendungan Way Sekampung itu ini multifungsi yaitu sebagai irigasi, menyediakan air baku, pembangkit listrik hinga pengendalian banjir.
BISNIS
Baca: Jual Apartemen Rp 2,25 Miliar, Ernest Prakasa Terima Pembayaran dengan Bitcoin