Nama-nama yang dicopot Erick antara lain Adil Fadilah Bulqini yang menjabat sebagai direktur utama sejak 12 Maret 2015 silam. Kemudian ada Ilham Sabariman yang menduduki posisi Direktur Keuangan, SDM & Umum, sejak tanggal yang sama.
Dalam keterangan tertulis Ahad, Agus Chandra menegaskan bahwa selain penyegaran manajemen, internal perusahaan memastikan seluruh klinik dan laboratorium KFD di seluruh Indonesia sudah memenuhi dan menjalankan SOP. Menurutnya, tindakan penyegaran manajemen KFD adalah salah satu langkah perbaikan untuk meningkatkan kinerja secara menyeluruh.
“Saya sebagai Pelaksana Tugas [Plt.] Dirut KFD diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan citra KFD dalam memberikan layanan klinik dan laboratorium sesuai dengan SOP dan GCG PT Kimia Farma Diagnostika,” ujarnya.
Adapun Agus Chandra sebelum menjadi Plt Direktur Utama Kimia Farma Diagnostika tercatat sebagai Direktur Keuangan dan SDM PT Kimia Farma Apotek.
Berdasarkan data di Linkedin, Agus Chandra tercatat sebagai Direktur Keuangan dan SDM sejak 2016. Dia merupakan jebolan jurusan Akuntansi Universitas Indonesia dan meraih gelar Master of Business Administration di Universitas Gadjah Mada.
Dalam keterangan di akun Linkedin, Agus punya pengalaman 25 tahun di bidang keuangan, akuntansi, dan pajak. Pria yang ditunjuk Erick Thohir menjadi Plt Direktur Utama Kimia Farma Diagnostika ini bertanggung jawab membuat laporan keuangan dan manajemen, menganalisis performa bisnis hingga perencanaan pajak.
BISNIS I CAESAR AKBAR
Baca juga: Buntut Alat Tes Bekas, Erick Thohir Pecat Semua Direksi Kimia Farma Diagnostika