“Jadi kita harus bangga bahwa ada produk anak bangsa yang eksis. GeNose memiliki tiga keunggulan yaitu cepat, tidak sakit, dan murah," ujarnya.
Menhub mengingatkan, agar pelayanan tes deteksi Covid-19, baik itu yang menggunakan GeNose, atau alat deteksi lainnya yakni: PCR dan Rapid Tes Antigen, harus dilakukan dengan serius untuk memastikan bahwa para penumpang yang bepergian benar-benar negatif Covid-19.
Dalam tinjauannya ke Bandara Juanda, selain mengecek penerapan GeNose, Menhub juga membagikan masker kepada sejumlah penumpang. GeNose di Bandara Juanda Surabaya sudah mulai diterapkan sejak 1 April 2021 lalu. Pemeriksaan GeNose C-19 di Bandara Juanda Sidoarjo dikenakan biaya sebesar Rp 40 ribu.
Lokasi pelayanan GeNose terletak di area publik terminal keberangkatan Bandara Juanda dengan waktu operasional mulai pukul 11.00-19.00 WIB, yang dapat melayani antara 300-400 orang per harinya.
Sampai dengan tanggal 22 April 2021, di Bandara Juanda pengujian GeNose sudah dilakukan ke total 8.953 orang.
Penerapan GeNose di simpul-simpul transportasi diatur dalam Surat Edaran Kemenhub No 26 Tahun 2021 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri Dengan Transportasi Udara Dalam Masa Pandemi Covid-19, sebagai tindak lanjut dari Surat Edaran Satgas Covid-19 No 12 Tahun 2021 tentang Perjalanan Orang Dalam Negeri Dalam Masa Pandemi Covid-19.
Baca: Macam-macam Aturan Mudik 2021: Ada Pengetatan, Ada Peniadaan