TEMPO.CO, Jakarta - Berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang hari Kamis, 25 Maret 2021, dimulai dari pemaparan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati soal pandemi Covid-19 yang telah berdampak bagi kegiatan ekonomi secara global.
Lalu ada Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia yang menceritakan caranya merampungkan investasi mangkrak di kampung miliarder, Tuban, Jawa Timur.
Berikutnya, KPPU menghukum Gojek untuk membayar sanksi denda sebesar Rp 3,3 miliar karena terlambat menyampaikan pemberitahuan akuisisi saham PT Global Loket Sejahtera (Loket.com). Kemudian ada berita PT KCIC yang tak menutup kemungkinan bahwa proyek kereta cepat bisa dilanjutkan sampai ke Surabaya.
Berita trending berikutnya adalah bekas Menteri Keuangan Chatib Basri yang mengatakan Indonesia tidak perlu khawatir dengan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang dipatok mencapai 5,7 persen.
Kelima topik tersebut paling banyak menyedot perhatian pembaca di kanal Bisnis Tempo.co. Berikut selengkapnya lima berita bisnis yang trending tersebut:
1. Sri Mulyani: Pandemi Melumpuhkan Negara Paling Kuat, Paling Maju, Paling Kaya
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan pandemi Covid-19 telah berdampak bagi kegiatan ekonomi secara global. Sepanjang tahun lalu, pertumbuhan ekonomi negara-negara maju bahkan mengalami kemerosotan mendalam dan tak sedikit di antaranya yang jatuh ke jurang resesi.
“Pandemi dalam skala dunia melumpuhkan negara-negara, bahkan negara paling kuat, paling maju, paling kaya mereka sekarang terperosok dalam kondisi ekonomi tidak baik,” ujar Sri Mulyani dalam acara temu stakeholders untuk percepatan pemulihan ekonomi nasional, Kamis, 25 Maret 2021.