Menurutnya, Indonesia adalah pasar investasi yang menarik bagi dunia mengingat saat ini produk domestik bruto berada di level mid-single digit, inflasi bisa ditekan, dan demografi populasi yang besar, serta penggunaan teknologi yang cukup baik membuat masa depan bangsa akan semakin cemerlang ke depannya.
Berdasarkan pemberitaan sebelumnya, UNVR mengumumkan pengunduran diri Maurits Daniel Rudolf Lalisang yang sebelumnya menjabat sebagai Presiden Komisaris perseroan yang akan digantikan oleh Hemant Bakshi.
Hemant Bakshi telah menjabat sebagai Presiden Direktur perseroan selama enam tahun terakhir.
Dikutip dari website resmi perusahaan, pria berusia 53 tahun ini adalah warga negara India yang mengemban pendidikan di jurusan Teknik Kimia di Indian Institute of Technology, Mumbai, dan dianugerahi gelar MBA dari Indian Institute of Management di Ahmedabad, India.
Pertama kali bergabung di Hindustan Unilever Limited (HUL), ia pernah mengemban tugas sebagai Direktur Eksekutif untuk Home and Personal Care Business dan Direktur Custom Development disana.
Baru pada 27 November 2014, Hemant diangkat sebagai Presiden Direktur Unilever Indonesia berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dan aktif menjabat pada 1 Desember 2014.
Selanjutnya, tongkat estafet kepemimpinan akan diberikan kepada Ira Noviarti yang sebelumnya adalah Direktur untuk kategori Beauty and Personal Care perseroan.
Pengunduran diri Hemant Bakshi dan pengangkatan Ira Noviarti untuk jabatan Presiden Direktur akan dimintai restunya terlebih dahulu dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang akan diadakan perseroan pada Rabu (25/11/2020) mendatang.
BISNIS
