TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu atau FSPPB Arie Gumilar telah menyampaikan penolakannya atas rencana pengangkatan mantan Gubenur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai pimpinan di BUMN tersebut. Bersamaan dengan penolakan keras itu, beredar sejumlah foto tangkapan layar dari akun instagram @ariegoem saat mengikuti aksi mujahid 212.
Berita bahwa Arie maupun FSPPB terafiliasi dengan PA 212 ramai dibahas warganet setelah serikat pekerja itu menolak politikus Ahok menjabat sebagai bos PT Pertamina (Persero). Ahok sebelumnya dikabarkan menjadi calon kuat Komisaris Utama PT Pertamina Persero menggantikan Tanri Abeng pada akhir November nanti.
Tempo mencoba menelusuri sejumlah akun media sosial pribadi Arie Wibowo. Dalam akun media sosial Instagramnya, @ariegoem, Arie mengunggah sebuah foto kehadirannya dalam acara aksi bela Tauhid yang digelar PA 212.
"Aksi Bela Islam Tegakkan Panji Tauhid Reuni 212. Jakarta, 2 Desember 2018," tulis Arie yang diunggah pada tanggal yang sama dengan keterangan foto.
Foto yang diunggah itu menunjukkan bahwa Arie berfoto di atas sebuah gedung dengan latar Monumen Nasional atau Monas dan kerumunan massa 2012. Potret ini memunculkan reaksi publik. Publik pun menduga pun menjadi salah satu anggota PA 212.
Menanggapi hal ini, Arie Gumilar langsung menampik isu bahwa ia secara pribadi maupun kelompok terafiliasi dengan Persaudaraan Alumni 212. Ia mengatakan federasi secara profesional hanya tergabung dalam konfederasi pekerja migas.
"Itu fitnah. FSPPB hanya terafiliasi dengam Konfederasi Serikat Pekerja Migas Indonesia atau KSPMI," ujar Arie saat dihubungi Tempo pada Sabtu, 16 November 2019.
Arie mengklaim, isu itu berkembang sekadar untuk mengeruhkan suasana. Ia juga menduga ada pihak-pihak tertentu yang sengaja menggiring opini publik.
Juru bicara PA 212 Novel Bamukmin pun tak tinggal diam dan mengatakan Arie bukan pengurus di kelompoknya. "Mungkin simpatisan saja. Saya baru dengar namanya," ucapnya dalam pesan pendek kepada Tempo. Novel juga memastikan Arie tak pernah mengikuti acara keorganisasian PA 212 secara struktural.