TEMPO.CO, Jakarta - Pelanggan Tokopedia kini bisa membayar barang belanjaan mereka di kios dan titik layanan JNE di seluruh Indonesia. Kerja sama antara kedua perusahaan diperkenalkan secara resmi hari ini, Senin, 16 Oktober 2017.
CEO Tokopedia, William Tanuwijaya, mengatakan melalui jaringan JNE yang luas di seluruh Indonesia, kemitraan ini akan memungkinkan masyarakat Indonesia untuk menggunakan JNE sebagai kanal pembayaran selain solusi pengiriman barang.
"Khususnya kepada masyarakat Indonesia yang belum memiliki akun bank. Ini sejalan dengan misi Tokopedia dalam mendorong pemerataan ekonomi secara digital," kata William, Senin, 16 Oktober 2017.
Baca: Tokopedia Gandeng Uber Integrasikan Layanan Pesan Kendaraan
William menambahkan, JNE telah menjadi mitra dalam pengiriman barang dari merchant ke pelanggan dan ada potensi diubah seperti mesin ATM. "Sudah ada di online, tinggal datang ke kios JNE dan melakukan pembayaran secara cash," katanya.
Hal ini, kata William, menjadi salah satu inisiatif yang mendukung gerakan nontunai di Indonesia, dimana awalnya mengajak pengguna yang sudah online namun belum memiliki akun bank sehingga dapat bertransaksi atau berbelanja online. "JNE yang terbuka dengan inovasi sudah kerja sama logistik dan pembayaran, ini jadi titik awal untuk kerja sama lainnya, bagaimana perusahaan-perusahaan yang ada bergerak untuk pemerataan ekonomi secara digital," katanya.
Baca: Ingin Percepat Layanan, Tokopedia Gandeng Grab Indonesia
Sementara itu, Presiden Direktur JNE, M. Feriadi, mengatakan JNE berupaya untuk dapat menyediakan layanan yang memiliki nilai tambah sehingga dapat memberikan kemudahan dan memenuhi seluruh kebutuhan pelanggan. "Melihat calon pembeli ada masyarakat yang tidak memiliki akun bank dan kartu kredit, jadi yang ingin belanja online dapat membayar ke kios JNE," ujarnya.
Dia menambahkan saat ini terdapat 200 lokasi kantor perwakilan JNE di seluruh INdonesia yang menerima pembayaran untuk belanja di Tokopedia.