Agustus 2017, Rupiah Melemah Terhadap Empat Mata Uang
Reporter
Editor
Jumat, 15 September 2017 16:47 WIB
TEMPO/Eko Siswono Toyudho
TEMPO.CO, Jakarta -Nilai tukar rupiah melemah terhadap sejumlah mata uang selama Agustus 2017. Mata uang itu antara lain dolar Amerika, dolar Australia, Yen Jepang, dan Euro.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengatakan rupiah terdepresiasi terhadap dolar Amerika sebesar 0,05 persen dengan nilai tukar Rp 13.322,54 per dolar Amerika. Level terendah rata-rata nasional kurs tengah eceran rupiah terhadap dolar Amerika terjadi pada minggu ketiga Agustus.
"Saat itu mencapai Rp 13.336,68 per dolar Amerika," kata dia di kantornya, Jakarta, Jumat, 15 September 2017. Level terendah kurs tengah terjadi di Provinsi Kalimantan Utara yang mencapai Rp 13.386 per dolar Amerika pada minggu kelima Agustus.
Nilai tukar rupiah terhadap dolar Australia mengalami depresiasi 0,36 persen dengan nilai Rp 10.557,75 per dolar Australia. Level terendah rata-rata nasional kurs tengah eceran rupiah terhadap dolar Australia terjadi pada minggu pertama Agustus yang mencapai Rp 10.575,14 per dolar Australia.
Level terendah kurs tengah terjadi di Provinsi Sulawesi Barat. Pada minggu pertama Agustus, angkanya mencapai Rp 10.686,25 per dolar Australia. Terhadap Yen, rupiah melemah 1,94 persen dengan nilai tukar sebesar Rp 121,02 per Yen.
Level terendah rata-rata nasional kurs tengah eceran rupiah terhadap Yen terjadi pada minggu kelima Agustus 2017. Level terendah kurs tengah terjadi di Provinsi Banten yang mencapai Rp 123 per Yen pada minggu kelima Agustus.
Rupiah tercatat melemah 2,66 persen terhadap Euro dengan nilai tukar Rp 15.880,54 per Euro. Level terendah rata-rata nasional kurs tengah eceran rupiah terhadap euro terjadi pada minggu kelima Agustus 2017. Level terendah kurs tengah terjadi di Provinsi Maluku Utara yang mencapai Rp 15.993,50 per euro pada minggu kelima Agustus 2017.
