Kemenhub Diminta Audit Manajemen Lion Air

Reporter

Minggu, 10 September 2017 13:56 WIB

Pesawat Lion Air rute Solo - Jakarta dengan nomor penerbangan JT 535 mengalami pecah ban saat mendarat di Bandara Soekarno Hatta Tangerang Banten. TEMPO/Marifka Wahyu

TEMPO.CO, Jakarta - Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia meminta Kementerian Perhubungan mengaudit manajemen maskapai Lion Air yang dinilai kerap bermasalah. "Sejauh ini tindakan (audit) Kemenhub belum terlihat," kata Ketua YLKI Tulus Abadi saat dihubungi Tempo, Ahad, 11 September 2017.

Sebenarnya, kata Tulus, sudah ada regulasi mengenai delay pesawat. Berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan, maskapai wajib memberikan kompensasi berupa makanan sampai pengembalian uang tiket "Tapi, kalau sering delay, harus melakukan audit manajemen," ucpanya.

Menurut Tulus, Kemenhub sebagai pemilik regulasi juga mesti melihat indeks berbagai permasalahan yang sering terjadi di Lion Air, dan maskapai lainya. Sejauh ini, Tulus melihat Lion Air merupakan maskapai yang getol menambah rute dan pesawatnya.

Baca juga: Lion Air Siap Menjalankan Putusan MA

"Jangan rute yang baru saja terus ditambah. Tetapi perbaikan manajemen juga," ujarnya. YLKI meminta Kemenhub bisa cepat untuk melakukan audit ke sejumlah maskapai yang dianggap sering bermasalah. "Beri teguran. Bahkan, sanksi kalau perlu."

Sejumlah penumpang pesawat Lion Air tujuan Jakarta-Makasar, tidak terima keputusan maskapai menunda keberangkatan penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta, Jumat, 8 September 2017. Bahkan, video berdurasi 10 detik, yang menunjukan kemarahan penumpang atas tertundanya kebarangkatan tersebut telah tersebar luas di media sosial.

Seorang penumpang, Adam Kurniawan mengatakan Lion Air menunda sepihak keberangkatan pesawat tujuan Makasar, dengan alasan ada rotasi operasional pesawat. Padahal, di jadwal keberangkatan pesawat tujuan Makasar tersebut, terbang pada pukul 16.45. "Kami dikirimi pesan singkat bahwa ada penundaan sampai pukul 17.45. Lalu ditunda lagi sampai pukul 21.00 malam ini," kata Adam, Jumat kemarin.

Selain masalah delay, Lion Air juga digugat penumpng dan dinyatakan bersalah. Lion Air mesti membayar denda sebesar Rp 23,5 juta karena membatalkan secara sepihak penerbangan Rolas Budiman, yang telah memesan tiket tujuan Manado-Jakarta pada 19 Oktober 2011.

IMAM HAMDI

Berita terkait

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

3 hari lalu

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

Ketika traveling dengan pesawat, dia otomatis masuk dalam kategori anak bawah umur yang harus didampingi supervisor.

Baca Selengkapnya

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

4 hari lalu

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

Tony Fernandes ditunjuk sebagai penasihat dan pengurus Grup Chief Executive Officer (Advisor and Steward Group Chief Executive Officer) AirAsia.

Baca Selengkapnya

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

8 hari lalu

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

Awalnya, pesawat tidak dicat, hanya menampilkan bodi aluminium yang dipoles. Namun, tren berubah sejak 1970-an.

Baca Selengkapnya

Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

9 hari lalu

Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

Usai dugaan serangan Israel ke Iran, sejumlah maskapai penerbangan mengubah rute.

Baca Selengkapnya

Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

9 hari lalu

Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

Selama ini perbedatan tentang merebahkan kursi pesawat memang sedikit meresahkan. Maskapai penerbangan mulai mengganti kursi yang lebih ringan

Baca Selengkapnya

Maskapai Penerbangan ini Buat Penerbangan Misterius yang Tidak Diketahui Tujuannya

12 hari lalu

Maskapai Penerbangan ini Buat Penerbangan Misterius yang Tidak Diketahui Tujuannya

Salah satu penumpang merasa antusias mengikuti penerbangan yang memberikan pengalaman unik

Baca Selengkapnya

Setelah Lufthansa, Giliran Qantas Airways Hindari Kawasan Timur Tengah

15 hari lalu

Setelah Lufthansa, Giliran Qantas Airways Hindari Kawasan Timur Tengah

Penerbangan Australia, Qantas Airways, menyusul Lufthansa, menangguhkan penerbangan hingga mengalihkan rute akibat ancaman balasan Iran ke Israel.

Baca Selengkapnya

Aturan Baru Bandara Ini Tradisi Puluhan Tahun Terancam Dihentikan

20 hari lalu

Aturan Baru Bandara Ini Tradisi Puluhan Tahun Terancam Dihentikan

Bandara Dublin menerapkan aturan keamanan baru di sisi airside

Baca Selengkapnya

Amankah Terbang saat Gerhana Matahari Total?

21 hari lalu

Amankah Terbang saat Gerhana Matahari Total?

Beberapa maskapai penerbangan bahkan menawarkan pengalaman khusus untuk perjalanan gerhana matahari total.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bisa Terjadi Perut Kembung Saat Penerbangan dan Apa Saja Dampaknya?

26 hari lalu

Mengapa Bisa Terjadi Perut Kembung Saat Penerbangan dan Apa Saja Dampaknya?

Perut kembung pada saat bepergian dengan penerbangan pesawat kerap terjadi karena perubahan tekanan udara dan pola makan.

Baca Selengkapnya