Swasembada Sapi, Kementan Butuh Rp 100 Miliar untuk Bibit Unggul

Reporter

Sabtu, 2 September 2017 17:38 WIB

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman seusai pengukuhan DPP Masyarakat Perbenihan dan Perbibitan Indonesia 2017-2022 di Kementerian Pertanian, 21 Agustus 2017. Tempo/M Hendartyo Hanggi W

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pertanian membutuhkan anggaran sebesar Rp 100 miliar pada tahun 2018 untuk merealisasikan program swasembada daging sapi. Untuk mencapai target itu, Menteri Pertanian Amran Sulaiman memperkirakan harus memproduksi satu juta ekor sapi per tahun.


"Tahun depan mungkin Rp100 miliar. Kita membuat bibit unggul. Tanpa bibit unggul sulit berkembang," ujar Menteri Amran di Kantor Kementerian Pertanian, Jakarta, Sabtu, 2 September 2017.


Tahun ini, pemerintah mengalokasikan dana APBN-P sebesar Rp 20 miliar untuk embrio sapi. Sementara, satu tabung sperma sapi, kata Amran, bernilai Rp 15 juta.


Amran menargetkan kelahiran sapi sebanyak tiga juta ekor pada tahun 2017. Jumlah itu sekitar dua kali lebih banyak dari jumlah kelahiran sapi pada 2016.


"Program kita adalah memilih bibit unggul sehingga sapi kita ada kelahiran sebesar 1,4 juta, tahun lalu," kata dia.


Advertising
Advertising

Jenis sapi yang berhasil diproduksi di dalam negeri, kata dia, misalnya Sapi Ongole yang disumbang oleh Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. "Itu beratnya 1,5 ton dan 1,3 juta ton," kata dia.


Harga sapi seberat 1,5 ton itu, kata Amran, berkisar Rp 70 juta per ekor. "Berapa kali lipat dibanding sapi-sapi yang bibitnya tidak bagus," dia menjelaskan. Menurut dia, Sapi Ongole itu sudah dikembangkan sejak lama.


Selain Sapi Ongole, sapi yang tengah dikembangkan oleh Kementerian Pertanian adalah sapi Limosin dan sapi berotot, berjenis Belgian Blue. "Sapi dengan berat 1,5 sampai 2 ton itu yang akan kita kembangkan," kata dia.


Sekretaris Jenderal Perhimpunan Peternak Sapi dan Kerbau Rochadi Tawaf berujar saat ini pemerintah harus menggenjot produksi guna memenuhi kebutuhan sapi nasional. Pasalnya, kata dia, saat ini suplai daging sapi tergolong rendah bila dibandingkan dengan permintaannya. "Sebanyak 250 ribu ton per tahun itu kekurangannya," ucapnya.


CAESAR AKBAR

Berita terkait

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

4 hari lalu

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

Novel Baswedan menjelaskan, jika Firli Bahuri ditahan, ini akan menjadi pintu masuk bagi siapa pun yang mengetahui kasus pemerasan lainnya.

Baca Selengkapnya

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

5 hari lalu

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

Sejumlah pejabat Kementerian Pertanian dihadirkan sebagai saksi di sidang lanjutan dugaan pemerasan dan gratifikasi oleh Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

6 hari lalu

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi masih memeriksa dugaan pelanggaran etika oleh dua pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

6 hari lalu

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

Kuasa hukum bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo Djamaludin Koedoeboen, menuturkan poin keberatan terhadap kesaksian eks ajudan Panji Harjanto.

Baca Selengkapnya

Sidang Syahrul Yasin Limpo Ungkap Beberapa Rahasia, Termasuk Permintaan Firli Bahuri Rp 50 Miliar

6 hari lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo Ungkap Beberapa Rahasia, Termasuk Permintaan Firli Bahuri Rp 50 Miliar

Beberapa rahasia terungkap saat sidang Syahrul Yasin Limpo, termasuk adanya permintaan Rp 50 miliar dari Ketua KPK saat itu Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Eks Ajudan Syahrul Yasin Limpo Ungkap Ada Permintaan Uang Rp 50 Miliar dari Firli Bahuri

10 hari lalu

Eks Ajudan Syahrul Yasin Limpo Ungkap Ada Permintaan Uang Rp 50 Miliar dari Firli Bahuri

Eks ajudan Syahrul Yasin Limpo mengetahui adanya permintaan uang sebesar Rp 50 miliar dari mantan Ketua KPK Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Usut TPPU Syahrul Yasin Limpo, KPK Panggil Kepala Biro Umum Setjen Kementan

27 hari lalu

Usut TPPU Syahrul Yasin Limpo, KPK Panggil Kepala Biro Umum Setjen Kementan

KPK memanggil Kabiro Umum Setjen Kementan sebagai saksi dalam penyidikan TPPU Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Usai Eksepsinya Ditolak Hakim, Syahrul Yasin Limpo: Saya akan Bertanggung Jawab

30 hari lalu

Usai Eksepsinya Ditolak Hakim, Syahrul Yasin Limpo: Saya akan Bertanggung Jawab

Hakim PN Tindak Pidana Korupsi menolak eksepsi bekas Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), dalam perkara dugaan gratifikasi

Baca Selengkapnya

KPK Dalami Temuan Catatan Proyek Kementan dari Rumah Pengusaha Pakaian Dalam Hanan Supangkat

30 hari lalu

KPK Dalami Temuan Catatan Proyek Kementan dari Rumah Pengusaha Pakaian Dalam Hanan Supangkat

KPK menemukan catatan-catatan penting yang berhubungan dengan proyek-proyek di Kementerian Pertanian saat menggeledah kediaman CEO PT Mulia Knitting Factory Hanan Supangkat.

Baca Selengkapnya

Pemutihan Lahan Sawit Ilegal Dipercepat, Target Rampung 30 September 2024

31 hari lalu

Pemutihan Lahan Sawit Ilegal Dipercepat, Target Rampung 30 September 2024

Pemerintah mempercepat program pemutihan lahan sawit ilegal di kawasan hutan. Ditargetkan selesai 30 September 2024.

Baca Selengkapnya