Menteri Budi Dorong Swasta Ikut Danai Proyek Infrastruktur  

Reporter

Editor

Setiawan

Selasa, 22 Agustus 2017 14:05 WIB

Sejumlah pekerja menyelesaikan infrastruktur untuk pembangunan terminal kereta api di Bandara Internasional Kualanamu Kabupaten Deli Serdang, Sumut, Kamis (29/11). ANTARA/Septianda Perdana

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berharap swasta berpartisipasi mengerjakan sejumlah proyek infrastruktur Kementerian Perhubungan yang akan berjalan tahun depan.

“Saya ingin proyek semacam kereta Maros-Pare-pare, LRT (kereta ringan) Bandung, LRT Surabaya itu kita kasih ke swasta. Jadi katakanlah kita hanya membiayai 30 persen dari investasi. Yang 70 persen dibiayai swasta,” ujar Budi saat ditemui di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa, 22 Agustus 2017.

Mengenai skema kerja samanya, Budi akan mengkajinya lagi. Namun hal yang paling diharapkannya adalah swasta dapat terlibat lebih banyak melalui program kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU). Hal itu sudah tidak bisa ditawar-tawar lagi lantaran terbatasnya anggaran pemerintah. “Kalau dikalkulasi, kemampuan pemerintah ini hanya 30 sampai 40 persen. Contohnya, proyek Pare-pare ke Maros itu kan anggarannya lebih dari Rp 10 triliun, kita alokasikan hanya Rp 4 triliun,” ucapnya.

Budi berharap tetap adanya alokasi pemerintah untuk membiayai sebagian proyek itu dapat menarik pihak swasta untuk berinvestasi membiayai proyek-proyek infrastruktur tersebut. “Sehingga swasta masuk tapi juga senang karena sebagian proyek sudah diinvestasikan oleh pemerintah.” Pasalnya, Budi berujar, proyek-proyek Kementerian Perhubungan tahun depan diperkirakan akan lebih besar daripada tahun ini.

Simak Pula: 5 Strategi Kementerian PUPR Percepat Proyek Infrastruktur

Kementerian Perhubungan mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp 48,2 triliun dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2018. Nilai ini meningkat sekitar 18 persen bila dibandingkan dengan nilai APBN-P 2017, yakni Rp 40,8 triliun. Meski naik, Menteri Budi menilai dana itu masih belum cukup untuk membiayai proyek-proyek infrastruktur yang akan direncanakan terlaksana pada 2018.

“Karena inisiatif kita banyak, seperti angkutan massal dalam kota dan antarkota. Karena itu, memang tidak ada pilihan. Kami ingin mengundang swasta masuk ke proyek infrastruktur,” kata Budi.

CAESAR AKBAR | SETIAWAN ADIWIJAYA

Berita terkait

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

2 hari lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya

7 Fakta Bandara Panua Pohuwato yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

6 hari lalu

7 Fakta Bandara Panua Pohuwato yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato pada hari ini, Senin, 22 April 2024. Berikut 7 fakta Bandara Panua Pohuwato, Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

7 hari lalu

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.

Baca Selengkapnya

MRT Bundaran HI - Kota Capai 33 Persen, Menhub Apresiasi Kerjasama Indonesia - Jepang

10 hari lalu

MRT Bundaran HI - Kota Capai 33 Persen, Menhub Apresiasi Kerjasama Indonesia - Jepang

Proyek MRT senilai Rp 4,2 triliun itu sudah mencapai 33 persen hingga Maret 2024. Sebagian besar pendanaan proyek berasal dari pinjaman Jepang.

Baca Selengkapnya

Dirjen Hubud Apresiasi Kinerja Karyawan AirNav

12 hari lalu

Dirjen Hubud Apresiasi Kinerja Karyawan AirNav

Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) atau AirNav Indonesia, menerima kunjungan kerja Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Maria Kristi Endah Murni.

Baca Selengkapnya

Arus Balik: Jumlah Penumpang Kereta hingga Angka Kecelakaan Turun

12 hari lalu

Arus Balik: Jumlah Penumpang Kereta hingga Angka Kecelakaan Turun

Setelah Lebaran 2024, gelombang arus balik memulai perjalanan banyak orang kembali ke perantauan

Baca Selengkapnya

Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

13 hari lalu

Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memberangkatkan peserta arus balik gratis Lebaran 2024 dengan 160 bus.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Lonjakan Arus Balik Lebaran, Perjalanan Kapal Sumatera ke Jawa Ditambah

14 hari lalu

Antisipasi Lonjakan Arus Balik Lebaran, Perjalanan Kapal Sumatera ke Jawa Ditambah

Kemenhub tambah perjalanan kapal untuk antisipasi lonjakan arus balik Lebaran untuk penyeberangan dari Sumatera ke Jawa.

Baca Selengkapnya

Terminal Tirtonadi Solo Mulai Kirim Sepeda Motor Peserta Mudik Gratis Lebaran 2024 Kembali ke Perantauan

15 hari lalu

Terminal Tirtonadi Solo Mulai Kirim Sepeda Motor Peserta Mudik Gratis Lebaran 2024 Kembali ke Perantauan

Loading pengiriman sepeda motor, masuk ke truk, dan diberangkatkan sekitar pukul 14.00 menuju ke Terminal Pulo Gadung.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Siapkan 3 Armada Kapal Rute Panjang-Ciwandan untuk Arus Balik Lebaran

15 hari lalu

Kemenhub Siapkan 3 Armada Kapal Rute Panjang-Ciwandan untuk Arus Balik Lebaran

Kapal tersebut diperuntukkan bagi kendaraan sepeda motor dan mobil kecil. Sedangkan selama arus balik, truk 3 sumbu untuk sementara tak diperbolehkan.

Baca Selengkapnya