Kementerian Keuangan: Usulan Anggaran DPR Tetap Rp 5,7 Triliun  

Reporter

Jumat, 18 Agustus 2017 14:00 WIB

Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan, Askolani. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Askolani mengatakan anggaran Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dalam Rancangan Anggaran Belanja dan Pendapatan Negara (RAPBN) 2018 ditetapkan sebesar Rp 5,7 triliun.

Angka tersebut naik sekitar 21,3 persen dari anggaran DPR tahun lalu Rp 4,7 triliun. Meski demikian, penetapan tersebut lebih rendah dari usulan DPR melalui Badan Urusan Rumah Tangga, yang mengusulkan kenaikan anggaran hingga mencapai Rp 7,2 triliun.

Baca: Menjelang Pemilu 2019, Anggaran DPR Diusulkan Naik 70 Persen

“Enggak jadi. Itu kan usulannya DPR. Pemerintah kan sudah punya posisi di Rp 5,7 triliun itu,” katanya di Kementerian Keuangan, Jumat, 18 Agustus 2017.

Menurut Askolani, boleh saja setiap kementerian atau lembaga mengusulkan anggaran. Namun pemerintah akan melihatnya sesuai dengan kemampuan fiskal. “Mekanismenya ada. Contohnya TNI. Itu usulannya bisa Rp 150 triliun, tapi hanya dikasih segitu (tidak sampai Rp 150 triliun). PU juga bisa minta lebih, tapi dikasih gitu. Sebab, kita kan harus menyesuaikan dengan kemampuan fiskal,” ujarnya.

Simak: DPR Minta Rp 7,25 Triliun untuk Tahun Anggaran 2018

Namun demikian, pemerintah tetap membuka diskusi untuk membahas lebih lanjut mengenai kemungkinan penambahan anggaran. “Nanti semua didiskusikan. Kalau memang ada ruang, ada space, mungkin diakomodasi di pembahasan. Namun, kalau tidak ada ruang, ya, adanya segitu. Kita ada limitnya kan,” tuturnya.

Ia menambahkan, usul anggaran DPR itu juga tidak termasuk usul pembangunan apartemen di kawasan Taman Ria Senayan. “Enggak ada. Kami enggak pernah bahas itu. Proposal itu belum ada,” ujarnya.

DESTRIANITA

Berita terkait

Ragam Tanggapan terhadap Wacana DPR akan Bahas Lagi Revisi UU TNI

1 jam lalu

Ragam Tanggapan terhadap Wacana DPR akan Bahas Lagi Revisi UU TNI

Rencana revisi UU TNI dinilai mencerminkan keinginan mengembalikan masa kejayaan TNI di era Orde Baru.

Baca Selengkapnya

Koalisi Masyarakat Sipil Minta DPR Batalkan Pembahasan Revisi UU TNI

2 jam lalu

Koalisi Masyarakat Sipil Minta DPR Batalkan Pembahasan Revisi UU TNI

Koalisi Masyarakat Sipil untuk Reformasi Sektor Keamanan meminta DPR membatalkan pembahasan revisi UU TNI. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Wakil Ketua DPR Bantah Revisi UU MK Dilakukan Diam-diam: Sudah Sejak Januari 2023

2 jam lalu

Wakil Ketua DPR Bantah Revisi UU MK Dilakukan Diam-diam: Sudah Sejak Januari 2023

Sufmi Dasco Ahmad, membantah pembahasan revisi UU MK dilakukan diam-diam di DPR.

Baca Selengkapnya

Beda Sikap Soal Perpanjangan Usia Pensiun Polisi dalam Revisi UU Polri

5 jam lalu

Beda Sikap Soal Perpanjangan Usia Pensiun Polisi dalam Revisi UU Polri

Efektivitas kerja personel di usia lanjut perlu dipertimbangkan jika DPR membahas revisi UU Polri.

Baca Selengkapnya

Reformasi 1998: Amien Rais Terima Telepon dari Mabes TNI Sebelum Batalkan Aksi Mahasiswa di Monas Desak Soeharto Mundur

5 jam lalu

Reformasi 1998: Amien Rais Terima Telepon dari Mabes TNI Sebelum Batalkan Aksi Mahasiswa di Monas Desak Soeharto Mundur

Kisah awal reformasi pada 20 Mei 1998, tiba-tiba Amien Rais membatalkan aksi desak Soeharto mundur di Monas. Apa alasannya membatalkan kegiatan ini?

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Serahkan Pokok Kebijakan APBN Transisi kepada DPR

8 jam lalu

Sri Mulyani Serahkan Pokok Kebijakan APBN Transisi kepada DPR

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyerahkan pokok kebijakan APBN 2025 kepada DPR dalam rapat paripurna hari ini.

Baca Selengkapnya

Alasan DPR Bakal Ubah Usia Pensiun Polri, Dasco: Supaya Sama Antar Penegak Hukum

9 jam lalu

Alasan DPR Bakal Ubah Usia Pensiun Polri, Dasco: Supaya Sama Antar Penegak Hukum

Dasco menyebut, revisi UU TNI dan UU Polri dilakukan agar aturan usia antar penegak hukum, sama.

Baca Selengkapnya

Bahas UKT Mahal, Panja Komisi X DPR Bakal Undang Sejumlah Pihak Ini

12 jam lalu

Bahas UKT Mahal, Panja Komisi X DPR Bakal Undang Sejumlah Pihak Ini

Selasa besok, 21 Mei 2024, Panja Komisi X DPR bakal menggelar Raker dengan sejumlah pihak untuk membahas UKT mahal. Siapa saja yang diundang?

Baca Selengkapnya

Alasan Politikus Golkar Ajak Masyarakat di Sekitar IKN Tak Jual Lahan

13 jam lalu

Alasan Politikus Golkar Ajak Masyarakat di Sekitar IKN Tak Jual Lahan

Balikpapan, Samarinda, dan IKN akan menjadi kota segitiga yang memiliki posisi strategis sebagai pusat pertumbuhan di segala bidang.

Baca Selengkapnya

DPR Panggil Nadiem Besok Bahas Kenaikan UKT di Berbagai Kampus

14 jam lalu

DPR Panggil Nadiem Besok Bahas Kenaikan UKT di Berbagai Kampus

Komisi X DPR bakal menggelar rapat kerja alias raker dengan Kemendikbudristek besok, Selasa, 21 Mei 2024.

Baca Selengkapnya