TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Jokowi menggelar pertemuan dengan anggota dan Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), hari ini, 10 Agustus 2017. Seusai pertemuan itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan Jokowi meminta OJK memfasilitasi kehadiran instrumen baru di sektor pembiayaan, termasuk untuk proyek infrastruktur.
Presiden Jokowi berharap, menurut Sri Mulyani, OJK mendukung penerbitan instrumen pembiayaan untuk jangka menengah atau panjang. "Sehingga seluruh proyek infrastruktur bisa jalan dan didanai masyarakat," kata Sri Mulyani di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.
Tak hanya itu, dia melanjutkan, akses pinjaman bagi pelaku usaha kecil dan menengah harus terus dibuka dengan tingkat suku bunga yang terjangkau.
Awak OJK yang hadir dalam pertemuan yang berjalan sekitar satu setengah jam itu adalah Ketua OJK Wimboh Santoso serta anggota OJK, Nurhaida, Tirta Segara, Riswinandi, Heru Kristiyana, Hoesen, dan Ahmad Hidayat. Sri Mulyani hadir mendampingi Jokowi.
Sekuritisasi juga menjadi pembahasan dalam pertemuan itu. Sri Mulyani mengatakan sekuritisasi merupakan bagian dari inovasi agar lembaga keuangan atau badan usaha milik negara (BUMN) bisa berinovasi pada instrumen pembiayaan. Setidaknya ada dua BUMN yang tengah serius melakukan sekuritisasi, yaitu PT PLN (persero) dan PT Jasa Marga Tbk.
Anggota OJK, Hoesen, mengatakan instrumen investasi kedua BUMN itu ialah Kontrak Investasi Kolektif-Efek Beragun Aset (KIK EBA). Ia menyebut Jasa Marga menargetkan meraih dana Rp 2 triliun, sedangkan PLN sekitar Rp 10 triliun. "Bandara Kertajati bentuk produknya nanti RDTP (reksa dana penyertaan terbatas) sekitar Rp 1 triliun," kata dia.
Ketua OJK Wimboh Santoso mengatakan pertemuan dengan Presiden Jokowi merupakan perkenalan setelah para anggota resmi diangkat sumpah oleh Mahkamah Agung. Kepada OJK, dia melanjutkan, Presiden Jokowi meminta agar sektor keuangan berjalan stabil. "Ikut membantu menjaga kesinambungan pembiayaan ekonomi dalam membiayai pembangunan," ucapnya.
ADITYA BUDIMAN
Berita terkait
PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran
7 jam lalu
Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyambut baik partai-partai non-Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang ingin bergabung pasca penetapan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Menurut Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, sikap tersebut mencontoh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
Baca SelengkapnyaPrabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024
9 jam lalu
Prabowo menjelaskan alasan mengapa dia maju dalam Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPrabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden
11 jam lalu
Prabowo mengungkapkan hal itu di acara PBNU.
Baca SelengkapnyaPN Jaksel Putuskan Ucapan Rocky Gerung Tidak Menghina Jokowi, Pejabat Publik Harus Siap Dikritik
20 jam lalu
PN Jakarta Selatan menolak gugatan advokat David Tobing yang menganggap Rocky Gerung telah menghina Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya
21 jam lalu
Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.
Baca SelengkapnyaHasto Akui Terima Pesan Pengurus Ranting yang Tolak Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi
21 jam lalu
Megawati, tutur Hasto, berterima kasih kepada pengurus dan kader hingga tingkat ranting dan anak ranting atas capaian mereka dalam Pemilu tahun ini.
Baca SelengkapnyaMarak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu
1 hari lalu
Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan akan terus mempersempit ruang gerak bagi pelaku judi online.
Baca SelengkapnyaAkhir Politik Jokowi di PDIP
1 hari lalu
Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.
Baca SelengkapnyaMenteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara
1 hari lalu
Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.
Baca SelengkapnyaKaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024
1 hari lalu
Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.
Baca Selengkapnya