Andi Amran Sulaiman (kiri), Menteri Pertanian dan Eko Putro Sandjojo, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. TEMPO/Charisma Adristy
TEMPO.CO, Jakarta - Ombudsman tengah melakukan evaluasi terhadap peran dan kerja Satuan Gugus Tugas atau Satgas Pangan. Namun, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan Satgas Pangan telah melakukan tugasnya dengan baik.
Menurut Amran, kasus PT Indo Beras Unggul (PT IBU) tidak mewakili keseluruhan kerja satgas. "Baik-baik saja, gak ada masalah. Jangan satu ini (kasus PT IBU) dijadikan acuan," katanya saat ditemui dalam Festival Pangan Lokal, di Kementerian Pertanian, Jakarta, pada Kamis, 10 Agustus 2017.
Amran menjelaskan, Satgas Pangan telah melakukan tugasnya dengan baik dalam menstabilkan harga produk pangan. "Bagus gak kemarin, Satgas dengan bawang putih, langsung tangkap, langsung turun harga, stabil. Cabai, jagung, ketan juga."
Amran menyambut baik evaluasi yang dilakukan Ombudsman terhadap Satgas Pangan. Evaluasi tersebut dapat menjadi masukan bagi satgas ini untuk bekerja lebih baik lagi di masa yang akan datang.
Evaluasi yang dilakukan Ombudsman berkaitan dengan peran masing-masing institusi yang terlibat di dalam Satgas Pangan. Komisioner Ombudsman Alamsyah Saragih mengatakan, setiap institusi seharusnya mengoptimalkan fungsinya masing-masing sehingga tidak perlu bergabung dalam satgas.
Namun menurut Alamsyah, Ombudsman akan terus melakukan pemeriksaan dan evaluasi mengenai keberlanjutan Satgas Pangan. "Bukan berarti kita mengatakan satgas sudah cukup dan selesai, tapi kita akan lihat, apa masih dibutuhkan upaya-upaya sejenis ini atau tidak," katanya.
