Kawasan Industri Pakai Lahan Pertanian, Ini Respon Menteri Amran

Reporter

Kamis, 6 Juli 2017 23:00 WIB

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman sedang memanen padi di lahan pertanian Desa Karangbanyu, Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, 8 Maret 2017. Foto: Nofika Dian Nugroho

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Amran Sulaiman berujar ada lahan pertanian yang bakal digunakan oleh Kawasan Industri di Konawe, Sulawesi Tenggara. “Ya mungkin 500 hingga 1000 hektar (yang terdampak Kawasan Industri Konawe),” ujarnya saat ditemui di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Jakarta Pusat, Kamis, 6 Juli 2017.


Untuk menyelesaikan permasalahan itu, ujar Amran, Kementerian Pertanian bakal memanggil Pemerintah Daerah Konawe untuk mencari solusi bersama-sama. Saat ini, solusi yang ditawarkan oleh Amran adalah dengan memindahkan lahan pertanian itu ke tempat lain.

“Solusinya gampang. Katakanlah ada 500 hektar yang terkena dampak, maka kita akan gantikan bangun sawah di tempat lain secara gratis dari pemerintah,” ujarnya. Namun mengenai lokasi pemindahannya, Amran berkata perlu berkoordinasi lagi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Amran yakin, pemindahan mudah dilakukan lantaran lokasi pertanian yang bakal dialihfungsikan menjadi kawasan industri itu bukanlah kawasan produktif. “Tidak terlalu maksimal (produksinya),” kata dia.

Dia menargetkan permasalahan itu akan segera diselesaikan, sehingga proses pembangunan kawasan pertambangan nikel itu bisa berlanjut. “Insya Allah kami akan selesaikan dalam waktu singkat,” Amran berujar.

Direktur Jenderal Pengembangan Perwilayahan Industri Kementerian Perindustrian Imam Haryono berujar PT Konawe Putra Propertindo itu memiliki izin untuk mengembangkan kawasan industri seluas 5500 hektar itu. “Sebetulnya izin lokasi ini sudah melalui izin RTRW Kabupaten Konawe. Itu sudah di-Perda-kan dengan Perda Nomor 9 tahun 2014,” dia menjelaskan.

Perkaranya, kata dia, dalam izin lokasi kawasan industri itu ada daerah irigasi tambak dan daerah irigasi rawa yang dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Lokasi itu juga dimanfaatkan sebagai lahan pertanian.

Setelah berdiskusi, kata Imam, Kementerian PUPR dan BUMN terkait sudah bersedia melepaskan kawasan itu dan dihibahkan ke daerah, yaitu Kabupaten Konawe. “Tapi dengan syarat, secara teknis, keberadaan jarak irigasi rawa dan tambak itu tidak lagi berfungsi atau diperuntukkan oleh lahan pertanian di sekitarnya,” kata dia.

Selanjutnya, mengenai permasalahan Kawasan Industri Konawe yang dianggap berada di Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan Kementerian Pertanian, Imam memastikan telah berdiskusi dengan Menteri Amran. “Tapi tadi sudah diputuskan Pak Mentan kita pindah LP2B-nya. Jadi untuk pelepasan ini sudah tidak ada masalah,” ujarnya.

CAESAR AKBAR | ALI HIDAYAT

Berita terkait

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

4 hari lalu

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

Novel Baswedan menjelaskan, jika Firli Bahuri ditahan, ini akan menjadi pintu masuk bagi siapa pun yang mengetahui kasus pemerasan lainnya.

Baca Selengkapnya

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

5 hari lalu

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

Sejumlah pejabat Kementerian Pertanian dihadirkan sebagai saksi di sidang lanjutan dugaan pemerasan dan gratifikasi oleh Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

6 hari lalu

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi masih memeriksa dugaan pelanggaran etika oleh dua pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

6 hari lalu

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

Kuasa hukum bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo Djamaludin Koedoeboen, menuturkan poin keberatan terhadap kesaksian eks ajudan Panji Harjanto.

Baca Selengkapnya

Sidang Syahrul Yasin Limpo Ungkap Beberapa Rahasia, Termasuk Permintaan Firli Bahuri Rp 50 Miliar

6 hari lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo Ungkap Beberapa Rahasia, Termasuk Permintaan Firli Bahuri Rp 50 Miliar

Beberapa rahasia terungkap saat sidang Syahrul Yasin Limpo, termasuk adanya permintaan Rp 50 miliar dari Ketua KPK saat itu Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Eks Ajudan Syahrul Yasin Limpo Ungkap Ada Permintaan Uang Rp 50 Miliar dari Firli Bahuri

10 hari lalu

Eks Ajudan Syahrul Yasin Limpo Ungkap Ada Permintaan Uang Rp 50 Miliar dari Firli Bahuri

Eks ajudan Syahrul Yasin Limpo mengetahui adanya permintaan uang sebesar Rp 50 miliar dari mantan Ketua KPK Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Usut TPPU Syahrul Yasin Limpo, KPK Panggil Kepala Biro Umum Setjen Kementan

27 hari lalu

Usut TPPU Syahrul Yasin Limpo, KPK Panggil Kepala Biro Umum Setjen Kementan

KPK memanggil Kabiro Umum Setjen Kementan sebagai saksi dalam penyidikan TPPU Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Mentan Minta Bulog Serap Gabah Petani, Bapanas: Kalau Panen Melimpah Saja

27 hari lalu

Mentan Minta Bulog Serap Gabah Petani, Bapanas: Kalau Panen Melimpah Saja

Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi menanggapi imbauan Menteri Pertanian Andi Arman Sulaiman agar Bulog membeli gabah langsung petani.

Baca Selengkapnya

Usai Eksepsinya Ditolak Hakim, Syahrul Yasin Limpo: Saya akan Bertanggung Jawab

31 hari lalu

Usai Eksepsinya Ditolak Hakim, Syahrul Yasin Limpo: Saya akan Bertanggung Jawab

Hakim PN Tindak Pidana Korupsi menolak eksepsi bekas Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), dalam perkara dugaan gratifikasi

Baca Selengkapnya

KPK Dalami Temuan Catatan Proyek Kementan dari Rumah Pengusaha Pakaian Dalam Hanan Supangkat

31 hari lalu

KPK Dalami Temuan Catatan Proyek Kementan dari Rumah Pengusaha Pakaian Dalam Hanan Supangkat

KPK menemukan catatan-catatan penting yang berhubungan dengan proyek-proyek di Kementerian Pertanian saat menggeledah kediaman CEO PT Mulia Knitting Factory Hanan Supangkat.

Baca Selengkapnya