Cari Dana Segar Rp 10 Triliun, Waskita Karya Divestasi Tol

Reporter

Kamis, 6 Juli 2017 17:30 WIB

Direktur Utama PT. Waskitakarya (Persero) Tbk. M. Choliq. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan infrastruktur milik BUMN PT Waskita Karya (Persero) Tbk berencana untuk melakukan divestasi saham di beberapa tol yang dibangun oleh emiten berkode WSKT itu.

Direktur Waskita M. Choliq mengatakan, hal itu dilakukan untuk memperoleh dana segar hingga mencapai Rp 10 triliun, karena perusahaannya masih tak ingin untuk meng-go public kan salah satu anak usahanya Tp Waskita Toll road, sehingga harus mencari pendanaan yang lain.

“Enggak IPO, tapi kami melakukan divestasi, Jadi yang dilakukan adalah tol-tol kami tawarkan. Prinsipnya semuanya, karena kan namanya transaksi,” tutur M. Choliq saat ditemui di Kementerian PUPR, Kamis, 6 Juli 2017.

Simak: Laba Bersih Waskita Karya Melonjak 219,39 Persen

Choliq menuturkan, untuk tahun ini pihaknya membutuhkan dana sekitar Rp 7-10 triliun dan cara itu akan ditempuh melalui divestasi tol. Masa penawaran akan berlangsung sampai 15 Agustus dan pembayaran paling lambat dilakukan pada 15 September. “Semua ruas, minor maupun mayor, investor suka yang mana kami lepas. Tanggal 15 Agustus mulai masukin tender,” kata Choliq.

Adapun saat ini total investasi jalan tol yang dimiliki oleh Waskita sepanjang 1.280 kilometer, dan seluruhnya ditargetkan selesai semua di 2019. Choliq mengaku, semua proyek tersebut tak ada yang didahulukan, karena semuanya merupakan proyek prioritas perusahaan.

Tiga tol yang rencananya akan dilepas saham minoritasnya dalam waktu dekat adalah jalan tol yang berada di Jawa Tengah dan Jawa Timur, yakni ruas tol Solo-Ngawi, Ngawi-Kertosono, dan Batang Semarang. Perseroan memiliki ruas Solo-Ngawi melalui PT Solo Ngawi Jaya, lewat anak usahanya PT Waskita Toll Road sebesar 40 persen saham. Selain itu Waskita Toll Road juga memiliki saham masing-masing 40 persen di ruas tol melalui PT Ngawi Kertosono Jaya dan PT Jasamarga Semarang Batang.

“Semakin cepat dilepas semakin baik. Supaya bisa dapat duit untuk bangun tol baru lagi,” kata Choliq.

Adapun saham yang rencananya akan ditawarkan pada masa tender itu antara lain saham yang dimiliki perseroan dengan porsi mayoritas di PT Semesta Marga Raya (ruas Kanci-Pejagan) dengan kepemilikan 77,69 persen, serta PT Pejagan Pemalang Toll Road (ruas Pejagan-Pemalang) dengan kepemilikan 99 persen.

Lalu saham Waskita di PT Transjawa Paspro Jalan Tol (ruas Pasuruan-Probolinggo) dengan kepemilikan 80 persen dan saham PT Pemalang Batang Toll Road (ruas Pemalang-Batang) dengan kepemilikan 60 persen.

DESTRIANITA

Berita terkait

MIND ID Jadi Mayoritas di Vale Indonesia, Block Voting Vale Canada dan Sumitomo Batal

26 Februari 2024

MIND ID Jadi Mayoritas di Vale Indonesia, Block Voting Vale Canada dan Sumitomo Batal

MIND ID mengkonfirmasi perjanjian block voting VCL dan SMM dibatalkan, seiring dengan pelepasan saham 14 persen saham Vale Indonesia hari ini.

Baca Selengkapnya

Tebus 14 Persen Saham Vale Indonesia, MIND ID Rogoh US$ 300 Juta, Ada Buat Right Issue

26 Februari 2024

Tebus 14 Persen Saham Vale Indonesia, MIND ID Rogoh US$ 300 Juta, Ada Buat Right Issue

MIND ID mengeluarkan uang hingga US$ 300 juta untuk mendapatkan 14 persen saham Vale Indonesia. Dengan demikian porsi MIND ID jadi 34 persen.

Baca Selengkapnya

Divestasi Saham Vale Indonesia Rampung, Harga Rp 3.050 Per Saham

26 Februari 2024

Divestasi Saham Vale Indonesia Rampung, Harga Rp 3.050 Per Saham

Divestasi Vale Indonesia sah terlaksana. MIND ID menebus saham di harga Rp 3050 per saham. MIND ID jadi pemegang saham mayoritas.

Baca Selengkapnya

Disebut Sepakat Divestasi Rp 3.000 Per Saham, Vale Indonesia: Belum Ada Perjanjian soal Harga

22 Februari 2024

Disebut Sepakat Divestasi Rp 3.000 Per Saham, Vale Indonesia: Belum Ada Perjanjian soal Harga

Vale Indonesia angkat bicara soal divestasi sahamnya ke MIND ID yang disebut telah disepakati harganya di Rp 3.000 per lembar saham.

Baca Selengkapnya

Divestasi Saham Vale Disebut Beres Pekan Depan, Erick Janji Kebut Hilirisasi

20 Februari 2024

Divestasi Saham Vale Disebut Beres Pekan Depan, Erick Janji Kebut Hilirisasi

Erick Thohir menyebut divestasi saham saham Vale merupakan momentum yang sangat baik untuk mendorong hilirisasi nikel.

Baca Selengkapnya

Waskita Karya Targetkan Nilai Kontrak Baru 2024 Rp 20 Triliun

25 Desember 2023

Waskita Karya Targetkan Nilai Kontrak Baru 2024 Rp 20 Triliun

Per November 2023, Waskita Karya telah membukukan Nilai Kontrak Baru (NKB) sebesar Rp 14,4 triliun.

Baca Selengkapnya

Waskita Karya PHK 500 Karyawan, Bakal Berlanjut Tahun Depan?

25 Desember 2023

Waskita Karya PHK 500 Karyawan, Bakal Berlanjut Tahun Depan?

Langkah ini merupakan salah satu upaya Waskita untuk memperbaiki kinerja dengan mengurangi beban perusahaan.

Baca Selengkapnya

Negosiasi Divestasi Saham Vale Masih Alot, Sampai Kapan?

20 Desember 2023

Negosiasi Divestasi Saham Vale Masih Alot, Sampai Kapan?

Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan target rampungnya divestasi saham Vale Indonesia sebesar 14 persen ke MIND ID.

Baca Selengkapnya

Negosiasi Divestasi Saham Vale Alot, Ini Ancaman Erick Thohir

13 Desember 2023

Negosiasi Divestasi Saham Vale Alot, Ini Ancaman Erick Thohir

Negosiasi divestasi saham Vale sebesar 14 persen ke MIND ID belum menemukan titik temu soal valuasi harga. Menteri BUMN Erick Thohir buka suara soal ini.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Profil Dirut Baru Waskita Karya hingga Janji Kaesang BPJS Gratis Realistis?

11 Desember 2023

Terpopuler Bisnis: Profil Dirut Baru Waskita Karya hingga Janji Kaesang BPJS Gratis Realistis?

Berita terpopuler ekonomi bisnis sepanjang Ahad kemarin 10 Desember 2023, dimulai dari rekam jejak Muhammad Hanugroho dirut Waskita Karya yang baru.

Baca Selengkapnya