Analis: Inflasi Juni Lebih Tinggi dari Prediksi 0,45 Persen

Reporter

Senin, 3 Juli 2017 14:36 WIB

Seorang pedagang menata bahan makanan jualannya di Pasar Senen, Jakarta, Senin (2/1). ANTARA/Zabur Karuru

TEMPO.CO, Jakarta - Inflasi di bulan Juni 2017 yang sebesar 0,69 persen tercatat lebih tinggi dibandingkan bulan-bulan sebelumnya sepanjang tahun ini. Bahkan dibandingkan tahun lalu di bulan Juni 2016 tercatat inflasi bulanan sebesar 0,66 persen.

Kepala Riset dari Bina Artha Securities Reza Priyambada mengatakan sebelumnya tim riset mereka memperkirakan inflasi bulanan Juni 2017 akan bergerak di rentang 0,45 persen hingga 0,55 persen dengan mempertimbangkan dan mengasumsikan pendapat yang disampaikan oleh Pemerintah yang telah mengantisipasi berbagai hal agar tidak terjadi lonjakan harga.

Baca: Puasa dan Lebaran, BPS: Inflasi Juni Sentuh 0,69 Persen

Menurut Reza, adanya lonjakan harga sejumlah bahan pokok menjelang dan sepanjang bulan puasa mendorong kenaikan inflasi yang diikuti peningkatan permintaan di masyarakat. “Kondisi ini merupakan fenomena wajar yang tiap tahun selalu terjadi sepanjang bulan puasa,” tutur Reza Priyambada dalam pesan tertulisnya, Senin, 3 Juli 2017.

Ia menambahkan, meski terjadi kenaikan, namun kondisi ini masih dapat dikatakan cukup aman, karena pemerintah telah berusaha untuk menjaga ketersediaan pangan menjelang dan selama bulan puasa sehingga lonjakan harga yang terjadi pun tidak terlalu signifikan.

Simak: BPS: Inflasi Bulan Puasa dan Lebaran 2017 Terendah Sejak 2014

Dari beberapa tahun sebelumnya, Juni 2017 ini merupakan kali ke empat, inflasi bulanan Juni berhasil di bawah 1 persen dibandingkan Juni 2013 yang mencapai 1,03 persen. “Lagipula, meski terjadi kenaikan inflasi di bulan Juni 2017 namun, masih dalam koridor target inflasi pemerintah 4 persen plus minus 1 persen,” tutur Reza.

Hari ini Badan Pusat Statistik mencatat inflasi pada Juni menyentuh 0,69 persen dibandingkan Mei lalu. Inflasi tahun kalender atau sepanjang Januari-Juni mencapai 2,38 persen. Adapun inflasi tahun ke tahun atau Juni 2017 dibandingkan Juni 2016 sebesar 4,37 persen.

Simak: Tren Inflasi Turun Pasca Lebaran, BPS: Hati-hati di Desember

Menurut Kepala BPS Suhariyanto, inflasi Juni terutama dipengaruhi oleh penyesuaian tarif listrik untuk rumah tangga pelanggan 900 VA, angkutan udara, dan angkutan antar kota. Adapun untuk inflasi bahan pangan relatif terkendali.

Menurut Suhariyanto, pada Juni, terjadi kenaikan harga di seluruh kelompok pengeluaran. Kelompok bahan makanan mengalami inflasi sebesar 0,69 persen dengan andil 0,14 persen. "Bahan-bahan pangan yang biasanya bergejolak, seperti daging dan beras, tidak terjadi di Juni ini,” tuturnya.

DESTRIANITA | ANGELINA ANJAR

Berita terkait

LPEM UI Sebut Tiga Sumber Inflasi, Rupiah sampai Konflik Iran-Israel

8 jam lalu

LPEM UI Sebut Tiga Sumber Inflasi, Rupiah sampai Konflik Iran-Israel

Inflasi April 2024 sebesar 3 persen secara year on year.

Baca Selengkapnya

Cetak Petani Milenial untuk Tangani Inflasi di Nusa Tenggara Timur

2 Maret 2024

Cetak Petani Milenial untuk Tangani Inflasi di Nusa Tenggara Timur

Kabupaten Timor Tengah Selatan NTT menginisiasi program cetak petani milenial. Mereka diajari tanam cabai hingga bawang.

Baca Selengkapnya

Mengenal Apa itu inflasi, Jenis, dan Dampaknya

17 Oktober 2023

Mengenal Apa itu inflasi, Jenis, dan Dampaknya

Inflasi adalah istilah yang merujuk pada kondisi di mana harga barang mengalami kenaikan. Berikut dampak yang ditimbulkan karena inflasi.

Baca Selengkapnya

Inflasi 15 Provinsi di Atas Nasional, Jokowi Minta Pemda Rajin Cek ke Lapangan

31 Agustus 2023

Inflasi 15 Provinsi di Atas Nasional, Jokowi Minta Pemda Rajin Cek ke Lapangan

Jokowi menyebutkan terdapat 15 provinsi dan kabupaten/kota yang laju inflasinya di atas tingkat nasional meskipun sudah di bawah 5 persen.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Catat Permintaan Domestik Dorong Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II 2023

1 Agustus 2023

Sri Mulyani Catat Permintaan Domestik Dorong Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II 2023

Perekonomian triwulan II 2023, kata Sri Mulyani diprakirakan masih tumbuh kuat, ditopang peningkatan konsumsi rumah tangga dan tren ekspansif aktivitas manufaktur.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Inflasi Kembali ke Sasaran, Lebih Cepat dari Perkiraan

1 Agustus 2023

Sri Mulyani: Inflasi Kembali ke Sasaran, Lebih Cepat dari Perkiraan

Sri Mulyani memperkirakan inflasi dapat tetap terkendali.

Baca Selengkapnya

Inflasi Tahunan Juli 3,08 Persen, Sektor Transportasi, Makanan dan Rokok Penyumbang Terbesar

1 Agustus 2023

Inflasi Tahunan Juli 3,08 Persen, Sektor Transportasi, Makanan dan Rokok Penyumbang Terbesar

BPS mencatat inflasi tahunan pada Juli 2023 sebesar 3,08 persen.

Baca Selengkapnya

Ekonom Prediksi Inflasi Tahunan 3,6 Persen: El Nino Perlu Diantisipasi dengan Hati-hati

31 Juli 2023

Ekonom Prediksi Inflasi Tahunan 3,6 Persen: El Nino Perlu Diantisipasi dengan Hati-hati

Ekonom dari Bank Mandiri, Faisal Rachman, memperkirakan inflasi tahunan terus menurun sepanjang paruh kedua 2023.

Baca Selengkapnya

ASDP Jelaskan Faktor Pembentuk Tarif Baru Angkutan Penyeberangan yang Mulai Berlaku 3 Agustus

30 Juli 2023

ASDP Jelaskan Faktor Pembentuk Tarif Baru Angkutan Penyeberangan yang Mulai Berlaku 3 Agustus

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menerapkan penyesuaian tarif angkutan pada 29 lintasan penyeberangan di seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya

BPS Catat Inflasi Tahunan Juni 2023 3,52 Persen, Terendah sejak April 2022

3 Juli 2023

BPS Catat Inflasi Tahunan Juni 2023 3,52 Persen, Terendah sejak April 2022

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi secara tahunan atau year on year pada periode Juni 2023 sebesar 3,52 persen.

Baca Selengkapnya