Empat Sektor Ini Diyakini Bisa Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Rabu, 14 Juni 2017 23:01 WIB

Diego de Obaldia, travel writer dan komedian dari Panama berpose bersama Raquel Martinez saat matahari terbit di Candi Borobudur, Yogyakarta. Ketiga selebgram ini juga akan berpartisipasi dalam upaya promosi pariwisata Indonesia dengan hadir di booth Indonesia pada ajang Expo Turismo yang akan diadakan di Panama City pada tanggal 26-27 Mei 2017. instagram.com

TEMPO.CO, Jakarta - Komite Ekonomi dan Industri Nasional meyakini empat sektor yang diusulkan kepada Presiden Joko Widodo akan mampu menopang perekonomian dan mendorong laju pertumbuhan ekonomi hingga 8 persen.


Ketua Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) Soetrisno Bachir memilih empat sektor sebagai penggerak ekonomi nasional yang akan dibuat menjadi peta jalan industrialisasi yakni agro industri, maritim industri, pariwisata, dan ekonomi kreatif.


"Dengan empat sektor ini kita bisa tumbuh 7 persen—8 persen, tetapi perlu waktu dan sosialisasi agar bisa dijalankan juga oleh masyarakat," kata Soetrisno di Kompleks Istana Kepresidenan, Rabu, 14 Juni 2017.


Menurutnya, pemerintah perlu menjalankan kebijakan yang mampu mendukung empat sektor tersebut agar bisa mendorong pertumbuhan ekonomi. Kebijakan yang mempengaruhi seperti perpajakan, perbankan, hingga inftastruktur.


Dia menjelaskan rekomendasi tersebut muncul setelah KEIN bertemu dengan lebih dari 200 tokoh asosiasi, perguruan tinggi, dan menteri. Studi juga telah dilakukan ke sejumlah negara seperti Jerman, China, dan Korea Selatan.


Advertising
Advertising

"Kalau Presiden setuju kan tinggal perintah menteri agar mengarahkan sasaran ke sana," ujarnya.


BISNIS.COM

Berita terkait

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

8 jam lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

13 jam lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

LPEM FEB UI Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Pertama 5,15 Persen

22 jam lalu

LPEM FEB UI Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Pertama 5,15 Persen

Pemilu dan beberapa periode libur panjang seperti lebaran berpotensi mendorong konsumsi dan pertumbuhan ekonomi pada kuartal pertama 2024.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

1 hari lalu

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

1 hari lalu

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

Sri Mulyani menyebut perkiraan pertumbuhan ekonomi global pada tahun ini bakal relatif stagnan dengan berbagai risiko dan tantangan yang berkembang.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

3 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Hadiri WEF, Airlangga Beberkan Tantangan RI Ciptakan Lapangan Kerja

5 hari lalu

Hadiri WEF, Airlangga Beberkan Tantangan RI Ciptakan Lapangan Kerja

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara besarnya tantangan Indonesia di bidang tenaga kerja, khususnya dalam hal penciptaan lapangan kerja.

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

6 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

Bank Indonesia: Pertumbuhan Ekonomi Berdaya di Tengah Gejolak Global

10 hari lalu

Bank Indonesia: Pertumbuhan Ekonomi Berdaya di Tengah Gejolak Global

Bank Indonesia prediksi pertumbuhan ekonomi dalam kisaran 4,7 hingga 5,5 persen. Masih berdaya di tengah gejolak global.

Baca Selengkapnya

Pasar Keuangan Global Kian Tak Pasti, BI Perkuat Bauran Kebijakan Moneter

10 hari lalu

Pasar Keuangan Global Kian Tak Pasti, BI Perkuat Bauran Kebijakan Moneter

BI memperkuat bauran kebijakan moneter untuk menjaga stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi di tengah ketidakpastian global.

Baca Selengkapnya