Suplai Melimpah, Harga Eceran Telur dan Daging Ayam Belum Diatur

Reporter

Jumat, 26 Mei 2017 18:42 WIB

Seorang pedagang sayur mayur di Pasar Senen, Jakarta (20/6). Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) belum terjadi tapi telah melambungkan harga bahan makanan di pasar. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengungkapkan alasannya belum mengatur harga eceran tertinggi (HET) untuk kebutuhan pokok telur dan daging ayam. “Kontrol harganya ini tidak akan terlalu tinggi, karena suplainya begitu banyak. Ayam nggak bisa dibilang berhenti dulu bertelur, sekarang janganlah sampai hati mengorbankan peternak kecil,” ujarnya, saat ditemui di kantor Badan Pemeriksa Keuangan, Gatot Soebroto, Jakarta, Jumat, 26 Mei 2017.

Baca: Harga Bawang Putih Naik, BI Ramalkan Inflasi Mei 0,37 Persen

Harga telur dan daging ayam menjelang puasa mulai naik terutama di beberapa wilayah di Indonesia. Misalnya di Madiun, Jawa Timur, harga telur ayam naik dari Rp 18 ribu menjadi Rp 22 ribu per kilogram, sedangkan daging ayam melonjak dari Rp 27 ribu menjadi Rp 28 ribu per kilogram.

Baca: Darmin Tak Ingin Ada Lonjakan Inflasi Selama Ramadan

Enggar meminta agar pergerakan harga menjelang bulan puasa tidak dipersepsikan sebagai kenaikan harga, hingga kemudian dianggap sebagai suatu permasalahan. “Lihat ke peternakan ayam di Boyolali dan Blitar, mati mereka, dari sekian lama berapa banyak yang sudah bangkrut, masak kita sampai hati naik sedikit dipersoalkan terus,” ucapnya.

Baca: BPS Klaim Harga Komoditas Pokok Turun Menjelang Ramadan


Menurut Enggar kondisi saat ini, pasokan telur dan daging ayam mengalami kelebihan pasokan. “Over supply tapi biarkanlah mereka dari harga yang terendah,” katanya. Sementara itu, Enggar menuturkan belum dapat mengambil langkah tegas untuk temuan tiga komoditas utama yang harganya masih berada di atas HET, khususnya di pasar tradisional.

Kementerian Perdagangan sebelumnya telah menetapkan harga eceran tertinggi bagi tiga bahan pokok, yakni gula Rp 12.500 per kilogram, minyak Rp 11 ribu per liter, dan daging beku Rp 80 ribu per kilogram. “Sekarang semua kami pantau, kalau ritel modern saya tangkap mereka, tapi kalau pedagang tradisional kamu mau tangkap mereka.”

GHOIDA RAHMAH


Berita terkait

Barang Pekerja Migran Bebas Masuk tapi Harus Ikuti Peraturan Menteri Keuangan, Apa Saja Syaratnya?

4 hari lalu

Barang Pekerja Migran Bebas Masuk tapi Harus Ikuti Peraturan Menteri Keuangan, Apa Saja Syaratnya?

Kementerian Perdagangan menghapus pembatasan jumlah maupun jenis pengiriman atau barang impor milik pekerja migran (PMI) tapi tetap diawasi Bea Cukai

Baca Selengkapnya

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

4 hari lalu

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

Harga komoditas produk pertambangan yang dikenakan bea keluar fluktuatif, konsentrat tembaga dan seng masih naik pada periode Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

4 hari lalu

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

Permendag nomor 3 tahun 2023 diklaim belum sempurna.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

10 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

10 hari lalu

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

Kementerian Perdagangan menggelar pameran dekorasi rumah Indonesia di Taiwan, total transaksi yang diperoleh Rp 4,73 miliar.

Baca Selengkapnya

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

10 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

Menteri Perdagangan melantik pejabat eselon I dan II. Dia berpesan agar siap menghadapi keadaan geopolitik Timur Tengah saat ini.

Baca Selengkapnya

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

12 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

12 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

Kementerian Perdagangan mengatakan bahwa utang rafaksi minyak goreng akan segera dibayarkan.

Baca Selengkapnya

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

16 hari lalu

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

Kementerian Perdagangan atau Kemendag menggelar festival untuk memperingati Hari Konsumen Nasional (Harkonas).

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

18 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.

Baca Selengkapnya