Harga Emas Berjangka Menguat Karena Pelemahan Dolar AS

Reporter

Jumat, 12 Mei 2017 10:36 WIB

Biji emas sebagai bahan baku pembuatan emas batangan di lokasi pembuatan emas Antam, Jakarta, 15 Juni 2015. Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia (UBPP LM) tersebut mampu memproduksi 70 ton emas per tahun. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Kontrak emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange ditutup lebih tinggi pada Kamis atau Jumat pagi WIB, 12 Mei 2017, karena dolar AS mengambil istirahat sejenak dari penguatan baru-baru ini serta pasar ekuitas AS dan Eropa menurun.

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Juni, naik 5,3 dolar AS atau 0,43 persen menjadi menetap di 1.224,20 dolar AS per ounce.

Dolar AS, yang diukur dengan Indeks Dolar AS, diperdagangkan kurang dari 0,1 persen lebih rendah pada pukul 18.25 GMT, namun diperkirakan akan mencatat kenaikan mingguan sekitar satu persen. Sementara itu, pasar ekuitas AS dan Eropa memperlihatkan kerugian yang luas.

Jeda dalam penguatan greenback, serta penurunan di pasar saham, membantu membuat emas lebih menarik bagi para investor.

Logam kuning sempat memangkas kenaikannya setelah data pada Kamis, 11 Mei 2017, menunjukkan harga produsen AS naik 0,5 persen pada April, yang lebih baik dari ekspektasi para ekonom.

Perak untuk pengiriman Juli bertambah 5,8 sen atau 0,36 persen menjadi ditutup pada 16,265 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Juli naik 7,8 dolar AS atau 0,86 persen menjadi ditutup pada 917,7 dolar AS per ounce. Demikian laporan Xinhua.


ANTARA

Berita terkait

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

1 hari lalu

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri, mengatakan laporan yang disampaikan bekas Kepala Bea Cukai Yogyakarta, Eko Darmanto, masih ditindaklanjuti.

Baca Selengkapnya

Turun Seribu, Harga Emas Antam Hari Ini Rp1.319.000 per Gram

2 hari lalu

Turun Seribu, Harga Emas Antam Hari Ini Rp1.319.000 per Gram

Harga emas batangan berada di posisi Rp1.320.000 per gram, kemarin.

Baca Selengkapnya

Harga Emas Turun, Analis: Kekhawatiran terhadap Konflik Timur Tengah Mereda

3 hari lalu

Harga Emas Turun, Analis: Kekhawatiran terhadap Konflik Timur Tengah Mereda

Analisis Deu Calion Futures (DCFX) menyebut harga emas turun karena kekhawatiran terhadap konflik di Timur Tengah mereda.

Baca Selengkapnya

Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 5.000 ke Level Rp 1.320.000 per Gram

3 hari lalu

Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 5.000 ke Level Rp 1.320.000 per Gram

Harga emas batangan Antam berada di level Rp 1.320.000.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel Picu Penurunan Harga Emas

4 hari lalu

Konflik Iran-Israel Picu Penurunan Harga Emas

Konflik Iran dan Israel di Timur Tengah berpengaruh pada harga emas.

Baca Selengkapnya

Harga Emas Antam Hari Ini Naik, Menyentuh Rp 1.347.000 per Gram

7 hari lalu

Harga Emas Antam Hari Ini Naik, Menyentuh Rp 1.347.000 per Gram

Harga emas Antam hari ini naik tipis sebesar Rp 2.000.

Baca Selengkapnya

Harga Emas Antam Hari Ini Tembus Rp 1.345.000 per Gram

8 hari lalu

Harga Emas Antam Hari Ini Tembus Rp 1.345.000 per Gram

Harga emas Antam naik Rp 10.000 dari perdagangan Kamis kemarin di angka Rp 1.335.000 per gram.

Baca Selengkapnya

Perampok Gasak Emas Rp 253 Miliar di Kanada, Terbesar dalam Sejarah

8 hari lalu

Perampok Gasak Emas Rp 253 Miliar di Kanada, Terbesar dalam Sejarah

Polisi Kanada menangkap sembilan orang yang diduga melakukan pencurian emas terbesar dalam sejarah.

Baca Selengkapnya

Harga Emas Antam Stabil di Rp 1.321.000 per Gram, Berapa Harga Jual Kembali?

10 hari lalu

Harga Emas Antam Stabil di Rp 1.321.000 per Gram, Berapa Harga Jual Kembali?

Harga emas Antam per 1 gramnya berada di level Rp 1.321.000.

Baca Selengkapnya

Pakar Ini Sebut Konflik Iran-Israel Tak akan Pengaruhi Harga Emas dan Minyak Berkepanjangan

12 hari lalu

Pakar Ini Sebut Konflik Iran-Israel Tak akan Pengaruhi Harga Emas dan Minyak Berkepanjangan

Direktur Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi menyebut serangan Iran ke Israel tidak berdampak pada pasar Asia hari ini.

Baca Selengkapnya