Holding BUMN Perbankan Tinggal Tunggu Perpres

Reporter

Sabtu, 29 April 2017 08:51 WIB

Direktur Utama PLN Sofyan Basir, dan Direktur tiga Bank Himbara yakni Direktur Utama BNI Achmad Baiquni, Direktur Utama BRI Asmawi Syam, dan Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo, berfoto bersama Menteri BUMN Rini Soemarno dalam rangka penandatanganan perjanjian kredit sindikasi PLN, di Kantor Kementerian BUMN, 9 September 2016. Tempo/Destrianita

TEMPO.CO, Bogor - Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei, dan Konsultan Kementerian Badan Usaha Milik Negara Gatot Trihargo mengatakan proses holding BUMN sektor perbankan akan rampung pada Mei mendatang. Setelah itu, holding tinggal menunggu disusunnya Peraturan Presiden sebagai payung hukumnya.


"Mei kami sudah siap dari sisi internal. Dari sisi masukan yang ada, sudah kami akomodasi. Tinggal nanti dari Perpresnya," kata Gatot dalam media gathering Kementerian BUMN di Wikasatrian, Bogor, Jumat malam, 29 April 2017.

Baca: 2017, Aset Kementerian BUMN Diperkirakan Rp 7.035 Triliun


Menurut Gatot, tidak terdapat ketakutan dari pegawai BUMN perbankan terkait holding tersebut. Sosialisasi kepada serikat pekerja, kata dia, sudah dilakukan tahun lalu. "Saat ini, kami sedang detailkan bagaimana tata kelola terintegrasi antara induk dan anak. Kami sudah komunikasi dengan direksi," ujarnya.


Pada 4 Mei mendatang, Gatot menuturkan, Kementerian BUMN akan menggelar focus group discussion yang mempertemukan para direktur utama bank-bank BUMN untuk finalisasi. "Finalisasi seberapa jauh holding perbankan akan dilakukan," tuturnya.



Terkait izin dari Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan, dan Kementerian Keuangan, menurut Gatot, telah diberikan. "Dari Kementerian Keuangan ada tambahan untuk bagaimana dengan Bahana. Kami katakan, Bahana akan menjadi aset manajemen holding," katanya.


Rencananya, holding BUMN perbankan akan ada terdiri dari empat bank, yakni PT Bank Rakyat Indonesia, PT Bank Negara Indonesia, PT Bank Mandiri, dan PT Bank Tabungan Negara. Selain itu, PT Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani juga akan masuk ke dalam holding itu.


Adapun sebagai switching company dibentuk PT Jalin Pembayaran Nusantara pada 28 Februari lalu. "Nah, Bahana sebagai aset manajemen. Tapi untuk tahap awal, kami akan enam perusahaan dulu yang holding (BRI, BNI, Bank Mandiri, BTN, Pegadaian, dan PNM)," ujar Gatot.


ANGELINA ANJAR SAWITRI

Berita terkait

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

3 hari lalu

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.

Baca Selengkapnya

Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Patuhi Sanksi Ihwal Dugaan Penyelewengan Hibah BUMN

4 hari lalu

Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Patuhi Sanksi Ihwal Dugaan Penyelewengan Hibah BUMN

DK PWI telah memutuskan memberikan sanksi dan tindakan organisatoris terhadap Ketua Umum PWI Hendry Ch Bangun dan tiga pengurus PWI lainnya.

Baca Selengkapnya

Klarifikasi Sekjen PWI Pusat atas Rilis Dewan Kehormatan PWI Pusat

19 hari lalu

Klarifikasi Sekjen PWI Pusat atas Rilis Dewan Kehormatan PWI Pusat

Siaran Pers sekaligus hak jawab atas Siaran Pers Dewan Kehormatan PWI, agar dimuat oleh media yang telah menyiarkan.

Baca Selengkapnya

Klarifikasi Sekjen PWI Jawab Dewan Kehormatan soal Penggelapan Hibah Kementerian BUMN

19 hari lalu

Klarifikasi Sekjen PWI Jawab Dewan Kehormatan soal Penggelapan Hibah Kementerian BUMN

Sekretaris Jenderal Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Sayid Iskandarsyah membantah tudingan DK PWI terkait penggelapan dana Rp 2,9 miliar.

Baca Selengkapnya

Perkumpulan Wartawan Media Online akan Surati Kementerian BUMN soal Dugaan Korupsi Dana Hibah Rp 2,9 Miliar

21 hari lalu

Perkumpulan Wartawan Media Online akan Surati Kementerian BUMN soal Dugaan Korupsi Dana Hibah Rp 2,9 Miliar

Perkumpulan Wartawan Media Online Indonesia atau PWMOI akan kirim surat ke Kementerian BUMN ihwal dugaan korupsi dana hibah sebesar Rp 2,9 Miliar.

Baca Selengkapnya

Hibah Kementerian BUMN Diduga Diselewengkan Pengurus PWI

22 hari lalu

Hibah Kementerian BUMN Diduga Diselewengkan Pengurus PWI

Dana hibah buat PWI sejatinya untuk uji kompetensi wartawan.

Baca Selengkapnya

Marak Informasi Bohong soal Rekrutmen Bersama BUMN, Masyarakat Diminta Hanya Akses dari Situs Resmi

28 hari lalu

Marak Informasi Bohong soal Rekrutmen Bersama BUMN, Masyarakat Diminta Hanya Akses dari Situs Resmi

Kementerian BUMN mengimbau kepada peserta Rekrutmen Bersama BUMN 2024 untuk selalu mengakses informasi perihal pendaftaran ini di situs resmi FHCI.

Baca Selengkapnya

Pertamina dan Kementerian BUMN Tebar 1.000 Paket Sembako Murah

37 hari lalu

Pertamina dan Kementerian BUMN Tebar 1.000 Paket Sembako Murah

Pertamina memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Nonaktifkan Dirut Taspen Buntut Kasus Investasi Fiktif, Ini Profil Antonius Kosasih

49 hari lalu

Erick Thohir Nonaktifkan Dirut Taspen Buntut Kasus Investasi Fiktif, Ini Profil Antonius Kosasih

Menteri BUMN Erick Thohir nonaktifkan Direktur Utama Taspen Antonius Kosasih, buntut dugaan korupsi investasi fiktif di PT Taspen tahun anggaran 2019.

Baca Selengkapnya

Mudik Gratis, Kementerian BUMN Sediakan Transportasi bagi Penyandang Disabilitas

53 hari lalu

Mudik Gratis, Kementerian BUMN Sediakan Transportasi bagi Penyandang Disabilitas

Kementerian BUMN kembali gelar program mudik gratis bertema "Mudik Asyik Bersama BUMN 2024" jelang perayaan Ramadan 2024

Baca Selengkapnya