Menteri BUMN Rini Soemarno saat hadir dalam acara HUT Kementerian BUMN ke-19 di Kementerian BUMN, Jakarta, 18 April 2017. TEMPO/Diko
TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Badan Usaha Milik Negara menyelenggarakan acara hari ulang tahunnya ke-19. Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno mengatakan BUMN harus menjadi mitra kementerian teknis untuk program-program pemerintah. "Biar pun terlepas dari kementerian teknis, fungsi kami tak terlepas untuk menyukseskan program pemerintah," ucap Rini di kantornya, Jakarta, Selasa, 18 April 2017.
Rini mencontohkan kerja sama program jajaran Kementerian BUMN dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan soal redistribusi aset. Program ini bisa mendorong perekonomian daerah serta masyarakat mendapatkan tanah dan hak kelola tanah.
Program lain yang juga disebutkan Rini Soemarno adalah program BBM satu harga. Ini bisa dilakukan karena BUMN bisa menghasilkan keuntungan. "Kalau rugi, bagaimana bisa mendukung program pemerintah?" ujarnya.
Rini menuturkan, jika melihat BUMN sebagai korporasi, kementeriannya harus bisa menjadi pembina, pengawas, sekaligus fasilitator. Selain itu, harus ada kerja sama antar-BUMN. "Harus saling mendukung, supaya BUMN-BUMN yang sedang sulit bisa memperbaiki diri."
Rini menjelaskan, selama 2,5 tahun dia memimpin Kementerian BUMN, sudah banyak perubahan yang dihasilkan. Kondisi Kementerian BUMN sudah jauh lebih baik. "Kami sekarang sudah jauh lebih baik daripada tiga tahun lalu," ucapnya.
Dalam kesempatan ini, Rini juga meminta maaf kepada pegawai Kementerian BUMN dan direksi BUMN jika selama ini dia sering marah-marah. "Pasti sudah sangat bosan dan kesal mendengar saya marah-marah."
Hari ulang tahun Kementerian BUMN ke-19 diisi berbagai acara. Ada lomba dan acara potong kue. Bahkan Rini sempat menjadi juri lomba tarik tambang antara eselon I Kementerian BUMN dan BUMN.