Awal Pekan, Laju IHSG Diprediksi Menguat  

Reporter

Senin, 17 April 2017 07:22 WIB

Petugas memantau grafik pergerakan penjualan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Dealing Room Divisi Tresuri BNI, Jakarta, 20 Maret 2017. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bakal menguat pada perdagangan hari ini, Senin, 17 April 2017. Kepala Riset PT Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya memperkirakan indeks akan bergerak pada rentang 5.602-5.693.

Dia mengatakan IHSG masih terlihat memiliki kemampuan naik cukup besar melihat dari faktor capital inflow yang masih terus berlangsung ke dalam pasar modal.

"Hal ini tentu menunjukkan tingkat kepercayaan investor masih cukup tinggi terhadap pertumbuhan perekonomian negara kita," ujar dia dalam risetnya, Senin.

William berpendapat, jika terjadi koreksi wajar, tentu dapat dimanfaatkan sebagai momentum melakukan akumulasi pembelian dengan pola investasi jangka panjang.

Adapun sejumlah saham yang dapat menjadi pilihan untuk perdagangan hari ini, antara lain PGAS, ADHI, KLBF, SMCB, WTON, TLKM, BBNI, UNVR, ICBP.

Sebelumnya, pergerakan IHSG kembali ditutup melemah pada perdagangan pekan lalu, Kamis 13 April 2017.

IHSG berakhir melemah 0,49 persen atau 27,61 poin ke level 5.616,54 menjelang long weekend, setelah dibuka dengan kenaikan 0,25 persen atau 14,04 poin di 5.658,20.

IHSG kembali ditutup melemah setelah kemarin berhasil mencatatkan rebound, mengakhiri pelemahan selama tiga penutupan perdagangan berturut-turut sebelumnya.

Sepanjang perdagangan pekan lalu, IHSG bergerak di kisaran 5.613,54-5.660,38.

Dari 541 saham yang diperdagangkan, 147 saham menguat, 172 saham melemah, dan 222 saham stagnan.

Tujuh dari sembilan indeks sektoral IHSG berakhir negatif, dipimpin sektor perdagangan (-0,89 persen) dan aneka industri (-0,80 persen).

Adapun sektor tambang dan properti masing-masing naik 0,54 persen dan 0,10 persen.

Samuel Sekuritas memprediksi pergerakan IHSG akan diwarnai penantian pasar terhadap laporan keuangan emiten kuartal I/2017.

“Pasar kini tengah menantikan masa pelaporan kinerja keuangan emiten di periode kuartal I/2017,” kata tim dalam riset.

BISNIS

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

54 menit lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

3 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

6 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

7 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

9 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

9 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

9 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

10 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

13 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

15 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya