Foto udara antrean kendaraan mengisi bahan bakar minyak (BBM) di SPBU Bangsri, Brebes, Jawa Tengah, 4 Juli 2016. Antrean pemudik yang ingin membeli BBM mengakibatkan kemacetan parah di sepanjang ruas Tol Pejagan-Brebes Timur. ANTARA FOTO/Rosa Panggabean
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan pemerintah akan membentuk manajemen khusus untuk mencegah kemacetan seperti di pintu keluar tol Brebes alias Brexit terulang di lebaran 2017. "Bapak Presiden minta itu tidak boleh terjadi lagi," katanya di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat, 14 April 2017.
Budi mengatakan Kementerian Perhubungan akan bekerja sama dengan Kepolisian dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Rapat gabungan rencananya akan digelar pekan depan.
Menurut Budi, pemerintah menyiapkan tiga stategi untuk mencegah kemacetan. Langkah pertama adalah menentukan komando operasian. Komando itu akan diserahkan kepada Kepolisian.
Langkah selanjutnya adalah membebani tol sesuai dengan kapasitasnya. Pemudik akan diarahkan untuk menggunakan jalur alternatif selain Brexit sehingga kendaraan tidak menumpuk.
Upaya lainnya ucap Budi adalah membatasi kendaraan yang akan keluar di tol. "Apabila melampaui dua kilometer, gate sebelumnya akan kami tutup."
