TEMPO.CO, Jakarta - PT KAI Daerah Operasi VI Yogyakarta akan menjalankan kereta luar biasa dan kereta tambahan untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang pada libur panjang perayaan Paskah.

"Kereta luar biasa akan dijalankan dari Purwosari Solo ke Pasar Senen Jakarta. Kereta yang digunakan adalah kereta ekonomi dengan tarif komersial," kata Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi VI Yogyakarta Eko Budiyanto di Yogyakarta, Kamis, 13 April 2017.

Menurut dia, tiket untuk kereta luar biasa (KLB) tersebut sudah dapat diakses oleh calon penumpang. Kereta hanya akan diberangkatkan satu kali yaitu pada Minggu, 16 Apeil 2017 sore hari.

Ia berharap operasional kereta luar biasa tersebut akan mampu memenuhi kebutuhan calon penumpang untuk kembali ke Jakarta usai menghabiskan libur panjang akhir pekan di Yogyakarta atau Solo.

Sedangkan untuk kereta tambahan yang akan dijalankan adalah Argo Dwipangga fakultatif dan Argo Lawu. Kedua kereta diberangkatkan dari Solo Balapan menuju Jakarta Gambir.

Dua kereta tambahan kelas eksekutif tersebut akan dijalankan mulai Kamis, 13 April 2017 dari Jakarta hingga Senin, 17 April 2017. Namun, tiket untuk kedua kereta tambahan tersebut sudah habis terjual.

"Tiket memang sudah habis. Namun, jika ada pembatalan tiket, maka calon penumpang lain masih bisa mengaksesnya. Memang seperti berjudi. Namun peluang itu tetap ada meskipun kecil," katanya.

Kedua kereta tambahan kelas eksekutif dengan total kapasitas sekitar 900 tempat duduk tersebut akan diberangkatkan satu jam lebih awal dari jadwal kereta reguler.

"Untuk libur panjang akhir pekan ini, suasana di sejumlah stasiun seperti di Stasiun Tugu dan Lempuyangan sudah terlihat cukup ramai. Diperkirakan, kondisi ini akan berlangsung hingga Minggu, 16 April 2017," kata Eko.

Selain perjalanan kereta jarak jauh, peningkatan jumlah penumpang diperkirakan juga terjadi untuk kereta komuter Prambanan Ekspres yang melayani rute Kutoarjo-Yogyakarta-Solo.

ANTARA