Menteri Susi Minta Ratusan ABK Asal Indonesia Diberi Asuransi

Rabu, 12 April 2017 10:11 WIB

Penghargaan gelar Doctor HC Susi Pudjiastuti dari UNDIP(Komunika Online)

TEMPO.CO, Tokyo - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti meminta pengusaha Jepang memberikan asuransi kepada ratusan Anak Buah Kapal (ABK) asal Indonesia yang bekerja di Jepang. Selain itu, Susi pun meminta hak-hak mereka sebagai pekerja dipenuhi. “Pemenuhan hak nelayan itu penting bagi kami,” kata Susi kepada para pengusaha ikan tuna Jepang, di Tokyo, Selasa, 11 April 2017.

Baca: Berkunjung ke Jepang, Menteri Susi Tagih Janji PM Shinzo Abe

Para pengusaha itu tergabung dalam Japan Tuna Fisheries Corporation, dan Japan Tuna Fisheries Co-Operative Association. President Japan Tuna Fisheries Co-Operative Association, Jun Yamashita, mengatakan sekitar 3.000 ABK asal Indonesia bekerja di sejumlah perusahaan yang berada dalam koordinasi kedua asosiasi tersebut. “Kami berterima kasih atas peran mereka,” ujar Susi.

Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan, Nilanto, mengatakan, konfirmasi dari para pengusaha Jepang itu penting sebagai sebagai data bagi pemerintah. Saat ini pemerintah sedang mendata, berapa banyak tenaga kerja Indonesia di sektor perikanan, di luar negeri. “Pemerintah Indonesia tidak punya angka yang pasti.” Intinya, kata dia, setiap ABK berhak mendapat hak-haknya.

Baca: Menteri Susi Bawa Nelayan Bajo Penderita Tumor Berobat ke Jakarta


Pada kesempatan itu, para pengusaha Jepang tidak menjanjikan asuransi seperti permintaan Susi. Mereka hanya mengatakan jika terjadi sesuatu pada ABK tersebut, maka perusahaan akan mengambil alih tanggung jawab.

Pada kesempatan itu, Susi menceritakan kasus-kasus yang menimpa sejumlah ABK Indonesia di beberapa kapal asing. Susi berharap kejadian serupa tak terulang.

RETNO SULISTYOWATI (TOKYO)

Berita terkait

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

2 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

20 hari lalu

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan buka pendaftaran peserta didik 2024. Cek di sini caranya.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

33 hari lalu

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

Berita terpopuler bisnis pada Senin, 25 Maret 2024, dimulai dari respons Sri Mulyani Indrawati soal ramai pembahasan barang bawaan ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

34 hari lalu

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

Berita terkini: Berapa nilai THR yang diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin? Kisah Sri Mulyani saat dirayu Susi Pudjiastuti untuk pulang ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

34 hari lalu

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

Sri Mulyani bercerita pertemuan dia dengan Susi Pudjiastuti yang membujuknya pulang ke Indonesia menjadi Menteri Keuangan.

Baca Selengkapnya

KKP Anggarkan Rp 662 Miliar untuk Kesetaraan Gender, Ada 148 Ribu Perempuan di Sektor Perikanan

40 hari lalu

KKP Anggarkan Rp 662 Miliar untuk Kesetaraan Gender, Ada 148 Ribu Perempuan di Sektor Perikanan

Anggaran untuk mendukung perempuan dan disabilitas yang ada dalam sektor perikanan nasional.

Baca Selengkapnya

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

28 Februari 2024

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

Produksi terbesar diperoleh dari sektor produksi garam rakyat yang mencapai 2,2 juta ton,

Baca Selengkapnya

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

18 Februari 2024

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

Berita terkini bisnis pada siang ini dimulai dari Susi Pudjiastuti yang mengingatkan soal program makan siang gratis Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

18 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

Melalui kicauannya di media sosial X, Susi Pudjiastuti mengaku lebih setuju subsidi BBM dialihkan untuk makan siang gratis anak-anak di sekolah.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

8 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menolak keras rencana pemerintah membuka kembali keran ekspor benih lobster atau benur.

Baca Selengkapnya