Penjualan Apartemen Diprediksi Naik 15 Persen Lebih

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Jumat, 7 April 2017 21:30 WIB

Subway melewati apartemen di Chongqing, Cina. chinasmack.com

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah pengembang apartemen di Jakarta memasang target pertumbuhan penjualan yang lebih tinggi sepanjang tahun ini dibandingkan dengan perolehan tahun sebelumnya.

Colliers International Indonesia mencatat setidaknya pengembang menginginkan pertumbuhan lebih dari 15 persen. Senior Associate Director Collier International Indonesia Ferry Salanto mengatakan, meski hasil kinerja penjualan dan per tumbuhan harga pada kuartal pertama tahun ini lalu belum menunjukkan perubahan yang signifikan, nyatanya tidak mengurangi optimisme pelaku usaha. Selain dari pematokan target, atmosfir kepercayaan diri akan industri yang lebih baik pada tahun ini juga tercermin dari rencana lima proyek apartemen baru di Jakarta.

Dari lima proyek ter sebut tahun ini diperkirakan Jakarta akan menerima 50.525 unit apartemen baik dari proyek lanjutan maupun terbaru. “Meski kuartal pertama lalu belum terlihat baik, banyak optimisme yang datang karena harapan dari program kebijakan amnesti pajak. Pasalnya, mau tidak mau uang yang masuk harus di investasikan di Indonesia selama 3 tahun, para pengusaha optimistis ini akan banyak mengalir pada produk apartemen,” katanya dalam paparan kinerja kuartal I/2017, pekan ini.

Ferry menuturkan, pasokan yang akan datang hingga 2019 yakni 2.790 unit yang akan meng aku mulasikan total keseluruhan apartemen di Jakarta se banyak 187.828 unit. Kesemuanya dipastikan menyasar segmen jual sebab belum ada lagi rencana penambahan untuk apartemen sewa.

Menurut dia, pasokan yang tinggi hingga 2019 dipastikan masih akan mengakibatkan perlambatan pertumbuhan harga tiap unit apartemen. Sepanjang kuartal I/2017, Colliers hanya mencatat ke naikan harga 1,40 persen secara kuartal dan 4 persen secara tahunan dengan rata-rata harga jual Rp 32,10 juta per meter persegi. Padahal, idealnya kenaikan harga pada unit apartemen adalah 10 persen — 15 persen sehingga kinerja apartemen dalam jangka pendek ini dipastikan belum sesuai dengan harapan.

“Intinya apapun yang terjadi dalam siklus industri, optimisme pengusaha tetap menjadi ujung tom baknya. Kami juga melihat ta hun ini pengembang akan lebih kreatif dalam menarik konsumen.”

Head of Research Jones Lang LaSalle (JLL) Indonesia James Taylor mengatakan, kondisi ekonomi nasional yang belum stabil banyak memaksa pengusaha banting setir dari fokus penjualan apartemen menengah atas menjadi apartemen menengah bawah. Apalagi, lanjutnya, adanya Peraturan Menteri Keuangan Nomor 35/ PMK.010/2017 tentang Penjualan Barang Mewah sudah efektif diberlakukan pada awal bulan lalu. Hal itu menambah tekanan pada penjualan apartemen mewah karena beban pajak penjualannya cukup tinggi.

“Tingkat rata-rata penjualan hingga kuartal pertama 2017 berada di level 67 persen yang artinya masih rendah jika dibandingkan dengan periode pertengahan 2015 yang 80 persen,” kata Taylor.

Dari seluruh penjualan, sekitar 60 persen merupakan hasil dari unit apar temen kelas menengah, 20 persen dari apartemen kelas bawah, dan tidak sampai 20 persen untuk penjualan kelas atas. Hal tersebut juga membuat pelaku usaha mengecilkan ukuran unit agar dapat menekan harga sehingga mengakomodasi dari permintaan terbanyak, yakni masyarakat kelas menengah.

Berdasarkan riset Jakarta Property Market Update JLL Kuartal I/2017, proyek apartemen yang diluncurkan tahun ini seluruhnya menyasar kelas menengah ke bawah. Totalnya sebanyak tiga proyek dengan 1.333 unit. Proyek tersebut adalah Daan Mogot City (menara Canary sebanyak 308 unit), Permata Hijau Suites (menara Ivory 329 unit), dan East 8 (menara B sebanyak 696 unit).

BISNIS.COM

Berita terkait

Bisnis Properti di Bali Diprediksi Menguat di 2024

53 hari lalu

Bisnis Properti di Bali Diprediksi Menguat di 2024

Alex Villas Group memprediksi bisnis properti di Bali akan menguat pada 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Wawancara Eksklusif CEO Rumah123 Wasudewan: Rumah Tapak Masih jadi Favorit

56 hari lalu

Wawancara Eksklusif CEO Rumah123 Wasudewan: Rumah Tapak Masih jadi Favorit

Kepada Tempo, CEO Rumah123, Wasudewan menyebutkan dalam tiga tahun terakhir, tren pencarian properti tak banyak berubah. Simak wawancara lengkapnya.

Baca Selengkapnya

Harga Hunian Naik Tapi Penjualan Tetap Meningkat, Mayoritas Beli dengan KPR

19 Februari 2024

Harga Hunian Naik Tapi Penjualan Tetap Meningkat, Mayoritas Beli dengan KPR

Bank Indonesia mencatat adanya kenaikan harga properti jenis hunian di pasar primer pada kuartal IV 2023. KPR jadi sumber pendanaan pembelian.

Baca Selengkapnya

Investasi Properti: Pengertian, Jenis, dan Keuntungan

30 Oktober 2023

Investasi Properti: Pengertian, Jenis, dan Keuntungan

Investasi properti kini semakin dilirik karena nilainya yang terus naik. Namun, sebelum berinvestasi wajib mengetahui jenis dan keuntungannya.

Baca Selengkapnya

5 Cara Investasi Properti yang Mudah untuk Pemula

25 Oktober 2023

5 Cara Investasi Properti yang Mudah untuk Pemula

Penting bagi pemula memahami cara investasi properti dengan strategi cerdas agar tidak merugi dan mendapat untung. Mari simak tipsnya.

Baca Selengkapnya

Pengertian dan Peran PPJB dalam Transaksi Jual Beli Properti

12 September 2023

Pengertian dan Peran PPJB dalam Transaksi Jual Beli Properti

PPJB adalah dokumen penting dalam transaksi properti di Indonesia. Apa itu PPJB beserta peran dan contohnya? Simak penjelasannya ini.

Baca Selengkapnya

Lika-liku Taipan Srettha Thavisin yang Kini Jadi Perdana Menteri Thailand

23 Agustus 2023

Lika-liku Taipan Srettha Thavisin yang Kini Jadi Perdana Menteri Thailand

Srettha Thavisin, pimpinan salah satu pengembang real estate terbesar di Thailand, terpilih sebagai perdana menteri pada Selasa, 22 Agustus 2023.

Baca Selengkapnya

Profil Aguan Sugianto yang Gelontorkan Puluhan Miliar untuk Aloha PIK 2

10 Agustus 2023

Profil Aguan Sugianto yang Gelontorkan Puluhan Miliar untuk Aloha PIK 2

Pebisnis Aguan Sugianto telah menggelontorkan investasi puluhan miliar rupiah untuk pembangunan Aloha PIK 2. Siapakah sosok Aguan ini?

Baca Selengkapnya

MRT Jakarta Tangkap Peluang Bisnis Properti di Kawasan TOD

1 Juni 2023

MRT Jakarta Tangkap Peluang Bisnis Properti di Kawasan TOD

MRT Jakarta belajar dari pengembangan bisnis kereta bawah tanah yang dikelola LTA Singapura dan MTR Hong Kong.

Baca Selengkapnya

Ancaman Resesi, Agung Podomoro Pede Penjualan Tumbuh Positif: Konsumen Berbondong-bondong

20 Februari 2023

Ancaman Resesi, Agung Podomoro Pede Penjualan Tumbuh Positif: Konsumen Berbondong-bondong

Direktur Pemasaran Agung Podomoro, Agung Wirajaya, yakin sektor properti masih akan tumbuh positif meskipun ada ancaman resesi global yang mengintai.

Baca Selengkapnya