Awal Pekan Rupiah Diperkirakan di Kisaran Rp 13.342-13.310  

Reporter

Senin, 27 Maret 2017 10:28 WIB

Pelaku pasar asing yang kembali melakukan aksi beli saham menjadi salah satu faktor yang menopang laju IHSG. Data perdagangan efek di BEI tercatat, pelaku pasar saham asing membukukan aksi beli bersih sebesar Rp747,60 miliar pada akhir pekan ini. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Pergerakan nilai tukar mata uang rupiah di pasar valuta asing hari ini diperkirakan variatif. Menurut Kepala Riset Bina Artha Securities Reza Priyambada, penguatan rupiah sedang diuji dan terlihat bahwa penguatan tersebut cukup rentan hingga membuat laju rupiah berbalik melemah tipis.

"Pergerakan rupiah dapat kembali variatif cenderung melemah tipis jika tidak ada sentimen lainnya yang dapat mengimbangi peluang pelemahan tersebut," kata Reza Priyambada dalam pesan tertulisnya, Senin, 27 Maret 2017.

Baca : Pernyataan Menteri Darmin Picu Penguatan IHSG Hari Ini

Reza memperkirakan rupiah hari ini akan bergerak dengan kisaran pada kisaran support Rp 13.342 dan resisten Rp 13.310. "Tetap mencermati berbagai macam sentimen yang dapat merubah arah penguatan Rupiah," ucap Reza.

Baca : IHSG Diramalkan Koreksi, Terpengaruh Sektor Energi dan Tambang

Dikutip dari Jakarta Interbank Spot Dollar Rate Bank Indonesia, pada perdagangan pekan lalu rupiah ditutup hanya menguat tipis 3 poin atau 0,02 persen ke Rp 13.329.

Pasca melemah dalam beberapa pekan sebelumnya, pada laju dolar AS kemarin kembali menguat dengan mengambil kesempatan pada sentimen ketidakjelasan persetujuan ratifikasi program layanan kesehatan bagi masyarakat AS.

Meningkatnya risiko ketidakjelasan akan perkembangan persetujuan tersebut membuat kekhawatiran pelaku pasar menurun dan berimbas pada peningkatan dolar AS. "Alhasil, potensi penguatan laju rupiah pun terganggu dan membuatnya melemah," tutur Reza.

Di samping itu, sentimen dari keinginan Pemerintah yang disampaikan melalui Badan Kebijakan Fiskal Kemenkeu terkait kenaikan rating oleh S&P, menurut Reza belum cukup mengangkat rupiah.

DESTRIANITA





Advertising
Advertising

Berita terkait

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

2 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

6 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

7 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

9 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

9 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

9 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

9 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

13 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

15 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

15 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.

Baca Selengkapnya