Analis Ini Memprediksi IHSG Berpeluang Menguat Terbatas  

Reporter

Editor

Setiawan

Senin, 20 Maret 2017 08:11 WIB

TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Analis First Asia Capital, David Sutyanto, memperkirakan
indeks harga saham gabungan (IHSG) berpeluang melanjutkan penguatan dalam rentang terbatas di perdagangan awal pekan ini. IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 5.500-5.560.

David mengatakan, pekan ini, sejumlah saham emiten BUMN memasuki masa cum dan ex dividend. "Masa ini bisa memicu volatilitas pergerakan harga sahamnya," kata dia dalam keterangan tertulis, Senin, 20 Maret 2017.

Baca Juga: IHSG Diperkirakan Tertekan di Awal Pekan

Selain isu positif individual dan rendahnya risiko capital outflow, sentimen positif turut
ditopang penguatan lanjutan sejumlah harga komoditas logam akhir pekan lalu di pasar internasional. Harga nikel dan timah merupakan dua di antaranya yang mengalami rebound.

IHSG akhir pekan lalu melanjutkan tren bullish meskipun diwarnai aksi ambil untung. IHSG tutup menguat 22,191 poin atau 0,4 persen di 5.540,43. Level tersebut merupakan posisi penutupan tertinggi sepanjang sejarah.

Penguatan IHSG didorong derasnya arus dana asing yang masuk ke pasar saham. Pembelian bersih asing akhir pekan lalu mencapai Rp 2,5 triliun. Asing terutama menyasar saham-saham big-caps yang memiliki isu individual positif, seperti besarnya pembagian dividen tunai. Aksi beli juga mengangkat sejumlah saham berbasis komoditas seiring menguatnya kembali harga komoditasnya.

Simak: Dalam Sepekan, IHSG Menguat 2,78 Persen

Arus dana asing yang masuk deras ke pasar saham turut ditopang spekulasi kenaikan tingkat rating Indonesia menjadi Investment Grade oleh S&P tahun ini. Salah satunya karena kemajuan reformasi perpajakan yang telah dilakukan pemerintah.

Nilai transaksi di pasar reguler akhir pekan lalu mencapai Rp 10,2 triliun. Nilainya melonjak dibanding rata-rata harian pekan kemarin yang mencapai Rp 6 triliun.

Selama sepekan kemarin, IHSG menguat 2,8 persen setelah pada pekan sebelumnya bergerak flat. Penguatan IHSG seiring tren bullish pasar saham global dan emerging market. Indeks MSCI Emerging Market sepekan kemarin menguat 4,3 persen. Sedangkan indeks MSCI All Country World menguat 1,3 persen.

VINDRY FLORENTIN

Berita terkait

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

2 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

6 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

7 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

9 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

9 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

9 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

10 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

13 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

15 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

15 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.

Baca Selengkapnya