Realisasi Investasi Arab Saudi Masih Minim

Reporter

Kamis, 2 Maret 2017 07:53 WIB

ANTARA/Widodo S. Jusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Rencana investasi sejumlah perusahaan asal Arab Saudi di Indonesia sudah berlangsung sejak beberapa tahun lalu. Banyak nota kesepahaman kerja sama sektor energi sudah diteken. Namun, hingga kini, belum ada satu pun dari nota kesepahaman tersebut yang terealisasi.

Berikut ini beberapa kerja sama yang pernah dilakukan dengan perusahaan dari Arab Saudi.

Juni 2001
Pertamina dan perusahaan minyak Arab Saudi, Hi-Tech International Group, menandatangani perjanjian kerja sama pembangunan kilang pengolahan di Jawa Timur. Nilai investasinya US$ 2 miliar atau sekitar Rp 51,3 triliun (kurs rupiah 10.265 per dolar Amerika), dengan porsi kepemilikan saham 85 persen untuk Hi-Tech dan 15 persen untuk Pertamina.

Direktur Utama Pertamina saat itu, Baihaki Hakim, memberi tenggat enam bulan kepada Hi-Tech untuk merealisasikan rencananya. Jika tidak, proyek tersebut akan dioper untuk perusahaan Jepang dan Korea Selatan. Ia menargetkan produksi perdana pada 2005.
Status: Batal

Baca:
Bambang Brodjonegoro Anggap Kunjungan Raja Salman Biasa Saja
Ini 10 MOU yang Ditandatangani Jokowi dan Raja Salman


Februari 2012
Pertamina meneken perjanjian dengan Saudi Aramco Asia Company Limited (anak usaha Saudi Aramco) untuk membangun kilang pengolahan berkapasitas 300 ribu barel per hari di Tuban, Jawa Timur. Namun kerja sama ini tak berlanjut tanpa kejelasan.
Status: Batal.

November 2015
Pertamina kembali menggandeng Saudi Aramco untuk mengikuti seleksi proyek peremajaan dan pengembangan kilang di Cilacap, Jawa Tengah.

Desember 2016
Setelah melakukan kajian, Pertamina akhirnya menandatangani perjanjian kerja sama dengan Saudi Aramco untuk ekspansi kilang minyak Cilacap, Dumai, dan Balongan dengan nilai kerja sama US$ 5 miliar atau Rp 68,5 triliun (kurs 13.700 per dolar Amerika). Porsi kepemilikan saham Pertamina sebesar 55 persen. Proyek ini akan menaikkan kapasitas kilang dari 348 ribu menjadi 400 ribu barel per hari. Proyek ditargetkan selesai pada 2021.

Status: Pembangunan kilang di Dumai dan Balongan batal. Kerja sama hanya untuk peningkatan kapasitas kilang Cilacap.

PUTRI ADITYOWATI | DIOLAH DARI BERBAGAI SUMBER


Berita terkait

Mendag Tekankan Pentingnya Pelaku Usaha RI-Arab Saudi Bertemu

30 Mei 2023

Mendag Tekankan Pentingnya Pelaku Usaha RI-Arab Saudi Bertemu

Kerja sama antara Indonesia dan Arab Saudi memiliki potensi besar karena selama ini masih dalam skala kecil.

Baca Selengkapnya

Pimpin Ekspor 19 Ton Beras ke Arab Saudi, Anies Baswedan: Ini Bersejarah

20 Mei 2022

Pimpin Ekspor 19 Ton Beras ke Arab Saudi, Anies Baswedan: Ini Bersejarah

Anies Baswedan memimpin pelepasan ekspor 1 kontainer produk beras FS Yasamin ke Riyadh, Arab Saudi, Jumat, 20 Mei 2022.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Pamerkan Tokopedia dan Traveloka ke Arab Saudi

5 Juli 2019

Pemerintah Pamerkan Tokopedia dan Traveloka ke Arab Saudi

Indonesia mengenalkan Tokopedia dan Traveloka ke pemerintah Arab Saudi sebagai bagian dari kerja sama ekonomi digital antara dua negara.

Baca Selengkapnya

Konjen RI Jadi Tamu Kehormatan Buka Puasa Koran Tertua Arab News

14 Mei 2019

Konjen RI Jadi Tamu Kehormatan Buka Puasa Koran Tertua Arab News

Konsul Jenderal RI di Jeddah menjadi tamu kehormatan acara buka puasa yang diselenggarakan media tertua di Arab Saudi, Arab News.

Baca Selengkapnya

Produk Laris, RI Tamu Kehormatan Pameran Franchise Arab Saudi

18 Maret 2019

Produk Laris, RI Tamu Kehormatan Pameran Franchise Arab Saudi

Indonesia ditunjuk sebagai tamu kehormatan dalam acara World Franchise Exhibition 2019, yang akan diselenggarakan di Kota Al Khobar, Arab Saudi.

Baca Selengkapnya

Menggugat Arab Saudi Atas Eksekusi Mati Zaini Misrin

20 Maret 2018

Menggugat Arab Saudi Atas Eksekusi Mati Zaini Misrin

Syaiful Toriq masih ingin jasad sang ayah Muhammad Zaini Misri dipulangkan ke Tanah Air. Zaini Misrin dihukum pancung di Arab Saudi.

Baca Selengkapnya

Bantu WNI, Indonesia Kirim Tim Penanganan Amnesti ke Arab Saudi  

27 April 2017

Bantu WNI, Indonesia Kirim Tim Penanganan Amnesti ke Arab Saudi  

Tim khusus untuk membantu WNI yang overstay terdiri atas unsur Kementerian Luar Negeri, Imigrasi, dan BNP2TKI.

Baca Selengkapnya

4.000 WNI Overstay di Arab Jalani Program Pengampunan  

25 April 2017

4.000 WNI Overstay di Arab Jalani Program Pengampunan  

Kementerian Luar Negeri membantu sekitar 4.300 WNI overstay di Arab Saudi untuk mengikuti program amnesti.

Baca Selengkapnya

Kalla: Arab Tingkatkan Kerja Sama Pendidikan, LIPIA Diperbanyak  

13 April 2017

Kalla: Arab Tingkatkan Kerja Sama Pendidikan, LIPIA Diperbanyak  

Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan kerja sama di bidang pendidikan antara Indonesia dan Arab Saudi akan ditingkatkan, di antaranya dengan memperbanyak LIPIA.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Investasi di Malang pada Dua Sektor Ini

12 April 2017

Arab Saudi Investasi di Malang pada Dua Sektor Ini

Investasi itu meliputi bidang pendidikan dan peningkatan kualitas umat.

Baca Selengkapnya