15 Blok Migas Belum Laku, Ini Yang Dilakukan Pemerintah  

Reporter

Kamis, 2 Maret 2017 07:30 WIB

Salah satu instalasi pengolahan gas dan kondensat dari lapangan migas South Mahakam yang dioperasikan Total E&P Indonesie di Senipah, Kutai Kertanegara, Kalimantan Timur. ANTARA/Yudhi Mahatma

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral melaporkan penawaran wilayah kerja minyak dan gas bumi tahun lalu belum menuai hasil optimal. Dari 17 blok yang ditawarkan, hanya tiga blok yang diminati perusahaan.

"Ini yang menjadi tantangan kita. Regulasi direvisi supaya investasi migas menjadi atraktif," ujar Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi I Gusti Nyoman Wiratmaja di kantornya, kemarin.

Baca Juga: Pertamina Gunakan Skema Gross Split di 8 Blok Migas

Sebanyak 15 blok itu terdiri dari 13 wilayah kerja migas konvensional dan 2 wilayah kerja non konvensional. Kementerian sudah menutup penawaran wilayah kerja non konvensional. Sementara bagi blok konvensional, masa penawaran masih berlanjut.

Wiratmaja enggan membuka 13 blok konvensional yang belum laku karena masa penawarannya belum berakhir. Sedangkan blok non konvensional yang tidak laku adalah blok gas metan batubara Raja dan blok gas serpih Batu Ampar.

Bagi blok yang belum laku, dia berjanji bakal melelang ulang dengan menawarkan syarat dan ketentuan yang menarik investor. Salah satunya dengan menerapkan skema bagi hasil kotor atau gross split.

Wiratmaja mengklaim skema ini bisa memperbaiki iklim investasi migas Indonesia. Nantinya, hal yang bakal dipertimbangkan dalam lelang bukanlah besaran bagi hasil, melainkan proposal teknis dan besaran bonus tanda tangan. "Kalau pakai gross split, lebih efisien lebih dapat profit."

Baca: Ini Ketentuan BUMD Bisa Miliki 10 Persen Saham Blok ...

Adapun blok konvensional yang ditawarkan tahun lalu adalah South CPP, Riau; Suremana I, Selat Makassar; South East Mandar, lepas pantai Sulawesi Selatan; North Arguni, Papua Barat; Kasuri II, Papua Barat; Manakarra Mamuju, Selat Makassar; dan Oti, lepas pantai Kalimantan Timur. Area ini ditawarkan melalui skema lelang terbuka.

Sementara wilayah yang ditawarkan secara langsung adalah Blok Bukit Barat di lepas pantai Kepulauan Riau, Batu Gajah Dua di Jambi, Kasingan Sampit di lepas pantai Kalimantan Tengah, Ampuh di lepas pantai Laut Jawa, Ebuny di lepas pantai Sulawesi Tenggara, Onin di Papua Barat serta West Kaimana, Papua Barat.

Wiratmaja menyebut, untuk menggairahkan penawaran tahun depan, pemerintah menyiapkan revisi Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2010 tentang Biaya Operasi yang Dapat Dikembalikan. Regulasi ini tengah dibahas di Kementerian Sekretaris Negara untuk diusulkan kepada Presiden. Melalui revisi aturan ini, kata Wiratmaja, kontraktror bakal mendapat kepastian hukum dan fiskal untuk beroperasi di Tanah Air. "Semoga bisa segera disahkan," ujarnya.


ROBBY IRFANY

Berita terkait

Letusan Gunung Ruang Rusak Fasilitas Pemantau Kegempaan, Alat Apa Saja yang Dipasang?

13 hari lalu

Letusan Gunung Ruang Rusak Fasilitas Pemantau Kegempaan, Alat Apa Saja yang Dipasang?

Erupsi Gunung Ruang sempat merusak alat pemantau aktivitas vulkanik. Gunung tak teramati hingga adanya peralatan pengganti.

Baca Selengkapnya

Peringatan, Erupsi Gunung Semeru dan Marapi Siaga III

2 Maret 2024

Peringatan, Erupsi Gunung Semeru dan Marapi Siaga III

MAGMA Indonesia memperingatkan adanya Erupsi Gunung Semeru dan Marapi. Masyarakat diimbau tidak beraktivitas pada radius 5 kilometer.

Baca Selengkapnya

Kemenperin Tegaskan Perluasan Industri Penerima Harga Gas Khusus Tak Bebani Industri Migas

23 Februari 2024

Kemenperin Tegaskan Perluasan Industri Penerima Harga Gas Khusus Tak Bebani Industri Migas

Kemenperin menbantah Kementerian ESDM terkait perluasan harga gas khusus industri yang dinilai membebani industri migas.

Baca Selengkapnya

34 Ribu Rice Cooker Gratis Telah Dibagikan, Terbanyak Jawa-Bali

18 Januari 2024

34 Ribu Rice Cooker Gratis Telah Dibagikan, Terbanyak Jawa-Bali

Jawa-Bali merupakan daerah yang paling banyak menerima rice cooker gratis. Total anggaran program ini Rp 347 miliar.

Baca Selengkapnya

Syarat Dapat Rice Cooker Gratis dari Pemerintah, Apa Saja?

16 Oktober 2023

Syarat Dapat Rice Cooker Gratis dari Pemerintah, Apa Saja?

MKementerian ESDM akan memberikan bantuan 600 ribu unit rice cooker secara gratis, apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

Indosolar Expo 2023: Upaya Bersama Bangkitkan Energi Surya Indonesia

26 Juli 2023

Indosolar Expo 2023: Upaya Bersama Bangkitkan Energi Surya Indonesia

Energi surya memiliki peran strategis dalam mengakselerasi upaya transisi energi khususnya di kawasan Asia Tenggara (ASEAN).

Baca Selengkapnya

5 Provinsi Penghasil Emas Terbesar di Indonesia

11 Februari 2023

5 Provinsi Penghasil Emas Terbesar di Indonesia

Inilah 5 Provinsi Penghasil emas terbesar di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Turunkan Emisi Efek Rumah Kaca, Kementerian ESDM Percepat Pengembangan Sektor Panas Bumi

11 Februari 2023

Turunkan Emisi Efek Rumah Kaca, Kementerian ESDM Percepat Pengembangan Sektor Panas Bumi

Kementerian ESDM terus mengembangkan sektor panas bumi untuk menurunkan efek rumah kaca.

Baca Selengkapnya

Menteri ESDM: Ekspor Emas Dihentikan Bertahap

10 Februari 2023

Menteri ESDM: Ekspor Emas Dihentikan Bertahap

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan larangan ekspor emas akan dilakukan secara bertahap.

Baca Selengkapnya

Soal Ekosistem Kendaraan Listrik, Anggota DPR Minta Pemerintah Realistis

7 Februari 2023

Soal Ekosistem Kendaraan Listrik, Anggota DPR Minta Pemerintah Realistis

Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Eddy Soeparno meminta pemerintah realistis dengan target pembentukan ekosistem kendaraan listrik atau EV di Indonesia.

Baca Selengkapnya