Korea Selatan Apresiasi Hubungan dengan RI Kian Erat

Reporter

Sabtu, 28 Januari 2017 01:00 WIB

AP/Andy Wong

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Korea Selatan mengapresiasi hubungan Korsel dan Indonesia yang kian erat pascakunjungan kenegaraan Presiden Joko Widodo ke Seoul pada Mei tahun lalu.

Menteri Luar Negeri Korsel Yun Byung-se mengatakan kunjungan tersebut telah menghasilkan berbagai kesepakatan kerja sama di berbagai bidang yang memperkuat hubungan bilateral kedua negara.

“Indonesia merupakan sahabat baik Korsel dalam forum kerja sama bilateral, regional, dan global,” ujar Yun dalam pertemuan dengan Duta Besar RI untuk Korea Selatan John A. Prasetio di Kementerian Luar Negeri ROK, seperti dilansir oleh laman kemlu.go.id, Jumat (27 Januari 2017).

Pertemuan itu sendiri merupakan pertemuan penutup di penghujung masa tugas Dubes John sebagai diplomat RI. Dubes John memimpin KBRI Seoul di Korsel selama 4,5 tahun. "Capaian yang luar biasa ini terwujud berkat dukungan kuat dari Dubes John" demikian puji Menlu Yun.

Menlu Yun memandang hubungan Indonesia dan Korsel dewasa ini sebagai hubungan yang terdekat, terutama pada saat terjadi uji coba nuklir dan berbagai tindakan Korea Utara yang dipandangnya provokatif. Indonesia, lanjut Yun, telah mengeluarkan pernyataan yang keras mengutuk hal tersebut.

Sementara itu, Dubes John menyampaikan rasa hormat dan terima kasihnya atas dukungan dan kerja sama yang diberikan selama ini oleh Pemerintah ROK. Kerja sama kedua belah pihak kian berkembang di berbagai sektor, khususnya pada bidang perdagangan dan ekonomi.

Investasi Korea kian tumbuh subur di Indonesia dengan masuk dan berkembangnya perusahaan-perusahaan terkemuka Negeri Ginseng seperti raksasa elektronik LG, Hankook Tires, Lotte Chemicals, Posco, dan lain sebagainya. Mewakili sektor perbankan, Shinhan Bank akan mulai beroperasi di Indonesia pada 6 Februari mendatang.

Selain itu Menlu Korsel turut menggarisbawahi komitmen kedua negara dalam menyukseskan forum Strategic Dialogue antar Wakil Menlu RI dan Korsel yang akan diselenggarakan di Jakarta pada 6-7 Februari 2017.



BISNIS.COM

Berita terkait

Bertemu PM Cina, Prabowo Bahas Penguatan Bilateral hingga Kerja Sama Tingkat Global

25 hari lalu

Bertemu PM Cina, Prabowo Bahas Penguatan Bilateral hingga Kerja Sama Tingkat Global

Kedatangan Prabowo ke negara tirai bambu untuk memperkuat kerja sama antara dua negara.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Peningkatan Kerjasama Bilateral

30 November 2023

Bamsoet Dorong Peningkatan Kerjasama Bilateral

Hadiri Peringatan 50 Tahun Hubungan Diplomatik Korea-Indonesia, Ketua MPR RI Bamsoet Dorong Peningkatan Kerjasama Bilateral

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Peningkatan Hubungan Bilateral Indonesia-Thailand

27 November 2023

Bamsoet Dorong Peningkatan Hubungan Bilateral Indonesia-Thailand

Bertemu Duta Besar RI untuk Thailand, Ketua MPR RI Bamsoet Dorong Peningkatan Hubungan Bilateral Indonesia - Thailand

Baca Selengkapnya

Mendag Bahas Peningkatan Hubungan Ekonomi Bilateral Indonesia - Inggris

10 Maret 2023

Mendag Bahas Peningkatan Hubungan Ekonomi Bilateral Indonesia - Inggris

Indonesia dan Inggris telah memiliki forum Joint Economic and Trade Committee (JETCO)

Baca Selengkapnya

Jokowi Targetkan Nilai Perdagangan dengan Vietnam Capai US$ 15 Miliar

22 Desember 2022

Jokowi Targetkan Nilai Perdagangan dengan Vietnam Capai US$ 15 Miliar

Jokowi menyebut dalam pertemuan hari ini, dirinya telah menandatangani tiga MoU atau nota kesepahaman tentang kerja sama.

Baca Selengkapnya

PM Australia Tawarkan Bantuan Iklim ke Jokowi untuk Pererat Kerja Sama

6 Juni 2022

PM Australia Tawarkan Bantuan Iklim ke Jokowi untuk Pererat Kerja Sama

Kunjungan Anthony Albanese ke Indonesia menjadi pertemuan bilateral pertama bagi pemerintahan Australia yang baru.

Baca Selengkapnya

Bertemu Menlu Prancis, Jokowi Sampaikan 5 Pesan soal Hubungan Kedua Negara

24 November 2021

Bertemu Menlu Prancis, Jokowi Sampaikan 5 Pesan soal Hubungan Kedua Negara

Jokowi menyampaikan terima kasih atas dukungan vaksin Prancis ke Indonesia yang jumlah totalnya akan mencapai 4,8 juta dosis.

Baca Selengkapnya

Insiden Diplomat Nigeria, Kemenlu: Semoga Hubungan Bilatera Tetap Baik

11 Agustus 2021

Insiden Diplomat Nigeria, Kemenlu: Semoga Hubungan Bilatera Tetap Baik

Kementerian Luar Negeri menegaskan hubungan bilateral antara Indonesia dengan Nigeria telah berjalan baik.

Baca Selengkapnya

Semester 1 2021, AstraZeneca Raup USD 1,2 Miliar dari Penjualan Vaksin Covid-19

29 Juli 2021

Semester 1 2021, AstraZeneca Raup USD 1,2 Miliar dari Penjualan Vaksin Covid-19

Perusahaan farmasi multinasional AstraZeneca meraup pendapatan US$ 1,2 miliar dari penjualan vaksin Covid-19 sepanjang semester pertama 2021.

Baca Selengkapnya

Indonesia Usul Tingkatkan Kerja Sama Ketenagakerjaan dengan Singapura

22 Juni 2021

Indonesia Usul Tingkatkan Kerja Sama Ketenagakerjaan dengan Singapura

Peningkatan kerja sama tersebut antara lain meliputi permintaan bantuan tenaga ahli Singapura untuk pengembangan Innovation Center dan Talent Hub Kemnaker.

Baca Selengkapnya