Ditopang Rupiah, Hari Ini IHSG Dibuka Menguat 10 Poin  

Reporter

Editor

Abdul Malik

Rabu, 25 Januari 2017 09:56 WIB

Pengunjung galeri BEI berbincang dengan latar pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, 13 November 2015. ANTARA/Rosa Panggabean

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia, hari ini, 25 Januari 2017, dibuka di teritori positif, menguat 10,79 poin atau 0,2 persen ke level 5.302. Penguatan itu berlanjut setelah kemarin juga berhasil menguat hingga 41 poin atau 0,8 persen di level 5.292.

Menurut analis dari First Asia Capital, David Sutyanto, hal ini ditopang penguatan rupiah atas dolar Amerika Serikat setelah mata uang dolar Amerika melemah terhadap mata uang negara-negara berkembang. “Kemarin rupiah terhadap dolar AS menguat 0,3 persen di Rp 13.330," ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 25 Januari.

Baca: Manfaatkan Laju Rupiah, IHSG Bakal Lanjutkan Penguatan

Berdasarkan data di RTI, indeks terpantau melanjutkan penguatan. Pukul 09.05 WIB, indeks bergerak ke level 5.309, atau naik 17,01 (0,32 persen). Dari 537 saham yang diperdagangkan, 106 saham menguat, 31 saham melemah, 95 saham stagnan, dan sisanya belum diperdagangkan. Transaksi melibatkan perdagangan 1,6 miliar lembar saham, yang diperdagangkan 14,15 ribu kali dengan nilai transaksi Rp 389,41 miliar.

Adapun sepuluh indeks sektoral terpantau menguat, dengan penguatan terbesar sektor pertambangan naik 0,9 persen, dan sektor industri dasar 0,5 persen.

Menurut David, pada perdagangan hari ini, pelaku pasar diperkirakan akan kembali memburu sejumlah saham sektoral berbasis komoditas logam, menyusul kenaikan harga komoditas seperti baja, aluminium, nikel, dan timah.

Baca: BEI: Investor Saham Sumbar Ditargetkan 10 Ribu Orang

Adapun pada Selasa malam, 24 Januari 2017, harga minyak naik 0,82 persen ke level US$ 53,18 per barel. Kemudian minyak sawit atau CPO naik 1,71 persen di US$ 3.149. Kenaikan itu juga disusul naiknya komoditas logam seperti nikel naik 0,93 persen, dan timah yang menguat 1,37 persen.

IHSG diperkirakan akan berpeluang melanjutkan penguatannya tapi penguatan IHSG akan dibayangi dengan penguatan kembali dolar Amerika. "IHSG diperkirakan akan bergerak bervariasi dengan support di 5.270 dan resisten di 5.310," ujarnya.

DESTRIANITA

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

2 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

5 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

8 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

9 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

11 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

11 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

11 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

12 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

15 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

17 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya