Freeport dan Amman Kaji Aturan Baru Ekspor Konsentrat

Reporter

Jumat, 13 Januari 2017 20:26 WIB

Kantor pusat Freeport-McMoRan Center di Arizona, A.S. Azbigmedia.com

TEMPO.CO, Jakarta - PT Freeport Indonesia dan PT Amman Mineral Nusa Tenggara belum memutuskan untuk mengikuti aturan baru terkait dengan ekspor konsentrat. Keduanya masih mengkaji aturan tersebut.

"Kami sedang mempelajari kemungkinan dampak peraturan ini terhadap perusahaan dan hak-hak yang kami miliki berdasarkan Kontrak Karya tahun 1991," kata Riza Pratama, Juru Bicara PT Freeport Indonesia di Ditjen ESDM, Jakarta, Jumat, 13 Januari 2017.


Baca : Kepastian Perpanjangan Kontrak Freeport, Ini Kata Arcandra


Pemerintah mengeluarkan aturan baru mengenai ekspor konsentrat melalui PP Nomor 1 Tahun 2017. Dalam aturan tersebut, Kontrak Kerja tak lagi diizinkan ekspor konsentrat.

Kontrak Kerja yang ingin mengekspor konsentrat harus mengubah operasi menjadi IUPK dengan komitmen membangun smelter selama lima tahun. Selain itu, perusahaan harus membagi saham sebesar 51 persen kepada pemerintah.


Baca : 32 Smelter Senilai US$20 Miliar Beroperasi di Indonesia

Riza mengatakan aturan tersebut menghentikan kegiatan ekspor konsentrat Freeport. Namun kegiatan operasi berjalan normal. Ia berharap operasi bisa berjalan tanpa terganggu dengan perubahan ini. "Tapi lagi-lagi itu tergantung pada bagaimana pembicaraan dengan pemerintah karena banyak sekali dampaknya untuk kami," katanya.

Pernyataan senada dilontarkan Presiden Direktur Amman Mineral Nusa Tenggara, Rachmat Makkasau. "Kami masih mengkaji PP-nya," kata dia. Menurut Rachmat operasi tambang di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat masih berjalan normal.

Petinggi kedua perusahaan sore ini menemui Direktur Jenderal Minerba Bambang Gatot Ariyono. "Sosialisasi aturan yang baru," kata Bambang.

VINDRY FLORENTIN

Advertising
Advertising

Berita terkait

Riwayat Saham Freeport Indonesia: Dijual ke Bakrie dan Dibeli Lagi, Kini 61 Persennya Diincar RI

15 hari lalu

Riwayat Saham Freeport Indonesia: Dijual ke Bakrie dan Dibeli Lagi, Kini 61 Persennya Diincar RI

Presiden Jokowi memerintahkan divestasi saham lanjutan PT Freeport Indonesia sehingga negara mempunyai saham 61 persen.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Freeport Bukan Milik Amerika Lagi

31 hari lalu

Jokowi: Freeport Bukan Milik Amerika Lagi

Presiden Jokowi kembali mengingatkan bahwa Indonesia merupakan mayoritas pemegang saham PT Freeport.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kumpulkan Menteri Bahas Izin Pertambangan Asing

46 hari lalu

Jokowi Kumpulkan Menteri Bahas Izin Pertambangan Asing

PT Freeport Indonesia sudah mendapat restu dari Presiden Jokowi saat bertemu dengan Chairman and Chief Executive Officer Freeport pada November 2023.

Baca Selengkapnya

Freeport Produksi 1,6 Miliar Pon Tembaga dan 1,9 Juta Ons Emas per November 2023

3 Desember 2023

Freeport Produksi 1,6 Miliar Pon Tembaga dan 1,9 Juta Ons Emas per November 2023

Hingga November tahun ini, PT Freeport Indonesia telah memproduksi 1,6 miliar pon tembaga dan 1,9 juta ons emas .

Baca Selengkapnya

Freeport Rogoh USD 370 Juta untuk Tutup Tambang Tembagapura pada 2041, Untuk Apa?

2 Desember 2023

Freeport Rogoh USD 370 Juta untuk Tutup Tambang Tembagapura pada 2041, Untuk Apa?

Freeport menyiapkan dana sebesar 370 juta dolar AS untuk menutup tambang di Tembagapura.

Baca Selengkapnya

Sejarah Konsesi Tambang PT Freeport Indonesia yang Kembali Diperpanjang hingga 2061

19 November 2023

Sejarah Konsesi Tambang PT Freeport Indonesia yang Kembali Diperpanjang hingga 2061

Izin operasi tambang perusahaan Freeport Indonesia kembali diperpanjang hingga 2061. Begini awal mula konsesi tambang tembaga dan emas di Papua ini.

Baca Selengkapnya

Kemendag Targetkan Perpanjangan Izin Ekspor Freeport Rampung Pekan Ini

6 Juli 2023

Kemendag Targetkan Perpanjangan Izin Ekspor Freeport Rampung Pekan Ini

Kemendag buka suara soal perpanjangan izin ekspor konsentrat tembaga milik PT Freeport Indonesia.

Baca Selengkapnya

Perpanjangan Izin Ekspor PT Freeport, Stafsus Menteri ESDM: Masalah Waktu Pembangunan Smelter

12 Juni 2023

Perpanjangan Izin Ekspor PT Freeport, Stafsus Menteri ESDM: Masalah Waktu Pembangunan Smelter

Staf Khusus Staf Khusus Menteri ESDM Bidang Percepatan Tata Kelola Mineral dan Batu Bara, Irwandy Arif, membantah pemerintah tidak tegas dalam melarang ekspor tembaga.

Baca Selengkapnya

RI Minta Tambahan Saham 10 Persen, Begini Kata Luhut dan Bos Freeport

31 Mei 2023

RI Minta Tambahan Saham 10 Persen, Begini Kata Luhut dan Bos Freeport

Menko Luhut Binsar Pandjaitan dan Bos Freeport Indonesia Tony Wenas buka suara tentang tambahan kepemilikan saham 10 persen.

Baca Selengkapnya

Izin Ekspor Freeport Diperpanjang, Pengamat Khawatir Program Hilirisasi Berantakan

2 Mei 2023

Izin Ekspor Freeport Diperpanjang, Pengamat Khawatir Program Hilirisasi Berantakan

Pengamat ekonomi energi Universitas Gadjah Mada (UGM) Fahmy Radhi mengatakan pemerintah seharusnya tidak memberikan izin perpanjangan relaksasi ekspor konsentrat PT Freeport Indonesia (PTFI).

Baca Selengkapnya