TEMPO.CO, Jakarta - PT PP Properti Tbk, anak perusahaan PT PP (Persero) Tbk meraup prapenjualan atau marketing sales sebesar Rp 2,4 triliun sepanjang 2016. Tahun ini, prapenjualan diproyeksi meningkat 20 -30 persen.
Indaryanto, Direktur Keuangan PP Properti, mengatakan kinerja prapenjualan hampir memenuhi target yang dipatok sebesar Rp 2,5 triliun.
Dia mengungkapkan, perseroan memang sengaja memundurkan penghitungan prapenjualan dari sejumlah proyek ke tahun ini sehingga target prapenjualan tahun lalu meleset.
"Penghitungan geser ke 2017 agar lebih maksimal. Penjualan sudah ada, belum kami masukan saja," ujarnya kepada Rabu 4 Januari 2017.
Menurut Indaryanto, beberapa proyek properti yang penghitungan prapenjualannya digeser manjadi tahun ini antara lain Evencio Margonda dan Verdura Apartment Sentul. Indaryanto menuturkan, tahun ini penjualan diharapkan bisa lebih menggeliat sejak awal tahun. Kebijakan amnesti pajak yang sudah berjalan dua periode dipercaya bakal menjadi stimulus bagi penjualan properti.
Selain itu, pelonggaran kebijakan loan to value yang memungkinkan nasabah mengajukan kredit properti dengan uang muka lebih rendah juga diyakini bakal mendorong penjualan properti
Tumbuh 31 Persen, Laba Bersih BSI Kuartal III 2023 Rp 4,2 Triliun
31 Oktober 2023
Tumbuh 31 Persen, Laba Bersih BSI Kuartal III 2023 Rp 4,2 Triliun
PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) mencatat laba sebesar Rp 4,2 triliun atau tumbuh 31,04 persen, jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu (yoy).
Optimistis Pendapatan Terus Tumbuh, Bukalapak Berharap Semua Segmen Cetak Profit
13 Oktober 2023
Optimistis Pendapatan Terus Tumbuh, Bukalapak Berharap Semua Segmen Cetak Profit
Bukalapak mencatat pendapatan senilai Rp 1,175 triliun pada kuartal kedua 2023, atau meningkat 30 persen dibandingkan periode yang sama 2022 senilai Rp 903 miliar.
Besok Teladan Prima Agro Bakal Bagikan Dividen Rp 175,03 M
29 Mei 2023
Besok Teladan Prima Agro Bakal Bagikan Dividen Rp 175,03 M
PT Teladan Prima Agro Tbk (TLDN) akan membagikan dividen kepada para pemegang sahamnya dengan total Rp 175,03 miliar. Dividen tersebut berasal dari laba bersih perseroan 2022 yang telah disepakati dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan atau RUPST pada 3 Mei 2023 lalu.