Kenapa Konsumsi Susu Segar Terus Turun?  

Rabu, 9 November 2016 12:19 WIB

Petugas mengangkut susu sapi segar dari peternak di Koperasi Peternak Susu Bandung Utara, Jawa Barat, Minggu (10/4). TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Perhimpunan Peternak Sapi dan Kerbau Indonesia (PPSKI) Rochadi Tawaf mengatakan saat ini kesadaran untuk mengkonsumsi susu sapi segar menurun. Dia membandingkan hal ini dengan konsumsi susu kental manis dan susu bubuk.

"Padahal ahli mengatakan susu kental manis 80 persen isinya hanya gula," kata Rochadi saat ditemui di Hotel Atlet Century Park, Jakarta Pusat, Selasa, 8 November 2016.

Pusat Data dan Sistem Informasi Kementerian Pertanian menunjukkan, pada 2002-2014, rata-rata konsumsi susu murni adalah 0,05 kilogram per kapita per tahun. Sedangkan rata-rata konsumsi susu kental manis pada 2002-2014 adalah 0,58 kilogram per kapita per tahun.

Lebih jauh, Rochadi menjelaskan, susu segar dalam negeri kalah bersaing dengan susu kental manis karena sejumlah orang memiliki lactose intolerance. Terlebih harga SKM juga relatif lebih terjangkau bagi masyarakat.

Rochadi menambahkan, saat ini yang penting adalah bagaimana mengubah paradigma masyarakat agar mau mengkonsumsi susu segar. Caranya dengan meningkatkan sarana promosi susu segar agar kembali diminati masyarakat.

Menurut dia, promosi susu segar sekarang harus digencarkan. Sebab, sekarang sudah banyak peralatan yang memadai. "Dulu kan kulkas tidak ada, sekarang ada. Sekarang kesadaran akan gizi juga ada."

Saat ini, infrastruktur dan media sudah memungkinkan untuk promosi susu segar. Rochadi berharap pemerintah mau membantu mempromosikan susu segar dalam negeri agar bisa diterima masyarakat.

Adapun Indonesia masih mengimpor susu asal Australia dan Selandia Baru untuk memenuhi kebutuhan susu Tanah Air. Dari total kebutuhan susu yang ada, yaitu sekitar 13 liter per kapita per tahun pada 2013, hanya 20 persen di antaranya dipenuhi oleh produksi dalam negeri.

DIKO OKTARA

Berita terkait

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

4 hari lalu

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

Novel Baswedan menjelaskan, jika Firli Bahuri ditahan, ini akan menjadi pintu masuk bagi siapa pun yang mengetahui kasus pemerasan lainnya.

Baca Selengkapnya

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

5 hari lalu

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

Sejumlah pejabat Kementerian Pertanian dihadirkan sebagai saksi di sidang lanjutan dugaan pemerasan dan gratifikasi oleh Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

6 hari lalu

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi masih memeriksa dugaan pelanggaran etika oleh dua pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

6 hari lalu

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

Kuasa hukum bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo Djamaludin Koedoeboen, menuturkan poin keberatan terhadap kesaksian eks ajudan Panji Harjanto.

Baca Selengkapnya

Sidang Syahrul Yasin Limpo Ungkap Beberapa Rahasia, Termasuk Permintaan Firli Bahuri Rp 50 Miliar

6 hari lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo Ungkap Beberapa Rahasia, Termasuk Permintaan Firli Bahuri Rp 50 Miliar

Beberapa rahasia terungkap saat sidang Syahrul Yasin Limpo, termasuk adanya permintaan Rp 50 miliar dari Ketua KPK saat itu Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Eks Ajudan Syahrul Yasin Limpo Ungkap Ada Permintaan Uang Rp 50 Miliar dari Firli Bahuri

10 hari lalu

Eks Ajudan Syahrul Yasin Limpo Ungkap Ada Permintaan Uang Rp 50 Miliar dari Firli Bahuri

Eks ajudan Syahrul Yasin Limpo mengetahui adanya permintaan uang sebesar Rp 50 miliar dari mantan Ketua KPK Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Usut TPPU Syahrul Yasin Limpo, KPK Panggil Kepala Biro Umum Setjen Kementan

27 hari lalu

Usut TPPU Syahrul Yasin Limpo, KPK Panggil Kepala Biro Umum Setjen Kementan

KPK memanggil Kabiro Umum Setjen Kementan sebagai saksi dalam penyidikan TPPU Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

5 Tanda-tanda Kucing akan Melahirkan

29 hari lalu

5 Tanda-tanda Kucing akan Melahirkan

Setidaknya ada lima tanda-tanda kucing akan melahirkan. Di antaranya terjadi perubahan perilaku dan nafsu makan.

Baca Selengkapnya

Usai Eksepsinya Ditolak Hakim, Syahrul Yasin Limpo: Saya akan Bertanggung Jawab

30 hari lalu

Usai Eksepsinya Ditolak Hakim, Syahrul Yasin Limpo: Saya akan Bertanggung Jawab

Hakim PN Tindak Pidana Korupsi menolak eksepsi bekas Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), dalam perkara dugaan gratifikasi

Baca Selengkapnya

KPK Dalami Temuan Catatan Proyek Kementan dari Rumah Pengusaha Pakaian Dalam Hanan Supangkat

31 hari lalu

KPK Dalami Temuan Catatan Proyek Kementan dari Rumah Pengusaha Pakaian Dalam Hanan Supangkat

KPK menemukan catatan-catatan penting yang berhubungan dengan proyek-proyek di Kementerian Pertanian saat menggeledah kediaman CEO PT Mulia Knitting Factory Hanan Supangkat.

Baca Selengkapnya