TEMPO.CO, Jakarta - PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) perusahaan pengembang properti menargetkan proyek baru Orchard Park di Batam dapat mendorong ekonomi dan kehidupan sosial setempat.
"Kehadiran kami diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja baru serta meningkatkan kualitas produk lokal. Kalau ada pemain nasional masuk maka pemain lokal juga ikut terangkat, nilai tanahnya pada akhirnya juga terangkat," kata Assistant Vice President Strategic Marketing APLN, Agung Wirajaya di Jakarta, Rabu 2 November 2016.
Agung memberi contoh, hadirnya para supplier yang membantu menyediakan barang dan jasa pendukung yang pada akhirnya menciptakan peluang pekerjaan.
"Kehadiran kami juga menginspirasi developer nasional lainya untuk membangun Batam. Ini sesuai visi APL untuk membangun negeri," kata dia.
Manajemen APL juga kerap mengadakan kegiatan-kegiatan sosial dalam program corporate social responsibility (CSR) yang ditujukan untuk masyarakat lokal.
Seperti lomba foto batik yang dilakukan belum lama ini, rencana bedah sekolah memasuki sekarang tahap final, santunan ke yatim piatu, serta nonton bareng bersama yatim piatu, jelas Agung.
Sementara, pengamat sosial marketing, Godo Tjahjono mengingatkan perusahaan-perusahaan di Indonesia hendaknya melakukan kegiatan CSR sesuai dengan visi yang berkaitan dengan "the greater social good" atau kemanfaatan sosial lebih besar bagi masyarakat.
"Saya berharap perusahaan-perusahaan Indonesia, termasuk Orchard Park Batam, dapat melaksanakan kegiatan sosialnya yang lebih variatif, misalnya kegiatan "employee volunteering" untuk mendorong karyawannya secara sukarela memberikan ilmunya bagi masyarakat sekitar Batam," ujar Godo.
Godo merupakan salah satu juri Indonesia's Best Corporate Social Initiatives 2016 yang diselenggarakan salah satu majalah marketing komunikasi.
Untuk manfaat sosial ekonomi lainnya, Senior Marketing Manager Orchard Park Batam Tedi Guswana mengatakan, proyek Orchard Park menyerap tenaga kerja ribuan orang, baik yang berasal dari kontraktor, supplier, maupun karyawan.
"Bayangkan misalnya total tenaga kerja yang terlibat 5000 orang, jika masing-masing menghidupi 4 orang, maka manfaat sosial ekonominya bisa lebih dari 20.000 orang," ujar Tedi menganalisa.
Sedangkan keuntungan bagi konsumen Orchard Park yang berada di Batam, Tedi menambahkan selain mendapatkan investment gain, mereka juga dikenalkan konsep hunian hijau yang digarap secara serius.
"Perbaikan kualitas hidup bagi keluarga dengan tinggal di housing estate yang nyaman dengan lingkungan yang sehat, menjadi salah satu faktor diburunya Orchard Park Batam oleh keluarga menengah di Batam," kata Tedi.
Orchard Park Batam dibangun di atas lahan seluas 42 hektar dengan konsep one stop living, di dalamnya terdapat 1200 hunian, 127 shophouse, 22 kantor, club house seluas 3.605 meter persegi, dan sebuah lifedata-style and entertainment center ikonik yang akan menjadi pusat kunjungan warga Batam bernama Park Avenue.
ANTARA
Berita terkait
Bisnis Properti di Bali Diprediksi Menguat di 2024
58 hari lalu
Alex Villas Group memprediksi bisnis properti di Bali akan menguat pada 2024 ini.
Baca SelengkapnyaWawancara Eksklusif CEO Rumah123 Wasudewan: Rumah Tapak Masih jadi Favorit
2 Maret 2024
Kepada Tempo, CEO Rumah123, Wasudewan menyebutkan dalam tiga tahun terakhir, tren pencarian properti tak banyak berubah. Simak wawancara lengkapnya.
Baca SelengkapnyaHarga Hunian Naik Tapi Penjualan Tetap Meningkat, Mayoritas Beli dengan KPR
19 Februari 2024
Bank Indonesia mencatat adanya kenaikan harga properti jenis hunian di pasar primer pada kuartal IV 2023. KPR jadi sumber pendanaan pembelian.
Baca SelengkapnyaInvestasi Properti: Pengertian, Jenis, dan Keuntungan
30 Oktober 2023
Investasi properti kini semakin dilirik karena nilainya yang terus naik. Namun, sebelum berinvestasi wajib mengetahui jenis dan keuntungannya.
Baca Selengkapnya5 Cara Investasi Properti yang Mudah untuk Pemula
25 Oktober 2023
Penting bagi pemula memahami cara investasi properti dengan strategi cerdas agar tidak merugi dan mendapat untung. Mari simak tipsnya.
Baca SelengkapnyaPengertian dan Peran PPJB dalam Transaksi Jual Beli Properti
12 September 2023
PPJB adalah dokumen penting dalam transaksi properti di Indonesia. Apa itu PPJB beserta peran dan contohnya? Simak penjelasannya ini.
Baca SelengkapnyaLika-liku Taipan Srettha Thavisin yang Kini Jadi Perdana Menteri Thailand
23 Agustus 2023
Srettha Thavisin, pimpinan salah satu pengembang real estate terbesar di Thailand, terpilih sebagai perdana menteri pada Selasa, 22 Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaProfil Aguan Sugianto yang Gelontorkan Puluhan Miliar untuk Aloha PIK 2
10 Agustus 2023
Pebisnis Aguan Sugianto telah menggelontorkan investasi puluhan miliar rupiah untuk pembangunan Aloha PIK 2. Siapakah sosok Aguan ini?
Baca SelengkapnyaMRT Jakarta Tangkap Peluang Bisnis Properti di Kawasan TOD
1 Juni 2023
MRT Jakarta belajar dari pengembangan bisnis kereta bawah tanah yang dikelola LTA Singapura dan MTR Hong Kong.
Baca SelengkapnyaAncaman Resesi, Agung Podomoro Pede Penjualan Tumbuh Positif: Konsumen Berbondong-bondong
20 Februari 2023
Direktur Pemasaran Agung Podomoro, Agung Wirajaya, yakin sektor properti masih akan tumbuh positif meskipun ada ancaman resesi global yang mengintai.
Baca Selengkapnya