Presiden dan Lemhanas Bertemu, Bahas Dua Hal Ini

Reporter

Rabu, 2 November 2016 23:07 WIB

Presiden Joko Widodo saat menunggu kedatangan para duta besar dalam Upacara Penyerahan Surat-Surat Kepercayaan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) Designate dan Designate Non Resident untuk Republik Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta, 4 Oktober 2016. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo bersama para peserta Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) Ke-54 dan 55 Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) telah membahas akselerasi sektor pariwisata dan pengembangan energi nasional untuk kesejahteraan.

"Saya senang sekali hari ini bisa bertemu dan nanti saya ingin menyampaikan beberapa persoalan makro kita, baik yang berkaitan dengan ekonomi dan dengan sumber daya manusia kita," kata Jokowi dalam sambutannya saat menerima peserta PPRA Ke-54 dan 55 di Istana Negara, Jakarta, Rabu (2 November 2016).

Terdapat dua peserta yang memaparkan naskah hasil seminar PPRA 54 dan 55 yang membahas isu pariwisata dan energi bernama Marsekal Muda TNI Oktavian dan Sempa Sitepu.

Dalam paparannya, Oktavian menjelaskan guna meningkatkan sektor pariwisata Indonesia, pemerintah perlu membentuk panitia nasional beranggotakan para pemangku kepentingan mulai dari regulator, pemerintah maupun bisnis swasta dalam merumuskan kebijakan nasional berbasis indeks daya saing tur dan travel secara terintegrasi dan menyeluruh serta komprehensif.

"Kedua, membentuk pusat pengendalian badan otorita pariwisata di bawah Kemenkop UKM untuk memantau dan mengendalikan seluruh badan otorita pariwisata Indonesia yang akan dibentuk di seluruh provinsi," ujar Oktavian.

Selain itu, badan otoritas pariwisata Indonesia juga perlu mendirikan perwakilan di sejumlah negara asing dengan wisatawan mancanegara yang terbanyak mengunjungi Tanah Air.

Oktavian juga memberi masukan bahwa promosi wisata dan budaya dapat dilakukan menggunakan film-film Box Office dunia agar penonton dapat menyaksikan atraksi budaya-budaya Indonesia.

Sejumlah film disebut Oktavian mampu "menjual" wisata Indonesia antara lain serial James Bond 007, Indiana Jones, Mission Imposible, dan Tomb Raider.

"Film-film ini sangat efektif karena sebagaimana diketahui, Turki sangat meningkat promosi wisatanya hanya karena dua kali menjadi lokasi pembuatan film James Bond 007," jelas Oktavian.

Sementara itu, Sempa memaparkan tentang koordinasi lintas sektoral aparatur pemerintahan dan pemangku kepentingan terkait pengembangan energi nasional guna meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Sempa menjelaskan terdapat empat akar permasalahan energi di Indonesia yaitu belum optimalnya pengelolaan energi nasional dan kecenderungan ego sektoral serta konflik kepentingan.

Selain itu, permasalahan ketiga adalah regulasi yang belum mendorong kesinambungan ketersediaan energi untuk keperluan domestik. Masalah terakhir yang masih terjadi yaitu keraguan penggunaan nuklir sebagai pembangkit tenaga listrik.

Strategi energi Sempa menilai, terdapat strategi-strategi yang bisa diaplikasikan untuk menuntaskan permasalahan itu. Strategi pertama yaitu perlunya bangsa Indonesia mengubah paradigma penggunaan energi dan mengenai kekayaan energi di Indonesia.

Strategi selanjutnya yaitu sinergi untuk memperkuat pihak-pihak yang berkepentingan di sektor energi dengan tidak lagi ego sektoral dan membentuk perusahaan terintegrasi serta holistik di semua potensi sumber energi.

Strategi ketiga yang dikatakan Sempa yaitu penguatan regulasi yang berpihak kepada kepentingan nasional dan peninjauan kembali perundang-undangan yang saling tumpang tindih agar terjadi keterpaduan dan penegakan hukum tegas.

"Strategi ke empat yaitu tentang nuklir. Perlu dipertimbangkan secara komprehensif perlunya opsi nuklir sebagai pilihan untuk menghindari terjadinya krisis energi dalam jangka menengah dan jangka panjang," ujar dia.

Peserta PPRA ke-54 tercatat sebanyak 108 orang telah berlangsung pada 1 Maret-29 September 2016.

Sementara itu, PPRA ke-55 berlangsung sejak 5 April-9 November 2016 dengan total peserta mencapai 103 orang.


BISNIS.COM

Berita terkait

Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham

50 hari lalu

Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham

Direktur Utama PT Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menebut rencana merger dengan PT Aviasi Indonesia merupakan inisiatif Kementerian BUMN.

Baca Selengkapnya

Grup Garuda Masuk InJourney dalam Beberapa Bulan ke Depan, Sudah Sehat?

51 hari lalu

Grup Garuda Masuk InJourney dalam Beberapa Bulan ke Depan, Sudah Sehat?

InJourney mengklaim Garuda Indonesia dan Citilink bakal masuk ke holding aviasi pariwisata itu dalam beberapa bulan ke depan. Tanda Garuda sehat?

Baca Selengkapnya

Sandiaga Pamer Akomodasi di IKN, Hotel Nusantara Diklaim Beroperasi Agustus 2024

10 Januari 2024

Sandiaga Pamer Akomodasi di IKN, Hotel Nusantara Diklaim Beroperasi Agustus 2024

Proyek sektor Pariwisata di IKN diklaim jalan terus. Hotel Nusantara beroperasi tabun ini.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Usul Perda Pengelolaan Kepulauan Seribu Dicabut: Tidak Relevan dengan UU Cipta Kerja

7 November 2023

Heru Budi Usul Perda Pengelolaan Kepulauan Seribu Dicabut: Tidak Relevan dengan UU Cipta Kerja

Pj Gubernur DKI Heru Budi mengusulkan Perda DKI tentang penataan dan pengelolaan Kepulauan Seribu dicabut. UU Cipta Kerja disinggung.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito Gagas Magnet Baru di Kediri Bagian Timur.

20 April 2023

Mas Dhito Gagas Magnet Baru di Kediri Bagian Timur.

Adanya bandara akan menjadikan banyak orang dari luar daerah datang ke Kabupaten Kediri.

Baca Selengkapnya

Universitas Pelita Harapan Buka Prodi S1 Pariwisata

20 April 2023

Universitas Pelita Harapan Buka Prodi S1 Pariwisata

Universitas Pelita Harapan (UPH) resmi membuka program studi S1 Pariwisata di Kampus Lippo Village Karawaci, Tangerang, Banten.

Baca Selengkapnya

Dinilai Ancam Bisnis Pariwisata, Rencana Tambang Laut PT Timah Tbk di Blok Olivier Ditolak

14 Maret 2023

Dinilai Ancam Bisnis Pariwisata, Rencana Tambang Laut PT Timah Tbk di Blok Olivier Ditolak

PT Timah Tbk. dikabarkan akan membuka penambangan timah di blok laut Olivier Perairan Manggar Kabupaten Belitung Timur.

Baca Selengkapnya

Tak Harus Jauh dan Mahal, Dosen Pariwisata Unair Bagikan Tips Libur Natal dan Tahun Baru 2023

23 Desember 2022

Tak Harus Jauh dan Mahal, Dosen Pariwisata Unair Bagikan Tips Libur Natal dan Tahun Baru 2023

Dosen Pariwisata Universitas Airlangga (Unair) M. Nilzam Aly membagikan beberapa tips untuk masyarakat dalam menghabiskan libur natal dan tahun baru.

Baca Selengkapnya

Hertz Bisnis Rental Mobil di Indonesia Gandeng Tunas Rent

24 November 2022

Hertz Bisnis Rental Mobil di Indonesia Gandeng Tunas Rent

Perusahaan rental mobil nasional Tunas Rent berdiri lebih dari 20 tahun lalu. Hertz melihat jumlah wisatawan dfi Indonesia sebagai peluang.

Baca Selengkapnya

SMK di Batam Jadi Pusat Belajar Guru Pariwisata se-Indonesia

29 Agustus 2022

SMK di Batam Jadi Pusat Belajar Guru Pariwisata se-Indonesia

Para guru pariwisata dari seluruh Indonesia akan belajar di SMKN 2 Batam. Mereka nantinya akan menyampaikan pada siswanya dan membuat paket wisata.

Baca Selengkapnya