Luhut Tawari Jepang Bangun Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

Sabtu, 8 Oktober 2016 00:53 WIB

Seorang reporter televisi mewawancarai Presiden Jokowi (tengah), usai meresmikan Proyek Kereta Cepat di Cikalong Wetan, Kabupaten Bandung Barat, 21 Januari 2016. Jokowi menegaskan pembangunan KA cepat ini tidak menggunakan APBN. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan berharap pemerintah Jepang bersedia membangun proyek kereta semi cepat Jakarta-Surabaya. "Kami sudah menyampaikan surat resmi, secara pribadi saya yakin teknologi Jepang tepat untuk proyek ini," kata Menteri Luhut secara tertulis pada Jumat, 7 Oktober 2016.

Luhut mengatakan dia sudah mengadakan pertemuan dengan menteri Pertanahan, Infrastruktur, Transportasi, dan Pariwisata Jepang Keiichi Ishii. Kemudian bertemu dengan Wakil Menteri Luar Negeri Chinsuke Sugiyama, serta beberapa anggota muda Liga Parlemen Jepang Indonesia. Pertemuan itu membahas tentang beberapa hal tentang investasi di Indonesia.

Luhut juga menemui Perdana Menteri Jepang Sinzho Abe. Dia membahas kereta semi cepat itu dengan Abe. Intinya, Luhut menawarkan peluang investasi di Indonesia. Termasuk investasi di sektor kemaritiman.

Luhut juga mengajak Abe membahas permasalahan di Laut Cina Selatan. Termasuk beberapa topik lain. Namun Luhut fokus untuk mengajak Jepang membangun kereta semi cepat di Indonesia. "Kereta ini adalah kereta semi cepat dengan kecepatan 180-200 kilometer per jam,” kata Luhut. Sehingga jarak tempuh Jakarta-Surabaya diharapkan bisa singkat, menjadi dalam waktu sekitar 3,5 jam saja.

Jalurnya akan berupa rel ganda, yang memungkinkan untuk dimanfaatkan membantu operasi angkutan peti kemas dry port antara Jakarta-Semarang-Surabaya. Menteri Luhut mengatakan ia berharap jika Jepang mengerjakan proyek ini, negara itu bisa melakukan alih teknologi kepada Indonesia dan mematuhi peraturan di Indonesia yang memprioritaskan penggunaan produk dalam negeri.

Luhut mengatakan Indonesia juga mengundang Jepang investasi di East Natuna, yaitu di bidang minyak dan gas dan di sektor maritim lain. "Selain itu, kami juga menyampaikan bahwa negara Anda (Jepang) bisa berinvestasi di banyak tempat di Indonesia,” ujar dia. Termasuk di Kepulauan Natuna, Saumlaki, Nias, Sorong, dan Bitung.

Rencananya pembangunan pelabuhan di beberapa wilayah juga akan dilakukan dengan kerja sama antarnegara. Selain itu, progres pembangunan Blok Masela turut dibicarakan dengan PM Abe. Kerja sama di bidang pendidikan dan pelatihan tenaga kerja juga dibicarakan dalam pertemuan tersebut.

AVIT HIDAYAT

Berita terkait

Saat Capres Ganjar Pranowo Sindir 3 Purnawirawan Jenderal yang Disebutnya Mencla-mencle

8 Februari 2024

Saat Capres Ganjar Pranowo Sindir 3 Purnawirawan Jenderal yang Disebutnya Mencla-mencle

Ganjar Pranowo bilang ada purnawirawan jenderal yang menyebut jangan memilih calon tertentu karena latar belakangnya tapi kini berbalik arah mendukung

Baca Selengkapnya

Indonesia Bisa Membuat Kereta Cepat, Pengamat Sebutkan Peluang dan Kebijakan Strategis

19 Oktober 2023

Indonesia Bisa Membuat Kereta Cepat, Pengamat Sebutkan Peluang dan Kebijakan Strategis

Ketua Bidang Perkeretaapian MTI Aditya Dwi Laksana mengatakan pengembangan kereta cepat secara lokal itu sama seperti kondisi di pertambangan yang memerlukan smelter. Artinya, Indonesia masih memerlukan penguatan di dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Cerita Luhut Sakit dan Tawaran Pemulihan dari Menlu Singapura

11 Oktober 2023

Cerita Luhut Sakit dan Tawaran Pemulihan dari Menlu Singapura

Cerita Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang sakit hingga mendapat tawaran pemulihan dari Menlu Singapura.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Ungkap Cetak Biru Rencana Kereta Cepat Jakarta Surabaya

8 Oktober 2023

Menhub Budi Karya Ungkap Cetak Biru Rencana Kereta Cepat Jakarta Surabaya

Budi Karya Sumadi menyatakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya sudah masuk cetak biru perencanaan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Baca Selengkapnya

Diresmikan Jokowi Besok, Ini Fasilitas Kereta Cepat Jakarta - Bandung

1 Oktober 2023

Diresmikan Jokowi Besok, Ini Fasilitas Kereta Cepat Jakarta - Bandung

Apa saja fasilitas yang ada di Kereta Cepat Jakarta - Bandung yang akan diresmikan

Baca Selengkapnya

Izin Operasi Kereta Cepat Jakarta-Bandung Terbit, Kemenhub: Siap Layani Penumpang

1 Oktober 2023

Izin Operasi Kereta Cepat Jakarta-Bandung Terbit, Kemenhub: Siap Layani Penumpang

Izin operasi Kereta Cepat Jakarta-Bandung dikeluarkan melalui Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 114 Tahun 2023 tentang Izin Operasi Sarana Perkeretaapian Umum PT Kereta Cepat Indonesia China (PT KCIC).

Baca Selengkapnya

Hari Ini Uji Coba Gratis Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dimulai, Khusus Warga Pinggiran Jalur

15 September 2023

Hari Ini Uji Coba Gratis Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dimulai, Khusus Warga Pinggiran Jalur

PT Kereta Cepat Indonesia China (PT KCIC) mulai menjalankan uji coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung gratis untuk penumpang mulai 15-30 September 2023.

Baca Selengkapnya

Bos KCIC Bicara Akses Stasiun Kereta Cepat: Nggak Semua Maksimal Tahun Ini

14 September 2023

Bos KCIC Bicara Akses Stasiun Kereta Cepat: Nggak Semua Maksimal Tahun Ini

Direktur Utama KCIC Dwiana Slamet Riyadi alias Edo memastikan pasti akan ada transportasi massal yang terintegrasi di semua stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).

Baca Selengkapnya

Jokowi Jajal Kereta Cepat Rute Halim-Padalarang, Dirut KCIC: Coba Kereta Feeder Juga

13 September 2023

Jokowi Jajal Kereta Cepat Rute Halim-Padalarang, Dirut KCIC: Coba Kereta Feeder Juga

Direktur Utama KCIC Dwiana Slamet Riyadi membeberakan rute uji coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang dinaiki Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Baca Selengkapnya

Percepat Kesiapan Aksesibilitas Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Berikut Rencana Kemenhub

9 September 2023

Percepat Kesiapan Aksesibilitas Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Berikut Rencana Kemenhub

Kemenhub berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan dalam rangka percepatan kesiapan aksesibilitas Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).

Baca Selengkapnya