Penjualan Lahan Industri Turun 66,64 Persen

Reporter

Selasa, 4 Oktober 2016 23:00 WIB

Pembangunan pabrik semen Merah Putih milik PT Cemindo Gemilang di Bayah, Lebak, Banten. ANTARA/Zabur Karuru

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan konsultan PT Colliers International Indonesia melansir penjualan lahan industri di Jakarta Raya mencapai 107,41 hektare dalam sembilan bulan pertama 2016.


Dalam laporan Colliers yang dikutip Bisnis.com, Selasa (4 Oktober 2016), pencapaian tersebut hanya 30% dari realisasi penjualan sepanjang 2015 seluas 347,51 hektare. Angka tersebut juga lebih rendah 66,64% dibandingkan dengan periode sembilan bulan pertama 2015.


Namun, dalam periode kuartal II/2016--kuartal III/2016, penjualan lahan industri mengalami peningkatan pesat. Data Colliers menunjukkan, selama kuartal III/2016 penjualan lahan industri mencapai 59 hektare, naik 103% dibandingkan dengan posisi kuartal II/2016.


Selama kuartal III/2016, transaksi penjualan lahan tertinggi dicatat oleh Greenland International Industrial City seluas 42,6 hektare. Kawasan industri milik PT Puradelta Lestari Tbk. itu memang mencatat satu transaksi jumbo seluas 38,3 hektare pada Agustus 2016 lalu.


Pencapaian penjualan Greenland disusul Krakatau Industrial Estate Cilegon seluas 4,3 hektare. Di kuartal yang sama, PT Kawasan Industri Jababeka Tbk. dan PT Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk masing-masing membukukan penjualan 2,5 hektare dan 2,8 hektare.


Advertising
Advertising

Ferry Salanto, Associate Director Research Colliers mengatakan, negosiasi penjualan lahan yang tengah terjadi kemungkinan bisa menghasilkan beberapa transksi di akhir tahun ini atau awal tahun depan. Menurutnya beberapa pengembang kawasan industri mencatat permintaan lahan dari sektor logistik, makanan, dan otomotif.


"Kami menilai beberapa investasi dari Asia akan mengair ke emerging market seperti Indonesia dan diharapkan bisa membantu pertumbuhan sektor industri," jelasnya.


BISNIS.COM

Berita terkait

Gubernur WH : Pembangunan Untuk Kesejahteraan Masyarakat

15 November 2021

Gubernur WH : Pembangunan Untuk Kesejahteraan Masyarakat

Capaian pembangunan di Provinsi Banten mulai dari pembangunan jalan, jembatan, sekolah, rumah sakit, stadion, revitalisasi Kawasan Banten Lama dan revitalisasi Kawasan Peziarahan.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Kawasan di Kepulauan Riau Terkendala Izin

16 Januari 2018

Pembangunan Kawasan di Kepulauan Riau Terkendala Izin

Ada beberapa permasalahan dalam pembangunan kawasan pengembangan Pulau Karimun dan pengembangan Pulau Rempang, Kepulauan Riau.

Baca Selengkapnya

Bandara Internasional dan 4 Proyek yang Akan Dibangun di Karawang

28 Desember 2017

Bandara Internasional dan 4 Proyek yang Akan Dibangun di Karawang

Bappeda menyebutkan akan ada lima proyek strategis nasional yang akan dibangun di wilayah Karawang.

Baca Selengkapnya

Menteri Yasonna Yakin Indonesia Bisa Jadi 10 Negara Top di Dunia

27 Agustus 2017

Menteri Yasonna Yakin Indonesia Bisa Jadi 10 Negara Top di Dunia

Menteri Hukum dan HAM Yasona menjelaskan pentingnya gotong royong untuk membangun Indonesia.

Baca Selengkapnya

Djarot Tantang Pengerjaan Resto Apung Muara Angke Dipercepat  

20 Agustus 2017

Djarot Tantang Pengerjaan Resto Apung Muara Angke Dipercepat  

Menurut Djarot, Resto Apung Muara Angke bisa dikerjakan hanya dalam tempo sepuluh bulan.

Baca Selengkapnya

Gunakan Dana KLB Rp 65 miliar, Resto Apung Muara Angke Dibangun  

20 Agustus 2017

Gunakan Dana KLB Rp 65 miliar, Resto Apung Muara Angke Dibangun  

Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan Resto Apung Muara Angke akan mengajak masyarakat naik kelas.

Baca Selengkapnya

Hary Tanoe Bakal Sulap Kebon Sirih Jadi Kawasan Kuliner  

14 Agustus 2017

Hary Tanoe Bakal Sulap Kebon Sirih Jadi Kawasan Kuliner  

Hary Tanoe mengatakan proses pembebasan lahan seluas 30 ribu meter persegi di Kebon Sirih Barat bakal rampung Maret 2018.

Baca Selengkapnya

Perizinan Pembangunan Kota Baru

14 Agustus 2017

Perizinan Pembangunan Kota Baru

Beberapa hari ini muncul polemik tentang pembangunan kota baru. Pernyataan "salah (tidak etis) menjual sesuatu yang belum ada izin" ditanggapi oleh pengembang bahwa itu adalah praktik yang biasa dalam pemasaran properti. Polemik yang terjadi sangat menarik dibahas dari sisi perizinan dalam penataan ruang.

Baca Selengkapnya

Pemerintah dan Yayasan Independen Gelar FEII 2017

12 Juli 2017

Pemerintah dan Yayasan Independen Gelar FEII 2017

Kegiatan bertajuk Kolaborasi Pemerintah Daerah untuk
Pencapaian SDGs itu rencananya diadakan pada 19-21 Juli
mendatang di JCC.

Baca Selengkapnya

3 Menteri Bahas Sejumlah Proyek Strategis Nasional di Riau  

8 Juli 2017

3 Menteri Bahas Sejumlah Proyek Strategis Nasional di Riau  

Tiga menteri Kabinet Kerja RI menyambangi Riau untuk membahas sejumlah proyek strategis nasional di daerah tersebut.

Baca Selengkapnya