Rp 50 Miliar untuk Infrastruktur Kawasan Ekonomi Khusus

Reporter

Editor

Minggu, 16 Juli 2006 04:42 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Gubernur Kepulauan Riau Ismeth Abdullah mengatakan pihaknya mengalokasikan dana sekitar Rp 50 miliar untuk mendukung kawasan ekonomi khusus di Batam, Bintan, dan Karimun.“Pemerintah daerah menganggarkan sekitar Rp 50 miliar untuk membangun infrastruktur air bersih, listrik, dan pelabuhan,” ungkapnya seusai mengikuti pertemuan Joint Steering Committee Indonesia dan Singapura tentang pembentukan Kawasan Ekonomi Khusus Batam, Bintan, dan Karimun di Jakarta kemarin.Mantan Ketua Badan Otorita Batam ini juga yakin pembentukan kawasan ekonomi khusus akan meningkatkan investasi yang masuk di Batam, Bintan, dan Karimun.“Sampai bulan ini investasi asing di Batam saja telah mencapai US$ 8 miliar, nantinya akan meningkat dua kali lipat," ujarnya. Investasi asing ini terbesar dibandingkan dengan swasta dalam negeri maupun investasi pemerintah. Jepang, Korea, Taiwan menjadi penanam modal terbesar.Demikian juga halnya dengan perluasan lapangan kerja. “Saat ini di ketiga wilayah tersebut tersedia sekitar 300 ribu lapangan kerja. Dalam lima tahun ke depan diperkirakan setidaknya 1 juta lapangan kerja di Batam, Bintan, dan Karimun,” ujarnya.Sofian

Berita terkait

Urban Forest Cipete: Jam Buka, Lokasi, dan Daya Tariknya

1 menit lalu

Urban Forest Cipete: Jam Buka, Lokasi, dan Daya Tariknya

Bagi Anda yang ingin healing atau sekadar duduk menikmati ruang terbuka di area Jakarta bisa datang ke Urban Forest Cipete. Ini rute dan jam bukanya.

Baca Selengkapnya

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

2 menit lalu

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

Yusri juga berharap, TNI dan Polri memiliki frekuensi yang sama dalam mengatasi berbagai permasalahan itu.

Baca Selengkapnya

6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

3 menit lalu

6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

Paparan parfum pada kulit bayi bisa menyebabkan iritasi bahkan infeksi pernapasan.

Baca Selengkapnya

Filmografi Gal Gadot Tak Hanya Wonder Woman, Bikin Film Kontroversi Bearing Witness To the October 7th Massacre

6 menit lalu

Filmografi Gal Gadot Tak Hanya Wonder Woman, Bikin Film Kontroversi Bearing Witness To the October 7th Massacre

Gal Gadot aktor asal Israel yang sukses berkiprah dalam dunia industri hiburan Hollywood. Berikut beberapa filmnya, bukan hanya Wonder Woman.

Baca Selengkapnya

TNI Benarkan Ada Serangan TPNPB, Bantah Ada Prajurit yang Luka

7 menit lalu

TNI Benarkan Ada Serangan TPNPB, Bantah Ada Prajurit yang Luka

Kodam XVII/Cenderawasih membenarkan ada serangan dari TPNPB kepada Satgas Yonif 527/BY yang sedang berpatroli di Kampung Bibida, Paniai, Papua

Baca Selengkapnya

Naik, Harga Biodiesel per Mei 2024 jadi Rp 12.453 per Liter

7 menit lalu

Naik, Harga Biodiesel per Mei 2024 jadi Rp 12.453 per Liter

Kementerian ESDM menetapkan harga indeks pasar bahan bakar nabati atau HIP BBN biodiesel per Mei 2024 sebesar Rp 12.453 per liter.

Baca Selengkapnya

3 Pemain Irak yang Wajib Diwaspadai Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024

8 menit lalu

3 Pemain Irak yang Wajib Diwaspadai Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024

Beberapa pemain Irak yang harus diwaspadai Timnas U-23 Indonesia merupakan top skor dan membela klub Eropa.

Baca Selengkapnya

PTUN Gelar Sidang Gugatan PDIP terhadap KPU Secara Tertutup

13 menit lalu

PTUN Gelar Sidang Gugatan PDIP terhadap KPU Secara Tertutup

Tim Hukum PDIP juga akan mengikuti arahan dari Hakim PTUN mengenai berkas apa yang dibutuhkan.

Baca Selengkapnya

Jadwal Bola Malam Ini 2 Mei 2024: Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia, juga ada Liga Inggris, Liga Europa, Liga Conference

14 menit lalu

Jadwal Bola Malam Ini 2 Mei 2024: Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia, juga ada Liga Inggris, Liga Europa, Liga Conference

Jadwal bola pada Kamis malam hingga Jumat dinihari, 2-3 Mei 2024: Timnas U-23 di Piala Asia, juga ada Liga Inggris, Liga Europa, dan Liga Conference.

Baca Selengkapnya

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Laut Jawa dan Samudra Hindia

14 menit lalu

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Laut Jawa dan Samudra Hindia

Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah Indonesia dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.

Baca Selengkapnya