Kebakaran Hutan, 30 Perusahaan Dijatuhi Sanksi Administratif  

Senin, 29 Agustus 2016 08:18 WIB

Helikopter milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melakukan pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) melalui udara (water bombing) di Ogan Ilir (OI), Sumatera Selatan, 11 Agustus 2016. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mengatakan kementeriannya telah memberi sanksi administratif kepada 30 perusahaan yang terbukti membakar hutan. "Izin perusahaan yang terbukti bersalah dicabut sementara sampai pencabutan izin permanen," kata Siti melalui akun Twitter-nya, @SitiNurbayaLHK, Senin, 29 Agustus 2016.

Siti mengaku tak segan mencabut izin perusahaan yang terbukti melakukan pembakaran hutan. Dia juga menggugat 10 perusahaan secara perdata. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, kata dia, akan segera menyusun gugatan tersebut secara bertahap untuk bisa menjerat perusahaan.

"Dalam upaya penegakan hukum karhutla (kebakaran hutan dan lahan), KLHK melakukan pendekatan multidoors. Ada sanksi administratif dan gugatan perdata," tulis Siti. Dia juga menegaskan telah memberlakukan moratorium sementara izin pengelolaan hutan, lahan sawit, dan pengelolaan lahan gambut.

Siti memastikan pemerintah tidak akan diam untuk memberi efek jera pada pelaku pembakar hutan. Sebab, kata Siti, masyarakat telah jenuh dengan asap setiap tahun. Siti telah menekan sejumlah titik api dengan mengerahkan dua unit helikopter dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Menurut dia, kali ini titik api dan luasan sebaran asap mulai berkurang dibanding periode yang sama pada tahun lalu. Siti juga mengaku membuka komunikasi dengan siapa pun. "Handphone pribadi saya selalu hidup selama 24 jam, 7 hari dalam seminggu," tulis Siti. "Titik apinya kami kejar. Asapnya kami tangani. Pembakarnya harus diberi hukuman."

Siti meminta dukungan dari semua pihak agar dapat menuntaskan kebakaran hutan yang terus terjadi sepanjang tahun. Dia juga mendampingi masyarakat yang hendak membuka lahan agar tidak dengan membakar hutan. "Semua pihak, jangan komentar yang tidak perlu dengan tetap melihat upaya-upaya yang dilakukan secara sistematis dan serius oleh pemerintah Indonesia."

AVIT HIDAYAT

Berita terkait

Taman Nasional Karimunjawa Rusak karena Limbah Tambak Udang, KLHK Tetapkan Empat Tersangka

38 hari lalu

Taman Nasional Karimunjawa Rusak karena Limbah Tambak Udang, KLHK Tetapkan Empat Tersangka

KLHK menetapkan empat orang tersangka perusakan lingkungan Taman Nasional Karimunjawa pada Rabu, 20 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Skema Bank Sampah untuk Pembersihan Limbah Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024

14 Februari 2024

Skema Bank Sampah untuk Pembersihan Limbah Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024

Dinas Lingkungan Hidup Jawa Barat mengoptimalkan bank sampah untuk pembersihan alat kampanye Pemilu 2024. Berfokus ke pemlilahan sampah.

Baca Selengkapnya

Amerika Terinspirasi Pengendalian Kebakaran Hutan Desa Tuwung

24 Januari 2024

Amerika Terinspirasi Pengendalian Kebakaran Hutan Desa Tuwung

Layanan Kehutanan Amerika berencana mengadopsi skema hutan sosial dari Kalimantan Tengah untuk pengendalian kebakaran hutan.

Baca Selengkapnya

Guru Besar IPB, Bambang Hero, Digugat Perusahaan Pembakar Hutan, KontraS Desak Pengadilan Tolak

17 Januari 2024

Guru Besar IPB, Bambang Hero, Digugat Perusahaan Pembakar Hutan, KontraS Desak Pengadilan Tolak

KontraS meminta PN Cibinong menolak gugatan perusahaan pembakar hutan PT JJP terhadap Guru Besar IPB, Bambang Hero Saharjo.

Baca Selengkapnya

Menteri Siti Nurbaya Banggakan Keberhasilan Pengendalian Perubahan Iklim

14 Januari 2024

Menteri Siti Nurbaya Banggakan Keberhasilan Pengendalian Perubahan Iklim

KLHK menyatakan Indonesia terus menunjukkan komitmen dalam upaya pengendalian perubahan iklim global dengan tetap menjaga kepentingan bangsa.

Baca Selengkapnya

Kala Posisi Duduk Mendes dan Menteri KLHK di Rapat Kabinet Jokowi Jadi Bahan Candaan

9 Januari 2024

Kala Posisi Duduk Mendes dan Menteri KLHK di Rapat Kabinet Jokowi Jadi Bahan Candaan

Para menteri Presiden Joko Widodo atau Jokowi bergurau mengenai posisi duduk dalam sidang paripurna Kabinet Indonesia Maju pagi ini.

Baca Selengkapnya

KLHK Sebut ACCC Bentuk Komitmen Asia Tenggara Atasi Perubahan Iklim

13 Desember 2023

KLHK Sebut ACCC Bentuk Komitmen Asia Tenggara Atasi Perubahan Iklim

KLHK memandang ACCC sebagai bentuk komitmen tegas Asia Tenggara untuk mengambil tindakan dalam mengatasi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Sebut RI Konkret Atasi Perubahan Iklim, Menteri LHK: Kita Tidak Cuma Komitmen

30 November 2023

Sebut RI Konkret Atasi Perubahan Iklim, Menteri LHK: Kita Tidak Cuma Komitmen

Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar mengatakan langkah Indonesia dalam mengatasi perubahan iklim sudah konkret dan sudah ada implementasi yang nyata.

Baca Selengkapnya

Lahirkan Bayi Jantan di Way Kambas Lampung, Ini Profil Badak Delilah

26 November 2023

Lahirkan Bayi Jantan di Way Kambas Lampung, Ini Profil Badak Delilah

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya kembali merilis kabar kelahiran badak jantan di Suaka Rhino Sumatera Taman Nasional Way Kambas.

Baca Selengkapnya

MA Tolak Kasasi Jokowi dan Menteri LHK Soal Polusi Udara, Begini Awal Mulanya

26 November 2023

MA Tolak Kasasi Jokowi dan Menteri LHK Soal Polusi Udara, Begini Awal Mulanya

Mahkamah Agung menolak kasasi yang diajukan Presiden Jokowi serta Menteri LHK sehubungan gugatan polusi udara. Bagaimana kasus ini bermula?

Baca Selengkapnya