Bangun Holding, Wapres JK: Kementerian BUMN Tak Dihapus

Reporter

Jumat, 12 Agustus 2016 16:02 WIB

Wakil Presiden Jusuf Kalla saat meresmikan gedung baru Fakultas Kedokteran Universitas Bosowa, Makassar. IQBAL LUBIS

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah berencana membuat holding Badan Usaha Milik Negara. Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan meski ada holding BUMN, Kementerian BUMN tak akan dihapus. "Menteri itu membuat kebijakan, bukan menjalankan perusahaan," kata Kalla, Jumat, 12 Agustus 2016, di kantor Wakil Presiden, Jakarta.

Selain soal kebijakan, Kalla mengatakan, Kementerian BUMN juga akan mewakili pemerintah sebagai pemegang saham. Sebab, secara undang-undang, pemegang saham ada di tangan Menteri Keuangan, tapi kewenangan pelaksanaannya diberikan pada Menteri BUMN. "Jadi kalau tidak ada Menteri BUMN, siapa yang mewakili pemegang saham dalam mengelola, membikin kebijakan," kata Kalla.

Holding yang akan dibangun ada 5 berdasarkan kesamaan jenis bisnis yang dilakukan, yaitu energi, infrastruktur jalan tol, pertambangan, perumahan, dan jasa keuangan.

Kalla menjelaskan pentingnya BUMN yang sejenis berada di satu holding. Menurut dia, BUMN yang bisnisnya sejenis disatukan dalam holding supaya memudahkan koordinasi dan tidak terjadi investasi ganda. Dia mencontohkan PGN dengan Pertamina dalam membuat pipa gas.

"PGN bikin pipa gas, di lain pihak didekatnya ada Pertamina. Kalau sudah diholding tidak lagi seperti itu," kata Kalla.

Hal yang sama juga di dilakukan pada bank BUMN. Dengan satu holding, Kalla mengatakan, bank BUMN tidak akan lagi bersaing dalam hal memberikan bunga deposito. Ini diharapkan membuat bunga bank bisa tertata lebih baik untuk kepentingan ekonomi nasional. "Itu gunanya ada holding, untuk mempermudah pengawasannya dan ada benchmarkingnya," kata Kalla.

AMIRULLAH

Berita terkait

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

1 hari lalu

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

2 hari lalu

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

Menurut Jusuf Kalla, pandangan masyarakat Papua seakan-akan Indonesia merampok Papua, mengambil kekayaan alamnya.

Baca Selengkapnya

Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Patuhi Sanksi Ihwal Dugaan Penyelewengan Hibah BUMN

2 hari lalu

Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Patuhi Sanksi Ihwal Dugaan Penyelewengan Hibah BUMN

DK PWI telah memutuskan memberikan sanksi dan tindakan organisatoris terhadap Ketua Umum PWI Hendry Ch Bangun dan tiga pengurus PWI lainnya.

Baca Selengkapnya

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

3 hari lalu

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke polisi atas ceramahnya yang dianggap menghina sejumlah ibadah umat Islam.

Baca Selengkapnya

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

5 hari lalu

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

Presiden Jokowi mendiskusikan rencana pembangunan kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Menlu Cina, pernah akan dibangun pada 2018.

Baca Selengkapnya

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

6 hari lalu

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

"Saya tidak ada niat, saya mencintai umat Muslim. Saya minta maaf," kata Gilbert Lumoindong

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

17 hari lalu

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

Open house yang diadakan oleh JK dihadiri oleh Anies Baswedan, Hamdan Zoelva, hingga Tom Lembong selaku perwakilan koalisi perubahan.

Baca Selengkapnya

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

17 hari lalu

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

Jusuf Kalla menilai positif kunjungan Roeslan Roeslani ke rumah Megawati Soekarnoputri. Soal rekonsiliasi nasional, ia menilai ada banyak waktu lain.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

17 hari lalu

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

Anies Baswedan bersamuh dengan Jusuf Kalla pada hari pertama Lebaran. Mengaku tak bicara soal politik.

Baca Selengkapnya

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

18 hari lalu

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) akan merayakan hari raya Idul Fitri 1445 H atau 2024 M di Jakarta. Rencananya, JK juga akan menerima kunjungan para kolega di kediaman pribadinya di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya