Kepala BKPM Dukung ASEAN G2B Infrastructure Investment Forum  

Reporter

Senin, 1 Agustus 2016 18:27 WIB

Konferensi pers Asean G2B Infrastructure Investment Forum di Gedung BKPM, Jakarta, Senin, 1 Agustus 2016. TEMPO/Angelina Anjar Sawitri

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong menyatakan dukungannya atas penyelenggaraan ASEAN G2B Infrastructure Investment Forum pada 8-11 November. Acara yang digelar dalam rangka Indonesia Infrastructure Week 2016 itu akan membahas tantangan masa depan yang dihadapi ASEAN dalam tahapan pembangunan proyek infrastruktur.

Menurut Thomas, pembangunan infrastruktur merupakan fokus utama pemerintah dalam mempercepat agenda pembangunan nasional. "Pembangunan infrastruktur merupakan landasan utama reformasi perekonomian. Event ini bagus sekali untuk mensinergikan rencana Indonesia dengan Master Plan for ASEAN Connectivity 2025," katanya di Gedung BKPM, Jakarta, Senin, 1 Agustus 2016.

Thomas menilai forum ini akan menjadi wadah bagi pemerintah negara-negara ASEAN untuk mendiskusikan kesempatan investasi domestik dan regional yang tercantum dalam Master Plan for ASEAN Connectivity 2025. "Memasuki era Masyarakat Ekonomi ASEAN, integrasi dan konektivitas dalam perekonomian, perdagangan, dan investasi sangat penting," tuturnya.

Karena itu, sebagai gerbang utama bagi pebisnis, BKPM akan terus menyokong investasi langsung, baik dari dalam maupun luar negeri, dengan menciptakan iklim investasi yang kondusif. "BKPM akan terus memfasilitasi dan memberikan bantuan bagi investor, terutama dalam menyalurkan minat investasi di sektor infrastruktur," ucapnya.

Wakil Tetap Republik Indonesia untuk ASEAN, Rahmat Pramono, menambahkan bahwa Master Plan for ASEAN Connectivity 2025 akan disahkan para kepala negara-negara ASEAN pada September mendatang. "Pelaksanaan ASEAN G2B Infrastructure Investment Forum ini akan menjadi salah satu langkah awal dalam mengimplementasikan master plan yang baru," katanya.

Rahmat pun mengatakan forum ini akan menjadi langkah awal bagi pemerintah dan swasta untuk memulai kemitraan yang sinergis dalam implementasi master plan tersebut. "Integrasi penting bagi ASEAN untuk terus meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Forum ini adalah forum yang sangat tepat agar investor dapat melihat peluang-peluang yang ada dalam pembangunan infrastruktur di ASEAN," ujarnya.

Rencananya, Indonesia Infrastructure Week 2016 akan dihadiri 350 perusahaan peserta pameran dan 16 ribu pengunjung untuk berkontribusi dalam agenda infrastruktur nasional. Tahun lalu, Indonesia Infrastructure Week dikunjungi 13.620 orang, termasuk peserta internasional dari 35 negara dan menghasilkan nilai transaksi sekitar US$ 9,6 miliar.

ANGELINA ANJAR SAWITRI

Berita terkait

Luhut Siapkan Insentif untuk Investasi Apple, Ingin Tiru Thailand dan India

9 hari lalu

Luhut Siapkan Insentif untuk Investasi Apple, Ingin Tiru Thailand dan India

Apple sudah berencana memproduksi iPhone di India dan MacBook di Thailand, guna melepas ketergantungan terhadap manufaktur Tiongkok.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jasa Marga Diskon Tarif Tol 20 Persen di Mudik Lebaran, 4 Menteri Dipanggil MK terkait Bansos Jelang Pilpres?

26 hari lalu

Terkini: Jasa Marga Diskon Tarif Tol 20 Persen di Mudik Lebaran, 4 Menteri Dipanggil MK terkait Bansos Jelang Pilpres?

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. memberikan diskon tarif tol sebesar 20 persen untuk arus mudik dan balik Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Deputi BKPM Beberkan Awal Mula Masuknya PIK 2 dan BSD sebagai PSN Jokowi

31 hari lalu

Deputi BKPM Beberkan Awal Mula Masuknya PIK 2 dan BSD sebagai PSN Jokowi

Deputi BKPM Nurul Ichwan buka suara perihal awal mula masuknya pengembangan kawasan PIK 2 dan BSD ke dalam PSN baru.

Baca Selengkapnya

BKPM Sebut Perusahaan AS Tertarik Pakai Perut Bumi Indonesia untuk Carbon Capture and Storage

32 hari lalu

BKPM Sebut Perusahaan AS Tertarik Pakai Perut Bumi Indonesia untuk Carbon Capture and Storage

Perusahaan minyak dan gas dari Singapura dan Amerika sudah tertarik berinvestasi ke carbon capture and storage (CSS) di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pengunduran Diri Presiden Vietnam: Siapa yang Bakal Menggantikannya?

38 hari lalu

Pengunduran Diri Presiden Vietnam: Siapa yang Bakal Menggantikannya?

Presiden Vietnam tiba-tiba mengundurkan diri karena diduga terlibat korupsi, padahal baru setahun ia menjabat.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Menteri Bahlil Lahadalia yang Diduga Jual-Beli Izin Tambang

54 hari lalu

Rekam Jejak Menteri Bahlil Lahadalia yang Diduga Jual-Beli Izin Tambang

Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia, melaporkan Tempo ke Dewan Pers pada Senin lalu. Berikut ini rekam jejak Bahlil Lahadalia hingga menjadi Menteri Investasi.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Perpanjang Bebas PPnBM Mobil Listrik, Mobil Impor Wajib Dapat Surat Persetujuan BKPM

22 Februari 2024

Sri Mulyani Perpanjang Bebas PPnBM Mobil Listrik, Mobil Impor Wajib Dapat Surat Persetujuan BKPM

Menteri Keuangan Sri Mulyani telah meneken perpanjangan bebas PPnBM bagi kendaraan listrik. Termasuk untuk impor CKD maupun CBU.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md Tanggapi Persoalan di Batam: Investasi Asing akan Ditertibkan

4 Februari 2024

Mahfud Md Tanggapi Persoalan di Batam: Investasi Asing akan Ditertibkan

Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud Md mengatakan akan tertibkan investasi asing dan dalam negeri untuk selesaikan masalah ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Guyur BLT hingga Naikkan Gaji ASN, TNI, dan Polri; SP Indofarma Minta Erick Thohir Selamatkan Perusahaan

31 Januari 2024

Terkini: Jokowi Guyur BLT hingga Naikkan Gaji ASN, TNI, dan Polri; SP Indofarma Minta Erick Thohir Selamatkan Perusahaan

SP Indofarma menggeruduk Kantor Kementerian BUMN hari in. Mereka berunjuk rasa dan menuntut Menteri BUMN Erick Thohir menyehatkan perusahaan.

Baca Selengkapnya

Bahlil Pamer Capaian Investasi Hasil Hilirisasi dan Industrialisasi, Sindir Tom Lembong

31 Januari 2024

Bahlil Pamer Capaian Investasi Hasil Hilirisasi dan Industrialisasi, Sindir Tom Lembong

Kepala BKPM Bahlil Lahadalia pamerkan nilai investasi lima tahun terakhir. Ia juga menyindir Tom Lembong dengan membandingkan capaiannya tersebut.

Baca Selengkapnya