Pelaporan Data Transaksi Kartu Kredit Ditunda, DPR Senang  

Jumat, 8 Juli 2016 19:25 WIB

Karyawan memperlihatkan kartu kredit Bank Mandiri usai dicetak di Plaza Mandiri, Jakarta, 4 Januari 2015. Bank Mandiri terus berinovasi dalam mengembangkan kartu kredit termasuk kartu yang ditujukan untuk segmen premium serta gencar melakukan promosi transaksi bagi pemegang kartu kredit. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi Keuangan Dewan Perwakilan Rakyat, Donny Imam Priambodo, mengapresiasi keputusan Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro untuk menunda pelaporan data transaksi kartu kredit dari perbankan. Donny menilai, penundaan itu diperlukan mengingat situasi ekonomi tengah melambat dan perlunya peningkatan konsumsi masyarakat.

"Untuk penundaan ini, kami sangat mengapresiasi langkah Menteri Keuangan. Artinya, Menteri Keuangan memonitor efek dari peraturan ini dan mendengar apa keinginan rakyat," kata Donny dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 8 Juli 2016.

Donny mengaku telah menyampaikan pendapatnya kepada Menteri Keuangan. Menurut dia, pelaporan transaksi kartu kredit dapat berdampak pada turunnya konsumsi. "Dan bukan akan menaikkan pendapatan pajak," kata politikus dari Partai NasDem tersebut.

Menurut Donny, penerimaan pajak tidak akan meningkat jika pemegang kartu kredit merasa transaksi belanjanya diinvestigasi. Nasabah pun akan beramai-ramai menutup akun kartu kreditnya dan beralih ke transaksi tunai. "Ini kemunduran dalam sistem pembayaran," ujarnya.

Donny mengatakan penundaan tersebut juga tepat seiring dengan diberlakukannya Undang-Undang tentang Pengampunan Pajak atau Tax Amnesty. "Jika perlu, dibatalkan saja. Atau pelaksanaannya ditunda sampai berakhirnya periode pengampunan pajak," tutur Donny menambahkan.

Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro memang akhirnya menunda kewajiban pelaporan data transaksi kartu kredit oleh perbankan kepada Direktorat Jenderal Pajak. Penundaan itu, menurut Bambang, dilakukan hingga berakhirnya program pengampunan pajak atau tax amnesty pada 31 Maret 2017.

ANGELINA ANJAR SAWITRI

Berita terkait

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

1 hari lalu

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai sedang menjadi sorotan publik karena sejumlah kasus dan disebut tukang palak. Berapa pendapatan pegawai Bea Cukai?

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

5 hari lalu

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Raup Rp 5,925 Triliun dari Lelang SBSN Tambahan

7 hari lalu

Pemerintah Raup Rp 5,925 Triliun dari Lelang SBSN Tambahan

Pemerintah meraup Rp 5,925 triliun dari pelelangan tujuh seri SBSN tambahan.

Baca Selengkapnya

Kemenkeu Antisipasi Dampak Penguatan Dolar terhadap Neraca Perdagangan

8 hari lalu

Kemenkeu Antisipasi Dampak Penguatan Dolar terhadap Neraca Perdagangan

Kementerian Keuangan antisipasi dampak penguatan dolar terhadap neraca perdagangan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Estafet Keketuaan ASEAN 2024, Pemerintah RI Beri Hibah Rp 6,5 Miliar ke Laos

27 hari lalu

Estafet Keketuaan ASEAN 2024, Pemerintah RI Beri Hibah Rp 6,5 Miliar ke Laos

Pemerintah RI menyalurkan bantuan Rp 6,5 M kepada Laos untuk mendukung pemerintah negara tersebut sebagai Keketuaan ASEAN 2024.

Baca Selengkapnya

21 Tahun Museum Layang-Layang Indonesia Mengabadikan Layangan dari Masa ke Masa

39 hari lalu

21 Tahun Museum Layang-Layang Indonesia Mengabadikan Layangan dari Masa ke Masa

Museum Layang-Layang Indonesia memperingati 21 tahun eksistensinya mengabadikan kebudayaan layangan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pembatasan Ketat Barang Bawaan Impor Banyak Dikeluhkan, Ini Reaksi Kemenkeu

48 hari lalu

Pembatasan Ketat Barang Bawaan Impor Banyak Dikeluhkan, Ini Reaksi Kemenkeu

Kemenkeu memastikan aspirasi masyarakat tentang bea cukai produk impor yang merupakan barang bawaan bakal dipertimbangkan oleh pemerintah.

Baca Selengkapnya

KPK Serahkan Barang Rampasan Hasil Perkara Korupsi ke Enam Instansi Pemerintah

50 hari lalu

KPK Serahkan Barang Rampasan Hasil Perkara Korupsi ke Enam Instansi Pemerintah

KPK menyerahkan barang rampasan negara hasil perkara tindak pidana korupsi kepada enam instansi pemerintah.

Baca Selengkapnya

Apa Itu SPT Tahunan?

55 hari lalu

Apa Itu SPT Tahunan?

SPT Tahunan adalah surat yang digunakan WP untuk melaporkan perhitungan atau pembayaran pajak, objek pajak, bukan objek pajak, harta, dan kewajiban.

Baca Selengkapnya

Ramai-ramai Tentang Dana Bos untuk Program Makan Siang Gratis, Ini Awal Adanya Dana Bantuan Operasional Sekolah

57 hari lalu

Ramai-ramai Tentang Dana Bos untuk Program Makan Siang Gratis, Ini Awal Adanya Dana Bantuan Operasional Sekolah

Dana BOS yang selama ini cukup banyak membantu pendidikan justru diwacanakan dialihkan sebagian ke program makan siang gratis Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya